Piala AFF 2020: Gonta-Ganti Penyerang Terus, Shin Tae-yong Butuh Jasa Egy Maulana Vikri?

Pengganti Tapi Diganti

Ezra Walian (kanan) menempel ketat Hariss Harun di laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 antara Singapura vs Timnas Indonesia di National Stadium, Rabu (22/12/2021) malam WIB. (c) AP Photo

Dedik Setiawan justru tak terlalu terlihat dalam 45 menit pertama permainan. Sekalinya terlihat adalah ketika ada sebuah umpan terobosan ke dalam area penalti Singapura namun gagal diterimanya. Akhirnya, Dedik pun ditarik keluar pada awal babak kedua.

Shin Tae-yong kemudian memainkan Ezra Walian yang sejauh ini sudah tercatat mencetak satu gol, di mana ia menjadi satu-satunya striker Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 yang sudah mencetak gol. Sayangnya, Ezra tidak tampak terlihat dalam permainan Tim Garuda.

Bahkan, Ezra Walian kembali ditarik keluar pada menit ke-80. Shin Tae-yong menarik keluar striker Persib Bandung itu dan digantikan oleh striker muda Hanis Saghara Putra. Penyerang Persikabo 1973 mampu menciptakan satu shot on goal yang sempat mengancam gawang Singapura, meski pada akhirnya juga gagal memberikan angka bagi Timnas Indonesia.

Egy Maulana Vikri Jadi Striker?

Pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri (c) Bola.com/Yoppy Renato

Shin Tae-yong punya empat pilihan striker di skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Ezra Walian, Kushedya Hari Yudo, Dedik Setiawan, dan Hanis Saghara Putra. Dari keempat pemain itu, baru satu gol tercipta oleh Ezra ketika Tim Garuda menang 5-1 atas Laos pada laga kedua Grup B.

Padahal dalam fase grup Piala AFF 2020, Timnas Indonesia merupakan tim yang paling produktif. Dari pertandingan pertama fase grup hingga leg pertama semifinal Piala AFF 2020, Tim Garuda sudah mengemas 14 gol.

Shin Tae-yong butuh solusi untuk lini depannya, meski tak ada salahnya juga dengan keberhasilan pemain-pemain dari lini tengah maupun belakang ikut serta menyumbangkan gol. Namun, setidaknya mencetak gol merupakan tugas utama seorang striker.

Egy Maulana Vikri, pemain yang baru bergabung satu hari jelang pertandingan leg pertama semifinal Piala AFF 2020, tampaknya bisa menjadi solusi. Pemain yang berkarier di Slovakia bersama FK Senica itu memang biasa bermain di sayap atau sebagai penyerang lubang. Namun, tak ada salahnya jika Shin Tae-yong memainkan pemain muda itu sebagai ujung tombak.

Egy Maulana Vikri Serbabisa

Egy Maulana Vikri (kiri) ketika tampil bersama timnas Indonesia melawan Taiwan. (c) dok.PSSI

Egy Maulana Vikri merupakan pemain yang bisa dimainkan sebagai penyerang sayap, baik di kanan maupun kiri, sebagai gelandang serang yang bertugas sebagai false nine, maupun sebagai penyerang lubang atau second striker.

Kemampuannya bermain di berbagai posisi itu membuat Egy menjadi solusi yang patut dicoba untuk berdiri di ujung tombak Timnas Indonesia. Atau untuk tidak terlalu mengubah kebiasaan sang pemain, Shin Tae-yong bisa memainkannya sebagai false nine tanpa ada penyerang murni pun di dalam pertandingan.

Namun apakah Egy Maulana Vikri akan bermain di leg kedua semifinal Piala AFF 2020 nanti? Shin Tae-yong masih ingin melihat perkembangan sang pemain setelah bergabung bersama Tim Garuda.

"Dia mungkin akan bermain pada leg kedua, tapi masih harus dilihat lagi kondisi terakhirnya nanti, begitu pun pemain lain di dalam skuad. Setelah itu baru saya akan memutuskan," ujar Shin Tae-yong setelah laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 berakhir, Rabu (22/12/2021).

Patut dinantikan apakah Shin Tae-yong akan benar-benar menjadikan Egy Maulana Vikri sebagai solusi pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020 nanti demi meraih gol-gol penting untuk memastikan kemenangan?

Disadur dari Bola.com: Benediktus Gerendo, 23 Desember 2021