PSSI Kembali Diadukan ke FIFA

- Kepengurusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali mendapatkan sorotan negatif. Kali ini, akibat menunggak gaji fisioterapis tim nasional Indonesia senior, Matias Ibo.

Pria kelahiran Malang, Jawa Timur, 6 Desember 1979 tersebut, mengungkapkan jika gajinya selama tiga bulan belum dibayar. Alhasil, Matias melaporkan PSSI kepada FIFA melalui surat elektronik (E-mail) pada 27 Februari lalu.

Saya lelah campur kesal karena tidak ada reaksi dari PSSI. Karena itu, permasalahan tersebut langsung saya laporkan kepada FIFA. Dengan begitu, FIFA bisa ikut memberikan solusi. Kondisi penunggakan gaji tidak hanya saya yang mengalami, namun ofisial lainya di Timnas, ujar Alumnus International Academy Physiotherapy Thim Van Der Laan Utrecht, Belanda tersebut.

Ketika mengirim E-mail ke FIFA, saya diminta untuk kirim fax resmi. Akhirnya, saya penuhi prosedur tersebut. Di surat tersebut, saya menjelaskan bagaimana kondisi yang terjadi dan teman-teman di Timnas juga, kata Matias Ibo.

Menurutnya lagi, masalah tunggakan gaji di Indonesia merupakan salah satu poin penting yang harus diselesaikan. Sehingga, tidak hanya terfokus pada masalah-masalah dualisme dan konflik yang ada.

Menjelang Piala AFF 2012 lalu, saya sempat belum menerima gaji selama lima bulan. Tapi akhirnya. PSSI melunasinya. Kini, saya berharap ada penyelesaian serius dari para pengurus PSSI, tuntasnya.   (esa/dzi)