Rangking FIFA, Indonesia Ditarget Naik ke Posisi 130 Besar
Ari Prayoga | 10 Januari 2017 06:50
Bola.net - - Tim nasional ditargetkan untuk bisa berprestasi dan bisa masuk ranking 130 besar FIFA di akhir tahun 2017 nanti. Target tersebut ditetapkan sendiri oleh induk sepakbola di tanah air, PSSI.
Setelah terpuruk akibat pembekuan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan sanksi dari FIFA, rangking Indonesia terus melorot. Kini, mereka berada di posisi 171 dunia dengan perolehan 120 poin.
Bandingkan dengan Filipina yang kini ada di posisi 120, lalu Thailand 126, dan Vietnam yang ada di peringkat 134. Posisi Myanmar dan Malaysia bahkan lebih baik dari Indonesia, yakni 159 dan 161.
Di sepanjang tahun 2017 ini, timnas Indonesia hanya memiliki 10 agenda laga resmi dari FIFA. Dari 10 pertandingan tersebut, PSSI berharap skuat Merah Putih bisa berjuang maksimal untuk mengangkat posisinya di ranking tersebut. Sebab PSSI tak mau Garuda kian tertinggal dari para negara tetangga.
Target kami rangking Indonesia di 130-140 sampai akhir tahun ini. Masa kami kalah dengan Thailand dan Filipina, ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Ade Wellington.
Demi merealisasikan target tersebut, Ade menerangkan bahwa PSSI sudah merancang sejumlah program uji coba. Tim-tim yang dihadapi nanti adalah tim-tim di seputar Asia Tenggara.
Pertama periode Februari-Maret. Jadi, sebelum periode Juli-Agustus, kami maksimum ada tiga kali ujicoba di FIFA match-day. Kami mesti pintar-pintar strategi dalam ujicoba supaya peringkat kami bisa naik secara maksimal, tutur Ade.
Sementara bayangan kami lawannya dari Asia Tenggara dulu. Saat ini yang punya level di atas kami kan Vietnam, Filipina, dan Thailand. Sekitaran mereka lawannya nanti, sambungnya.
Selain dengan tim-tim tersebut, ada kemungkinan Indonesia juga akan adu kekuatan dengan Taiwan. Diterangkan oleh Ade, negara tersebut mengundang skuat Merah Putih untuk beruji coba pada akhir tahun nanti. Namun ajakan tersebut belum pasti diterima PSSI.
Taiwan mengundang pada Desember. Selain uji coba, mereka juga melibatkan beberapa negara di Asia Tenggara. Kalau di akhir tahun kami punya agenda turnamen kecil ya kami tidak ikut, jadi kami hanya ujicoba saja, pungkasnya.
Jangan Lewatkan!
- Denda Abduh Lestaluhu Ditanggung PSSI
- 5 Fakta Luis Fernandez, Calon Pelatih Timnas Indonesia
- Tanggapan Abduh Lestaluhu Tentang Sanksi Dari AFC
- Calon Pelatih Timnas Hasil Blusukan PSSI ke Spanyol
- PSSI Umumkan Nama-nama Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
- 13 Kapten Timnas Indonesia Lintas Zaman Berkumpul di Kongres Tahunan PSSI
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46 -
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04