Piala AFF 2020: Catatan Minor Pertahanan Timnas Indonesia, Wajib Waspada untuk Final
Richard Andreas | 26 Desember 2021 22:25
Bola.net - Timnas Indonesia melangkah ke final Piala AFF 2020 setelah melewati drama dua leg semifinal kontra Singapura. Sabtu (25/12/2021) malam WIB, skuad Shin Tae-yong harus bekerja keras menundukkan Singapura dalam duel 120 menit di leg kedua.
Timnas Indonesia menyingkirkan Singapura dengan agregat 5-3. Pasukan Shin Tae-yong harus berjibaku menahan gempuran permainan tim tuan rumah.
Kemenangan tersebut memastikan catatan minor di lini pertahanan. Ya, untuk kali kelima, gawang Timnas Indonesia lagi-lagi bergetar.
Dari fase grup hingga semifinal, Timnas Indonesia hanya sekali meraih cleansheet, yakni saat menahan imbang Vietnam 0-0. Selebihnya, pertahanan Merah Putih bobol, paling banyak dua kali dalam satu pertandingan.
Timnas Indonesia menyingkirkan Singapura dengan agregat 5-3. Pasukan Shin Tae-yong harus berjibaku menahan gempuran permainan tim tuan rumah.
Kemenangan tersebut memastikan catatan minor di lini pertahanan. Ya, untuk kali kelima, gawang Timnas Indonesia lagi-lagi bergetar.
Hanya Sekali Cleansheet
Dari fase grup hingga semifinal, Timnas Indonesia hanya sekali meraih cleansheet, yakni saat menahan imbang Vietnam 0-0. Selebihnya, pertahanan Merah Putih bobol, paling banyak dua kali dalam satu pertandingan.
Timnas Indonesia secara keseluruhan sudah memainkan enam pertandingan untuk menuju final Piala AFF 2020. Sebanyak 91 pelanggaran dan 13 kartu kuning mengiringi perjuangan skuad Garuda.
Meskipun banyak melakukan pelanggaran pada Piala AFF 2020, Timnas Indonesia masih menjadi tim yang terbebas dari kartu merah. Dalam enam laga yang dimainkan, tak ada kartu merah didapat pemain Timnas Indonesia.
Kartu kuning terbanyak dalam satu pertandingan Piala AFF 2020 diterima Timnas Indonesia saat menghadapi Vietnam (15/12/2021). Ketika itu, Timnas Indonesia mendapatkan empat kartu kuning.
Adapun saat melakoni duel sengit melawan Malaysia, Timnas Indonesia hanya mendapatkan dua kartu kuning. Meskipun panas, ketika itu Timnas Garuda hanya melakukan sembilan pelanggaran.
Kendati demikian, bukan cuma barisan pertahanan Timnas Indonesia saja yang banyak melakukan pelanggaran dan menerima kartu. Gelandang dan penyerang pun sama seringnya.
Produktif
Jika Rachmat Irianto dimasukkan dalam kategori pemain bertahan, maka catatan produktivitas golnya cukup mumpuni. Ia telah mencetak dua gol, tepatnya pada laga kontra Kamboja.
Pada duel berikutnya, giliran Asnawi Mangkualam yang menyumbang gol. Menghadapi Laos, bek kanan itu membukukan satu gol melalui eksekusi penalti.
Saat membantai Malaysia 4-1, giliran Pratama Arhan dan Elkan Baggott. Gol Pratama bukan tidak mungkin masuk kandidat gol terbaik pada Piala AFF 2020.
Pratama lagi-lagi mencetak gol, yakni saat menghadapi Singapura pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020.
Catatan Minor
Timnas Indonesia bukannya tanpa cela. Dari empat tim di semifinal, Tim Garuda adalah yang paling banyak dibobol (7) setelah Singapura (8).
Hasil pertandingan Timnas Indonesia
- Indonesia vs Kamboja (4-2)
- Laos vs Indonesia (1-5)
- Indonesia vs Vietnam (0-0)
- Malaysia vs Indonesia (1-4)
- Singapura vs Indonesia (1-1)
- Indonesia vs Singapura (4-2)
Disadur dari: Bola.com (Gregah Nurikhsani) 26 Desember 2021
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:02 -
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST UPDATE
-
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24