Profil 4 Peserta Piala Kemerdekaan 2025: Semuanya Lolos ke Piala Dunia U-17 2025

Ari Prayoga | 6 Agustus 2025 19:49
Profil 4 Peserta Piala Kemerdekaan 2025: Semuanya Lolos ke Piala Dunia U-17 2025
Piala Kemerdekaan 2025. (c) PSSI

Bola.net - Turnamen Piala Kemerdekaan 2025 yang Diselenggarakan pada 12–18 Agustus di Medan, Sumatera Utara bakal menjadi ajang pembuktian penting bagi Timnas Indonesia U-17.

Turnamen ini tak sekadar merayakan Hari Kemerdekaan, tapi juga menjadi tolok ukur kesiapan skuad muda Garuda jelang Piala Dunia U-17 mendatang.

Advertisement

Empat negara dipastikan ambil bagian dalam turnamen ini: Indonesia, Uzbekistan, Tajikistan, dan Mali. Menariknya, keempatnya adalah tim yang telah mengamankan tiket ke Piala Dunia U-17 2025.

1 dari 4 halaman

Indonesia, Keuntungan Bermain di Kandang Sendiri

Indonesia, Keuntungan Bermain di Kandang Sendiri

Selebrasi Fadly Alberto bersama skuad Timnas Indonesia U-17 dalam laga Piala Asia U-17 2025 versus Afghanistan, Jumat (11/4/2025). (c) AFC

Pelatih Timnas U-17, Nova Arianto, tetap mempercayakan sejumlah nama yang sudah jadi tulang punggung tim di Piala Asia U-17 beberapa waktu lalu. Nama-nama seperti Mathew Baker, Fadly Alberto, M. Zahaby Gholy, dan Evandra Florasta kembali masuk dalam daftar pemain.

Indonesia sendiri tampil impresif di Piala Asia U-17 dengan sukses memuncaki klasemen Grup C berkat tiga kemenangan atas Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan.

Sayang, langkah Indonesia harus terhenti di perempat final usai dikalahkan Korea Utara 0-6. Meski demikian, kesuksesan ini tetap membuat Indonesia berhak tampil di Piala Dunia U-17 2025.

2 dari 4 halaman

Uzbekistan: Ancaman Serius dari Asia Tengah

Uzbekistan: Ancaman Serius dari Asia Tengah

Uzbekistan U-17 menjadi juara Piala Asia U-17 2025. (c) AFC

Salah satu peserta yang patut diwaspadai adalah Uzbekistan. Tim ini datang ke Indonesia dengan status sebagai juara Piala Asia U-17 2025.

Bahkan, catatan mereka nyaris sempurna, yakni tidak pernah kalah dan mencetak clean sheet di dua laga terakhirnya, termasuk di final.

Uzbekistan bukan hanya kuat secara individu, tapi juga punya organisasi permainan yang rapi. Bagi Timnas Indonesia U-17, laga menghadapi Uzbekistan bisa jadi ujian taktik sekaligus mental yang sesungguhnya.

3 dari 4 halaman

Mali: Fisik Kuat, Teknik Mumpuni

Mali: Fisik Kuat, Teknik Mumpuni

Sekou Kone (6) bersama Timnas Mali U-17 pada laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 2023 (c) Bagaskara Lazuardi

Wakil Afrika, Mali, juga membawa reputasi besar. Mereka finis sebagai runner-up di Piala Afrika U-17 setelah kalah dramatis lewat adu penalti dari Maroko di partai puncak. Meski begitu, performa Mali di sepanjang turnamen patut diacungi jempol.

Kekuatan fisik, kecepatan, dan kedisiplinan bermain menjadi ciri khas Mali, dan inilah yang harus bisa diantisipasi oleh Garuda Muda.

Laga melawan Mali akan memperlihatkan seberapa siap Timnas Indonesia menghadapi lawan dengan karakter permainan khas Afrika.

4 dari 4 halaman

Tajikistan: Sang Calon Kuda Hitam

Sementara itu, Tajikistan bisa disebut sebagai lawan yang setara bagi Indonesia. Di Piala Asia U-17 lalu, mereka juga mampu melangkah hingga perempat final, sama seperti Indonesia.

Namun, mereka nyaris lolos ke semifinal sebelum disamakan oleh Korea Selatan di masa injury time dan tersingkir lewat adu penalti.

Permainan cepat dan penuh determinasi menjadi kekuatan utama Tajikistan. Meski dianggap ‘selevel’, Tajikistan tetap bisa menjadi batu sandungan jika Timnas Indonesia tidak tampil konsisten sepanjang pertandingan.

LATEST UPDATE