Veni Vidi Vici: Ini Rangkuman Perjalanan Timnas Indonesia di Piala AFF U-23
Gia Yuda Pradana | 18 Juli 2023 13:02
Bola.net - Timnas Indonesia U-23 bakal kembali bertarung pada ajang Piala AFF U-23. Mereka dipastikan akan mengikuti ajang Piala AFF U-23 2023, yang akan dihelat di Thailand, 17-26 Agustus 2023 mendatang.
Dalam ajang ini, Indonesia tergabung di Grup B, bersama Timor Leste dan Malaysia. Sementara itu, di Grup A, ada Thailand, Kamboja, Brunei Darussalam, dan Myanmar. Di Grup C, ada Vietnam, Palestina, dan Laos.
Bagi Indonesia, ini merupakan kali kedua mereka ikut pada ajang ini. Pertama, mereka mengikuti ajang ini pada edisi 2019 silam. Waktu itu, Skuad Garuda Muda -yang dibesut Indra Sjafri- langsung menjadi kampiun. Mereka sukses mengalahkan Thailand pada partai puncak.
Sejauh ini, itulah satu-satunya momen keikutsertaan Skuad Garuda Muda dalam Piala AFF U-23. Sebab, pada edisi selanjutnya, mereka harus mengubur asa mempertahankan gelar juara akibat serangan Covid-19.
Bagaimana selengkapnya kisah perjalanan Tim Indonesia sepanjang gelaran Piala AFF U-23? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Piala AFF U-23 2005
Indonesia tak ikut ambil bagian dalam ajang perdana Piala AFF U-23 tersebut. Hanya ada delapan negara yang ikut dalam turnamen ini. Delapan negara tersebut dibagi ke dalam dua grup.
Grup A terdiri dari Myanmar, Malaysia, Filipina, dan Timor Leste. Sementara itu, di Grup B, ada Kamboja, Laos, Singapura, dan tuan rumah Thailand.
Dalam perjalanan mereka di grup A, Myanmar dan Malaysia lolos ke semifinal, sementara Grup B meloloskan Thailand dan Singapura.
Singapura lolos ke final setelah mengalahkan Myanmar dengan skor 2-1. Mereka akan menghadapi Thailand, yang sukses meremukkan Malaysia tujuh gol tanpa balas.
Thailand akhirnya meraih gelar juara pada turnamen ini. Mereka sukses mengalahkan Malaysia dengan skor 3-0 pada partai puncak Piala AFF U-23 2005. Di lain pihak, Singapura meraih posisi tiga setelah mengalahkan Myanmar 4-2 melalui adu penalti.
Piala AFF U-23 2019
Setelah 14 tahun vakum, gelaran Piala AFF U-23 dihelat lagi pada 2019. Kali ini, turnamen tersebut dihelat di Kamboja.
Kali ini, turnamen kembali diikuti oleh delapan negara, termasuk Indonesia. Kedelapan negara tersebut kembali dibagi ke dalam dua grup.
Grup A diisi Vietnam, Thailand, Timor Leste, dan Filipina, sementara Indonesia, Kamboja, Malaysia, dan Myanmar berada di Grup B.
Seperti sudah diduga, Vietnam dan Thailand lolos dari Grup A, sedangkan Kamboja dan Indonesia lolos mewakili Grup B.
Indonesia meraih lima poin dari tiga laga. Mereka mengoleksi satu kemenangan dan dua hasil imbang. Garuda Muda bermain imbang 1-1 dengan Myanmar pada laga pertama. Setelah itu, pada laga kedua, mereka bermain imbang 2-2 kala menghadapi Malaysia. Terakhir, pada laga ketiga, kontra Kamboja, tim besutan Indra Sjafri ini menang dua gol tanpa balas.
Hasil ini membawa Indonesia lolos dari Grup B sebagai runner-up di belakang Kamboja.
Di semifinal, Indonesia bertemu Vietnam. Dalam laga tersebut, mereka meraih kemenangan 1-0 melalui gol tunggal M. Luthfi Kamal. Kemenangan ini membawa mereka lolos ke final, berhadapan dengan Thailand, yang mengalahkan Kamboja dengan skor 5-3.
Di partai puncak, Indonesia kembali sukses meraih kemenangan. Kali ini, Skuad Garuda Muda menang 2-1 melalui gol-gol Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Haay. Satu gol Thailand yang bersarang ke gawang Indonesia dicetak Saringkan Promsupa.
Kemenangan ini tak hanya menjadikan Indonesia sebagai kampiun Piala AFF U-23 2019, tapi juga menjaga rekor Indonesia sebagai satu-satunya tim yang tak terkalahkan pada ajang tersebut.
Piala AFF U-23 2022
Gelaran Piala AFF U-23 2022 ini dihelat di Kamboja. Ajang tersebut diikuti oleh sebelas tim, termasuk Indonesia, yang berstatus juara bertahan. Sebelas tim tersebut dibagi ke dalam tiga grup.
Di Grup A ada Timor Leste, Kamboja, Filipina, dan Brunei Darussalam. Indonesia tergabung di Grup B bersama Myanmar, Malaysia, dan Laos. Grup C diisi oleh Vietnam Thailand, dan Singapura.
Namun, untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Indonesia harus mundur dari ajang ini. Pasalnya, tujuh pemain mereka terkonfirmasi positif Covid-19. Sementara itu, empat pemain lain menjadi suspek. Beberapa pemain lain pun dibekap cedera.
Selain Indonesia, Myanmar juga mundur dari ajang ini dengan alasan serupa.
Dengan kondisi ini, Vietnam akhirnya merajai gelaran turnamen dan meraih gelar juara. Pada partai puncak, mereka mengalahkan Thailand dengan skor 1-0.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
Tim Nasional 7 September 2025, 10:15 -
Winitasha Alya dan Tren Penonton Perempuan di Laga Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 08:39
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 7 September 2025, 20:18 -
Hasil Race 2 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Lagi-Lagi Kalahkan Can Oncu
Otomotif 7 September 2025, 20:13 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Catalunya
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Balapan MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Sikat Marc Marquez, Enea Bastianini Podium
Otomotif 7 September 2025, 19:45 -
3 Andalan Timnas Indonesia yang Berpotensi Jadi Penentu Kemenangan atas Lebanon
Tim Nasional 7 September 2025, 19:27 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 7 September 2025, 18:17 -
3 Pemain Lebanon yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 18:07 -
Update Klasemen Pembalap Moto2 2025
Otomotif 7 September 2025, 18:02 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 7 September 2025, 17:22 -
Hasil Race 2 WorldWCR Prancis 2025: Beatriz Neila Raih Kemenangan Usai Bekuk Chloe Jones
Otomotif 7 September 2025, 17:20
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24