Sejauh Ini, Hanya Indra Sjafri yang Bisa
Gia Yuda Pradana | 30 Juli 2025 09:53
Bola.net - Sejarah Piala AFF U-23 bagi Timnas Indonesia menunjukkan satu nama yang belum tergoyahkan, yakni Indra Sjafri. Hingga saat ini, hanya di bawah asuhannya, Garuda Muda berhasil mengangkat trofi juara di ajang tersebut.
Kegagalan terbaru di final Piala AFF U-23 2025, di mana Timnas Indonesia U-23 kembali takluk dari Vietnam, semakin mengukuhkan fakta ini. Kekalahan ini menjadi sorotan tajam bagi perjalanan timnas di bawah pelatih lain.
Perbandingan rekam jejak antara Indra Sjafri, Shin Tae-yong, dan Gerald Vanenburg dalam turnamen ini menjadi sangat relevan. Hal ini menyoroti tantangan besar dalam mencapai puncak kejayaan di kancah sepak bola Asia Tenggara.
Kejayaan Era Indra Sjafri: Satu-satunya Gelar AFF U-22/U-23

Timnas Indonesia U-22 berhasil mengukir sejarah pada Piala AFF U-22 tahun 2019. Ini merupakan gelar juara pertama dan satu-satunya bagi Indonesia di level turnamen ini hingga saat ini.
Keberhasilan gemilang tersebut diraih di bawah komando pelatih Indra Sjafri, yang saat itu memimpin skuad muda Garuda. Turnamen edisi 2019 ini diselenggarakan di Phnom Penh, Kamboja, pada bulan Februari.
Pada babak semifinal, Indonesia sukses menyingkirkan Vietnam dengan skor tipis 1-0 melalui gol semata wayang M. Luthfi Kamal Baharsyah. Kemenangan ini membuka jalan menuju partai puncak yang sangat dinanti.
Di final, Timnas Indonesia U-22 menghadapi Thailand dan berhasil menang dengan skor 2-1. Gol penentu kemenangan dicetak oleh Osvaldo Haay setelah Sani Rizki Fauzi menyamakan kedudukan.
Shin Tae-yong dan Tantangan Final 2023

Pada edisi Piala AFF U-23 2023, Timnas Indonesia U-23 berada di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong. Turnamen ini berlangsung di Rayong, Thailand, dengan harapan besar untuk meraih gelar juara.
Indonesia berhasil lolos dari fase grup sebagai runner-up terbaik setelah mengalahkan Timor Leste dan kalah dari Malaysia. Perjalanan tim menunjukkan peningkatan performa di setiap pertandingan.
Di babak semifinal, pasukan Shin Tae-yong tampil perkasa dengan menyingkirkan tuan rumah Thailand dengan skor 3-1. Kemenangan ini membawa Indonesia kembali ke final setelah sempat absen.
Namun, di partai puncak, Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Vietnam. Setelah bermain imbang 0-0 hingga perpanjangan waktu, Indonesia kalah dalam drama adu penalti dengan skor 5-6.
Gerald Vanenburg dan Kekalahan Beruntun 2025

Piala AFF U-23 2025 menjadi edisi berikutnya di mana Timnas Indonesia U-23 kembali berjuang meraih gelar. Kali ini, tim dilatih oleh Gerald Vanenburg dan turnamen diselenggarakan di Indonesia.
Perjalanan di fase grup cukup menjanjikan dengan kemenangan besar atas Brunei dan kemenangan tipis atas Filipina, serta hasil imbang melawan Malaysia. Hasil ini membawa Indonesia melaju ke semifinal sebagai juara grup.
Di semifinal, Timnas Indonesia U-23 berhasil menyingkirkan Thailand melalui adu penalti yang menegangkan. Harapan untuk meraih gelar di kandang sendiri pun semakin membumbung tinggi.
Sayangnya, di final yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Indonesia kembali takluk dari Vietnam dengan skor 0-1. Gol tunggal Nguyen Cong Phuong pada menit ke-37 memastikan kekalahan beruntun dari Vietnam di final Piala AFF U-23.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Final AFF U-23 2025: Strategi Tak Biasa Vanenburg Kontraproduktif bagi Indonesia U-23
- Media Vietnam Beri Sindiran Menohok untuk Kekalahan Timnas Indonesia di Final Piala AFF U-23: Kurang Pemain Naturalisasi?
- 5 Pelajaran Kekalahan Timnas Indonesia dari Vietnam di Final Piala AFF U-23: Gerald Vanenburg Salah Taktik?
- 3 Pemain Timnas Indonesia U-23 Ini Kurang Maksimal Saat Kalah dari Vietnam di Final Piala AFF U-23 2025
- Momen-momen Menarik Vietnam vs Indonesia U-23: Arjuna Disikut, Provokasi Nyeleneh ke Kakang, Keributan Pecah Dua Kali
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inter vs Fiorentina: Calhanogu Motor Kebangkitan, De Gea Berjuang Sendirian
Liga Italia 30 Oktober 2025, 11:53
-
Bagi Tim Seperti Inter Milan, Ini Adalah Sebuah Kewajiban dan Tanggung Jawab
Liga Italia 30 Oktober 2025, 11:13
-
Roma Bersama Gasperini Mengejar Puncak Klasemen Serie A
Liga Italia 30 Oktober 2025, 10:08
-
Pemain Muda Bersinar, Arsenal Kalahkan Brighton 2-0 di Carabao Cup
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 09:47
LATEST UPDATE
-
Bad News! Cedera Hamstring, Jeremie Frimpong Absen Bela Liverpool Enam Pekan
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 23:50
-
Liverpool Temukan Satu Lagi Calon Penerus Mohamed Salah, Kali ini di Belanda
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 23:02
-
Barcelona Sudah Siapkan Dua Nama Pengganti Lewandowski, Bukan Haaland atau Alvarez!
Liga Spanyol 30 Oktober 2025, 22:51
-
Lyon Mulai Bergerak, Buka Pembicaraan dengan Real Madrid untuk Rekrut Wonderkid Ini
Liga Spanyol 30 Oktober 2025, 22:36
-
Nottingham Forest vs MU: Duel Casemiro Lawan Sang Calon Pengganti
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 19:47
-
Prediksi BRI Super League: Persija Jakarta vs PSBS Biak 31 Oktober 2025
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 18:37
-
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri 31 Oktober 2025
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 18:33
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 18:26
-
5 Pemain Ini Tampil tak Sesuai Standar, Liverpool pun Terkena Imbasnya
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 17:38
-
Legenda Persib Bandung Nilai Bojan Hodak Cocok jadi Pelatih Timnas Indonesia
Tim Nasional 30 Oktober 2025, 17:25
LATEST EDITORIAL
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya
Editorial 28 Oktober 2025, 08:37





