Timnas Indonesia U-23 Main di Patriot, Parkir Liar Ketiban Rezeki
Serafin Unus Pasi | 17 Agustus 2018 18:28
- Tingginya jumlah populasi kendaraan bermotor di Indonesia, terutama di Jabodetabek, ditambah belum memadainya ketersediaan transportasi umum, membuat masyarakat lebih nyaman memakai motor atau mobil untuk bepergian.
Hal yang sama juga terjadi saat berangkat dan pulang menonton pertandingan sepak bola. Tidak hanya ketika klub kesayangannya bermain, tetapi juga saat Timnas Indonesia U-23 bermain. Situasi itu membuat seat parkir di dalam kawasan stadion kadang tidak mencukupi.
Pemandangan serupa tampak menjelang pertandingan antara Timnas Indonesia U-23 melawan Laos, Jumat (17/8/2018). Laga lanjutan Grup A Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi itu juga penuh sesak dengan kendaraan bermotor.
Area parkir di dalam stadion sudah penuh, sore jelang kick-off Indonesia melawan Laos pada malam hari. Tidak heran bila muncul parkir-parkir liar di luar stadion.
Meski terdapat rambu-rambu dilarang parkir, di pinggiran stadion para penyedia parkir liar bisa tetap santai. Petugas pengatur lalu lintas tidak bisa berbuat banyak karena memang di dalam stadion tempat parkir sangat minim. Belum lagi ada beberapa titik di stadion yang harus steril berkaitan dengan standar keamanan penyelenggaraan Asian Games 2018.
Tempat parkiran di dalam sudah penuh, jadi mau tidak mau ya begini. Fasilitas parkir di dalam kurang memadai, akhirnya terpaksa pakai bidang jalan, ujar petugas pengatur lalu lintas di luar stadion, Ilham Rahmanto, kepada KLY Sport.
Padahal, panitia pelaksana (panpel) pertandingan sudah menyediakan area tambahan untuk kantong parkir. Tempatnya di kawasan Kantor Pemkot Bekasi. Tapi tetap saja tidak mampu menampung antusiasme calon penonton yang datang membawa kendaraan, terutama roda dua.
Resminya memang di dalam stadion, cuma enggak muat lagi. Sebagian juga sudah di Pemkot Bekasi. Jadi akhirnya dibolehkan ada parkir liar. Tapi tempatnya dibatasi di sini sama belakang. Panjangnya sekitar 1 kilometer, kata Ilham.
Sementara itu, salah seorang tukang parkir liar, Subandi mengatakan, penghasilan dari jasa seperti ini terbilang lumayan. Pasalnya, untuk satu kendaraan bermotor roda dua, tarif yang dipatok adalah Rp 5 ribu.
Soal pemasukan, Subandi mengaku uangnya disetor ke kas warga. Tapi pastinya, dia dan penyedia jasa parkir liar lainnya juga menerima bagian dari menjaga motor yang ada.
Uangnya buat kas warga karang taruna, imbuh pria asal Bekasi ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Badminton Asian Games 2023 Hari Ini, 5 Oktober 2023
Bulu Tangkis 5 Oktober 2023, 08:47
-
Asian Games 2023: Sepak Takraw Quadrant Putri Sabet Perak
Olahraga Lain-Lain 4 Oktober 2023, 12:31
LATEST UPDATE
-
Inter vs Como: Wasit yang 'Bersahabat' dengan Nerazzurri
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:59
-
Osimhen Menuju Juventus? Potensi Transfer yang Bisa Mengubah Peta Kekuatan Serie A
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:24
-
Napoli vs Juventus: Kapasitas untuk Saling Melukai meski Skuad Tidak Utuh
Liga Italia 6 Desember 2025, 13:13
-
Prediksi Real Madrid vs Celta Vigo 8 Desember 2025
Liga Spanyol 6 Desember 2025, 12:16
-
Prediksi Napoli vs Juventus 8 Desember 2025
Liga Italia 6 Desember 2025, 12:06
-
Prediksi Cagliari vs Roma 7 Desember 2025
Liga Italia 6 Desember 2025, 10:56
-
4 Pemain Multiposisi Timnas Indonesia U-22 yang Siap Meledak di SEA Games 2025
Tim Nasional 6 Desember 2025, 09:23
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26











