Suara Sang Kapten Rizky Ridho: Timnas Indonesia U-23 Harus Bangga, Proses Masih Panjang!

Melampaui ekspektasi di Piala Asia, hampir ke Olimpiade

Momen selebrasi gol Rafael Struick di laga Korea Selatan U-23 vs Timnas Indonesia U-23, Piala Asia U-23 2024 (c) AFC

Kamis (9/5/2024), kesempatan terakhir lolos Olimpiade gagal didapatkan Indonesia U-23. Mereka dipaksa mengaku kalah 0-1 oleh Guinea U-23 dalam duel play-off cabor sepak bola Olimpiade.

Kekalahan memang pahit, tapi sejak awal tidak ada yang menyangka Garuda Muda bisa melangkah sejauh ini. Bahkan berhadapan dengan tim sekuat Guinea saja tidak pernah terbayang.

Di Piala Asia, Timnas Indonesia U-23 bermain sangat baik, melampaui ekspektasi. Mungkin karena itulah fans sedikit lupa diri, jadi menaruh harapan lebih di pundak para pemain.

Melaju sampai ke semifinal seharusnya cukup jadi sumber kebanggaan yang sangat besar, seperti yang disampaikan oleh Rizky Ridho, sang kapten.

Baru beberapa jam yang lalu, lewat postingan di Instagram, kapten muda Indonesia ini mendorong rekan-rekannya untuk merasa bangga. Gagal juara Piala Asia dan gagal ke Olimpiade seharusnya bisa diceritakan dengan bangga, bukan dengan kepala tertunduk.

Postingan Rizky Ridho

Rizky Ridho membagikan beberapa foto bersama rekan-rekannya di Timnas Indonesia U-23, disertai caption alias transkrip sebagai berikut:

"Banggalah terhadap proses yang kamu laluli , hargai dirimu yang terus berusaha menjadi lebih baik dan ucapkan terimakasih pada dirimu yang tidak pernah menyerah❤️ ,

Bangga bisa berjuang bersama kalian , kalian semua terbaik🙏❤️
Sehat dan sukses selalu keluarga🇮🇩❤️

Terimakasih untuk semua do’a dan dukungan yang tidak pernah henti"