Hasil FIVB Putri U-21 2025: Timnas Voli Putri U-21 Indonesia Tumbangkan Kanada, Cetak Kemenangan Bersejarah

Bola.net - Tim voli putri U-21 Indonesia mencatat sejarah dengan meraih kemenangan perdana di FIVB Putri U-21 2025 usai menundukkan Kanada 3-1 di Jawa Pos Arena, Surabaya, Jumat (8/8/2025). Bermain solid dan penuh disiplin, Afra Hasna Nurhaliza dkk. mengamankan set ketat di awal, memimpin dua set, sempat kehilangan set ketiga, lalu memastikan kemenangan di set keempat.

Pelatih Marcos Sugiyama tetap mempercayakan susunan pemain yang sama seperti saat melawan Vietnam, dengan Afra Hasna sebagai pengatur serangan, didukung sederet pemain muda berbakat seperti Junaida Santi, Maradanti Namira, Pascalina Mahuze, Kadek Diva, Chelsa Berliana, dan libero Indah Guretno. Kerja sama tim yang rapi sejak awal menjadi kunci sukses laga bersejarah ini.

Penampilan kompak dan disiplin dari Afra Hasna Nurhaliza dkk. membawa Indonesia meraih kemenangan penting di Kejuaraan Dunia Voli U-21 saat melawan Kanada di Jawa Pos Arena, Surabaya, Jumat (8/8/2025). Indonesia berhasil menutup laga dengan skor 3-1 (28-26, 25-18, 18-25, 25-21) untuk kemenangan perdana yang bersejarah.

Pelatih Marcos Sugiyama, mantan pemain timnas Jepang, tetap mempertahankan susunan pemain setelah kekalahan di laga pertama dari Vietnam. Afra Hasna sebagai setter didukung oleh Junaida Santi, Maradanti Namira, Pascalina Mahuze, Kadek Diva, dan Chelsa Berliana dengan Indah Guretno sebagai libero utama. Performa disiplin dan rapi ditunjukkan sejak awal pertandingan.

Indonesia memulai set pertama dengan strategi matang dan serangan tajam yang tidak hanya bergantung pada satu pemain. Kadek Diva dan Mahuze aktif memberikan variasi pukulan untuk menembus pertahanan tinggi Kanada. Blok dan coverage dari Rara dan Chelsa efektif membatasi peluang lawan sehingga Indonesia bisa unggul menutup set ini.

Pada set kedua, meski sempat tertinggal, tim Indonesia memperlihatkan daya juang tinggi. Mahuze dan Kadek menjadi andalan untuk membalikkan keadaan. Disiplin dalam servis serta efektivitas serangan membuat Indonesia jauh lebih unggul, sementara kesalahan lawan bertambah banyak dan akhirnya set kedua dimenangkan dengan skor cukup meyakinkan.