Mentalitas dan Kesiapan Fisik Skuad Timnas Indonesia Jadi Kunci di Piala AFF 2024

Chemistry Sudah Terbangun di Skuad Timnas Indonesia

Timnas Indonesia pada persiapan menuju Piala AFF 2024 (c) PSSI

Sumardji juga menambahkan bahwa para pemain telah membangun chemistry dengan cepat meskipun hanya memiliki waktu singkat sebelum pertandingan.

“Artinya, ada satu sesi di mana pemain Timnas Indonesia berkumpul sendiri untuk menyamakan persepsi, menyatukan hati, tekad, semangat, dan harapan. Ini juga menjadi bagian yang terpenting,” ujar Sumardji.

“Proses pembentukan chemistry ini membutuhkan waktu. Kebetulan kemarin waktunya memang mepet, tetapi kami berusaha bagaimana supaya chemistry antarpemain ini bisa terbentuk,” tambahnya.

Skuad Muda Timnas Indonesia ini Tak Perlu Diragukan

Ketua Badang Tim Nasional, Sumardji (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Menurut Sumardji, meskipun mayoritas pemainnya masih muda, perkembangan mental para pemain sudah tak perlu diragukan lagi.

“Kemarin, ketika sepulang dari uji coba melawan Bali United, semua pemain berkumpul. Intinya satu, supaya mental para pemain lebih kuat, karena lawan yang akan kami hadapi adalah pemain-pemain yang senior,” ujarnya.

“Maka, anak-anak pun sudah mempersiapkan mental sebaik-baiknya. Yakinlah bahwa mental para pemain, walau usianya muda, tetapi para pemain sekarang perkembangannya jauh lebih baik. Saya kira, tak perlu diragukan lagi berkaitan dengan mental para pemain," lanjutnya.

Optimistis Timnas Indonesia Tembus Final

Suporter Timnas Indonesia di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia versus Filipina, Selasa (11/6/2024). (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Dengan modal ini, Sumardji merasa optimistis bahwa target Timnas Indonesia untuk menembus final Piala AFF 2024 bisa tercapai.

“Saya dan Coach Shin Tae-yong sudah punya target. Kami, paling tidak, bisa lolos sampai final. Bagi kami, yang utama adalah targetnya dahulu. Kalau tidak ada target, anak-anak pasti akan lemas,” ujar Sumardji.

“Saya sudah menginstruksikan para pemain, di awal kumpul, semuanya harus ada target. Intinya, apa pun alasannya, kita harus bisa bersaing dan kita buktikan bisa lolos dari fase grup, ke semifinal, hingga lolos ke final,” tegasnya.

Disadur dari: Bola.com/Radifa Arsa/Benediktus Gerendo Pradigdo, 6 Desember 2024