Samator Surabaya Juara Livoli 2009
Editor Bolanet | 17 Januari 2010 23:12
Ayip Rizal dan kawan-kawan yang tampil sebagai tim promosi, sukses mengawinkan gelar Livoli dengan jawara Proliga yang mereka rebut pada awal 2009 lalu. Mereka juga tidak terkalahkan sepanjang laga Livoli musim ini.
"Kami bersyukur bisa merebut gelar juara, meskipun baru pertama berlaga di Livoli divisi utama. Yuso sebenarnya tim bagus dengan materi pemain-pemain muda yang berkualitas, tapi kami bisa mengatasinya," kata pelatih Samator, Ibarsyah usai pertandingan.
Pertandingan final yang awalnya diprediksi berlangsung sangat ketat, justru menjadi panggung keperkasaan anak-anak Samator karena Yuso tampil antiklimaks.
Yuso keteteran menghadapi tekanan smes dari Ayip Rizal, Adam dan Febryanto Endar. Ditambah masuknya "quicker" timnas Affan Priyo Wicaksono pada set kedua, makin membuat anak-anak Yuso tertekan.
Serangan balik yang dilancarkan Yuso melalui Ramzil Huda, Miko Fajar Bramantyo dan Antho Bertiawan, beberapa kali terbendung blok rapat pemain Samator hingga membuat mereka sedikit frustasi.
Setelah kalah di set pertama, Yuso bangkit pada set kedua dan nyaris menang ketika sudah memimpin 27-26. Namun, mereka justru kehilangan konsentrasi di angka kritis dan kembali kehilangan peluang.
Permainan Yuso di set ketiga semakin menurun drastis dan kehilangan pola. Pengembalian servis tidak bagus hingga sulit melakukan tekanan ke pertahanan Samator.
Pelatih Yuso Gunadarma Wahyono Hariyadi mengakui permainan anak asuhnya menurun drastis dibanding laga sebelumnya dan terlalu sering kehilangan angka akibat kesalahan sendiri.
"Pemain kami kurang istirahat setelah semalam berlaga di semifinal hingga jam 10 malam. Kami akui Samator bermain jauh lebih baik, sementara mental pemain muda kami masih labil," katanya.
Hasil ini juga mengulang kegagalan Yuso di final Livoli musim 2008 lalu. Saat itu, Yuso yang berstatus juara Livoli 2007, harus mengakui tim asal Jatim, Indomaret Sidoarjo.
"Permainan tidak jalan sesuai harapan, karena fisik kami memang belum pulih seratus persen. Apalagi, Samator terus menekan sehingga kami makin sulit berkembang," tambah kapten tim Yuso Gunadarma, Martono. (ant/zul)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Guadalajara vs Barcelona: Cerita Manusiawi dari sang Pelatih Tim Divisi 3
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 01:00
-
Barcelona Tak Mau Gegabah: Alasan Hansi Flick Kelola Menit Bermain Marc Bernal
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 00:44
-
Spekulasi Transfer Lewandowski: Tinggalkan Barcelona, Gabung Messi di Inter Miami?
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 00:33
-
Inter Milan dan Insting Pembunuh Lautaro Martinez di Kotak Penalti Lawan
Liga Italia 16 Desember 2025, 00:03
-
Pelukan yang Bicara Banyak: Vinicius Junior Kirim Sinyal Rekonsiliasi dengan Xabi Alonso
Liga Spanyol 15 Desember 2025, 23:49
-
AC Milan Kehilangan Gabbia untuk Semifinal Supercoppa: Siapa Penggantinya?
Liga Italia 15 Desember 2025, 23:46
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 15 Desember 2025, 22:56
-
Juventus Tanpa Koopmeiners: 2 Opsi Pengganti untuk Laga Melawan Roma
Liga Italia 15 Desember 2025, 21:43
-
Juventus Bicara Tegas: Frattesi Ditahan Inter, Thuram Aman, Yildiz Jadi Proyek Masa Depan
Liga Italia 15 Desember 2025, 21:35
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02





