Sebelum Ramai Rumakiek, Para Pemain Ini juga Melakukan Indisipliner di Timnas Indonesia
Anindhya Danartikanya | 18 April 2022 12:34
Bola.net - Impian para pemain Indonesia adalah masuk dan menjadi andalan Timnas Indonesia. Namun ada lho yang tidak memanfaatkan kesempatan itu ketika mendapatkannya. Ramai Rumakiek adalah yang terbaru.
Ramai tidak jadi dibawa ke Korea Selatan untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-23. Komunikasi yang terputus antara Ramai dan tim pelatih jadi sebabnya.
Ramai sempat mengaku sakit kepada asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto. Namun, ketika diminta untuk menjalani perawatan di Jakarta, Ramai tidak memberikan jawaban.
Pun demikian ketika pemain Persipura Jayapura itu diminta mengirimkan dokumen untuk berangkat ke Korea Selatan. Hal itu juga tidak mendapatkan respon dari Ramai.
Ramai Rumakiek bukan kasus indisipliner pertama yang terjadi di Timnas Indonesia. Melansir dari Bola.com berikut beberapa pemain lain yang pernah melakukan hal serupa. Berikut ulasannya:
Serdy Fano dan Yudha Febrian
Serdy Ephy Fano dan Yudha Febrian sempat menjadi harapan. Keduanya tampil apik di Tim Nasional kelompok umur.
Namun, pada tahun 20202 lalu keduanya membuat heboh. Itu terjadi setelah adanya video yang tersebar di media sosial. Video itu terlihat keduanya sedang berada di night club.
Keduanya ditemani seorang wanita yang sedang memegang gelas berisi minuman. Padahal saat itu, keduanya masih mengikuti pemusatan latihan (TC) bersama Timnas Indonesia U-19
Akibatnya, kedua pemain tersebut langsung dicoret pelatih Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia U-19. Tidak hanya membuat Shin Tae-yong geram, Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, juga ikut kesal dengan sikap indisipliner Serdy Ephy dan Yudha Febrian. Iwan Bule itu menegaskan Serdy Ephy dan Yudha Febrian tidak lagi memiliki kesempatan untuk membela Timnas Indonesia U-19.
Yudha dan Serdy sempat ditampung di beberapa klub setelah kasus itu. Namun, mereka tak bisa lagi menemukan permainan terbaik.
Oktovianus Maniani
Piala AFF 2010 adalah turnamen yang spesial bagi Okto. Saat itu ia tampil impresif dan sempat jadi harapan baru bagi sepak bola Indonesia.
Namun, pada 2013 Oktovianus Maniani mendapatkan pencoretan dari Timnas Indonesia asuhan Luis Manuel Blanco. Saat itu, Okto yang masih berusia 23 tahun tidak datang saat sesi latihan Timnas Indonesia.
Benar saja, Okto kemudian tidak bisa mencapai level terbaiknya sebagai pesepakbola. Sejak saat itu, Okto tak pernah kembali lagi ke Timnas Indonesia.
Kariernya sebagai pemain pun stagnan. Ia kerap berpindah-pindah klub.
Titus Bonai
Sama seperti Okto, Titus Bonai juga punya potensi yang luar biasa. Salah satu penampilan terbaik Tibo adalah ketika bermain untuk Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2011.
Titus Bonai memiliki catatan panjang perihal tindakan indisipliner di Timnas Indonesia. Kejadian itu berlangsung pada Maret 2011 ketika Titus kabur dari pemusatan latihan jelang menghadapi Kualifikasi Olimpiade 2012.
Pelatih Timnas Indonesia U-23 saat itu, Alfred Riedl mencoret Titus Bonai karena tidak tahan dengan prilakunya. Titus yang saat itu baru berumur 22 tahun diketahui kerap keluar hotel tanpa izin dan mabuk-mabukan.
Tibo juga pernah melakukan kecerobohan lain di tahun 2012. Titus Bonai gagal memperkuat Timnas Indonesia dalam laga uji coba melawan Vietnam karena lupa membawa paspor.
Diego Michiels
Pemain naturalisasi satu ini tidak hanya pernah punya kasus indisipliner di internal Timnas Indonesia saja. Bahkan, Diego pernah harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Tercatat, Diego sudah pernah empat kali harus berurusan dengan hukum di Indonesia. Kejadian pertama terjadi di sebuah kelab malam di Jakarta pada tahun 2012.
Dua tahun kemudian, Diego ketahuan memukul petugas keamanan di sebuah perumahan di Samarinda. Kejadian ketiga juga terjadi di Samarinda.
Kekerasan terakhir yang dilakukan Diego terjadi pada tahun 2017 lalu. Saat itu ia terlibat aksi penganiayaan di sebuah kafe di Kemang, Jakarta.
Disadur dari: Bola.com (Aryo Atmaja; 18/4/22)
Jangan Lewatkan Ini Bolaneters!
- Timnas Indonesia U-23 Gelar 2 Uji Coba di Korea Selatan, Ini Lawan dan Tanggalnya
- 3 Bek Kiri yang Pernah Tampil Hebat Bersama Timnas Indonesia di Pentas SEA Games
- Shin Tae-yong Coret Ramai Rumakiek dari Skuad Timnas Indonesia U-23 SEA Games 2021
- SEA Games 2021: Ada 2 Wajah Baru di TC Timnas Indonesia U-23, Siapa Mereka?
- Perihal Saddil Ramdani dan Timnas Indonesia U-23, Begini Klarifikasi Sabah FC
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37
LATEST UPDATE
-
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33 -
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
Liga Italia 6 September 2025, 20:33 -
ASN Kini Didominasi Milenial dan Gen Z, Pemerintah Siapkan Jurus Baru Lewat 'Reformer Academy'
News 6 September 2025, 20:04 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44 -
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24