Review: Garuda Merana di Australia
Editor Bolanet | 3 Maret 2010 18:00
Dalam laga tersebut, walau berstatus underdog, Indonesia sempat mampu membuat Australia frustasi. Serangan demi serangan yang dimotori Luke Wilshire dan harus berkali-kali kandas di barisan belakang Merah Putih.
Selain itu, penampilan penjaga gawang utama timnas Indonesia, Markus Haris Maulana, sangat gemilang. Beberapa peluang emas Socceroos harus kandas kala berhadapan dengan kiper penjaga gawang Persib Bandung tersebut.
Setangguh-tangguhnya Markus, diserang-terus menerus akhirnya gawangnya bobol juga. Di menit ke-42, Socceroos mencetak gol melalui Mark Milligan. Gol ini bermula dari tendangan bebas Luke Wilshire. Tendangan Wilshire berusaha disundul Mark Milligan. Namun sayang, sundulannya masih membentur mistar gawang Markus.
Bola muntah, menghampiri Milligan yang berada di mulut gawang. Tanpa kesulitan, dia menendang bola menembus sela-sela kaki Markus.
Di akhir babak pertama, Australia nyaris menggandakan kedudukan. Namun, tandukan menyambut umpan dari tendangan sudut mampu diblok Markus.
Di babak kedua, Indonesia akhirnya berhasil mendapat kesempatan untuk menyerang pertahanan tuan rumah. Peluang pertama datang dari tembakan Ismed Sofyan. Sayang, tendangan itu masih terlalu lemah dan tidak merepotkan penjaga gawang Australia.
Bambang Pamungkas gagal memanfaatkan dua peluang emasnya. Dia salah timing dalam melakukan tembakan ke gawang lawan.
Australia hanya sesekali melakukan serangan balik. Namun, berkat penampilan cemerlangnya, tuan rumah gagal menambah gol lagi. Hingga peluit panjang dibunyikan, mereka tetap unggul 1-0.
Berkat kemenangan ini, Australia dipastikan lolos ke Piala Asia 2011. Sementara itu, hasil ini tidak mengubah nasib Indonesia yang telah dipastikan gagal ke putaran final Piala Asia. Selain itu, pertandingan ini juga menandai berakhirnya era kepelatihan Benny Dollo di timnas Indonesia. (bola/den)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi AS Monaco vs Manchester City 2 Oktober 2025
Liga Champions 30 September 2025, 14:32 -
Arne Slot Ungkap Alasan Sebenarnya Liverpool Beli Alexander Isak dan Hugo Ekitike Sekaligus
Liga Inggris 30 September 2025, 14:21 -
Prediksi Borussia Dortmund vs Athletic Bilbao 2 Oktober 2025
Liga Champions 30 September 2025, 13:52 -
Ducati Sebut Gelar MotoGP 2025 Pembalasan Marc Marquez pada Cobaan Hidup
Otomotif 30 September 2025, 13:45 -
Pengakuan Jujur Federico Dimarco: Sempat Kehilangan Kepercayaan Diri di Inter Milan
Liga Italia 30 September 2025, 13:17 -
Prediksi Villarreal vs Juventus 2 Oktober 2025
Liga Champions 30 September 2025, 13:15 -
Saksikan dan Nonton UCL Barcelona vs PSG: Hanya di Vidio
Liga Champions 30 September 2025, 12:45 -
Prediksi Bayer Leverkusen vs PSV Eindhoven 2 Oktober 2025
Liga Champions 30 September 2025, 12:45 -
Gareth Southgate Digosipkan Jadi Manajer Baru MU, Ini Kenyataan Sebenarnya
Liga Inggris 30 September 2025, 12:39 -
Mengenal Kairat Almaty: Sejarah, Gelar, dan Kiprah Mereka di Eropa
Liga Champions 30 September 2025, 12:30 -
Juarai MotoGP 2025, Ducati Akhirnya Paham Mengapa Marc Marquez Sulit Dikalahkan
Otomotif 30 September 2025, 12:25
LATEST EDITORIAL
-
3 Alternatif William Saliba yang Layak Dipertimbangkan Real Madrid
Editorial 29 September 2025, 15:55 -
3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben Amorim Sekarang Juga
Editorial 29 September 2025, 12:36 -
5 Pelatih yang Berpeluang Besar Gantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 29 September 2025, 12:12 -
Carvajal dan Trent Cedera, Ini 5 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Real Madrid
Editorial 29 September 2025, 11:25 -
4 Bek Gratis yang Bisa Didatangkan Liverpool Setelah Giovanni Leoni Cedera ACL
Editorial 26 September 2025, 16:54