Mencari Kambing Hitam di Balik Hasil Imbang Arsenal: Martin Keown Sebut 2 Nama
Yaumil Azis | 9 April 2021 10:35
Bola.net - Arsenal lagi-lagi gagal menuai kemenangan. Pada Jumat (9/4/2021) dinihari tadi, klub besutan Mikel Arteta tersebut hanya mampu bermain imbang melawan Slavia Praha dalam laga leg pertama perempat final Liga Europa di Emirates Stadium.
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor seri 1-1. Satu-satunya gol yang berhasil didapatkan the Gunners tercipta saat pertandingan tinggal menyisakan empat menit di waktu normal lewat aksi Nicolas Pepe.
Di momen itu, Arsenal unggul 1-0. Aroma kemenangan menyerbak luas karena menit yang tersisa sebelum wasit meniupkan peluit panjang tidak begitu banyak. Cerobohnya, the Gunners malah kebobolan gol di masa injury time lewat Tomas Holes.
Hasil imbang di kandang jelas menjadi modal buruk buat Arsenal untuk menyongsong leg kedua di Eden Arena pekan depan. Sebab, kalau mereka gagal mencetak gol di markas Slavia Praha, kiprahnya dalam pentas Liga Europa akan menemui ajalnya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Kritikan Pertama Martin Keown
Selalu, ada orang yang mencari kambing hitam dalam setiap hasil buruk di sebuah pertandingan sepak bola. Martin Keown yang juga dikenal sebagai legenda Arsenal menyoroti performa dua pemain Arsenal yaitu Thomas Partey dan Willian.
Kritikan pertama ditujukan kepada Partey. Keown, yang melihat jalannya permainan sambil menjalani profesinya sebagai pandit, mengatakan kalau mantan pemain Atletico Madrid tersebut tak mampu membantu Arsenal menguasai lini tengah.
"Partey adalah pemain yang sangat mengecewakan saya. Melihat secara langsung dari sini, dia tidak terlihat seperti punya tenaga untuk mengelilingi lapangan, dia tidak menjadi bos di lini tengah," buka Keown secara terang-terangan kepada BT Sport.
"Itu adalah area di lapangan yang, sekarang ini, saya yakini bisa dia kuasai," lanjut sosok berusia 54 tahun tersebut.
Omongan Pedas Berikutnya
Omongan pedas berikutnya diarahkan kepada Willian, pemain asal Brasil yang direkrut dari Chelsea secara gratis pada musim panas tahun lalu. Ia merasa permainan Arsenal jadi melambat setiap kali bola menghampiri kakinya.
"Beberapa kali, saya merasa permainan Arsenal melambat setiap dia mendapatkan bola. ia terlihat berjalan dengan bola. Yang ingin saya lihat adalah kecepatan," ungkap Keown lagi.
"Tidak apa-apa melambatkan permainan sesekali, tapi harusnya jadi cepat-lambat-cepat-cepat-lambat, ini tidak ada perubahan kecepatan sama sekali," pungkasnya.
Kritikan tersebut mungkin takkan menjadi pukulan telak lagi buat Willian. Toh, penyerang berumur 32 tahun tersebut sudah cukup akrab dengan kata-kata pedas sejak pertama kali menginjakkan kaki di Emirates Stadium.
(BT Sport - via Metro.co.uk)
Baca Juga:
- Fans Arsenal Frustrasi? Sama, Granit Xhaka Juga
- Waduh, Eks Arsenal Ini Bermimpi Main Film Dewasa Bareng 20 Bidadari Cantik Rusia
- 5 Pelajaran Laga Arsenal vs Slavia Praha: Meriam Kok Melempem?
- Daftar Calon Klub Baru Hakan Calhanoglu: MU, Chelsea, Arsenal, Juventus, hingga Inter Milan
- Pemain Arsenal Berselisih di Lapangan, Arteta: Bagus Dong!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Live Streaming Freiburg vs FC Utrecht - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 24 Oktober 2025, 01:05
-
Live Streaming Lille vs PAOK - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 24 Oktober 2025, 01:04
-
Live Streaming Nottingham Forest vs Porto - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 24 Oktober 2025, 01:03
-
Live Streaming Celta Vigo vs Nice - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 24 Oktober 2025, 01:02
LATEST UPDATE
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
-
Teken Kontrak Baru di Inter Miami, Berapa Gaji Lionel Messi?
Bola Dunia Lainnya 24 Oktober 2025, 10:48
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56








