
Bola.net - Indonesia berhasil menundukkan Yunani 9-3 (2-1) pada ajang street soccer Homeless World Cup 2012 di Plaza de la Constitucion, Zocalo Mexico City, Minggu (7/10) waktu setempat.
Empat gol Indonesia dicetak oleh Adik Mardiana Irawan, tiga gol disumbangkan oleh Mozes Manuhutu sementara dua gol lainnya dicetak kapten tim Bongsu Hasibuan. Sempat terkendala iklim di babak pertama, performa Indonesia kemudian meningkat pesat di babak kedua.
"Kami diinstruksikan bermain menekan. Begitu kehilangan bola, mereka harus kembali mengejar bola dan tetap melakukan tekanan. Saya kira strategi ini cukup berhasil meski pada babak pertama banyak kesempatan terbuang," ucap kapten tim, Bongsu.
Perbedaan jenis lapang yang biasa digunakan cukup berpengaruh pada pergerakan sehingga pemain lebih berhati-hati karena empuk lapangan sintetis, selama ini tim Indonesia berlatih di lapangan keras.
Sementara itu Manajer tim Feffi Arhemsyah menyebutkan, kondisi jetlag para pemainnya masih mendera dan berpengaruh pada permainan tim. "Para pemain bertanding merasa bermain seolah telah begadang dengan mata yang masih kemerahan. Konsentrasi mereka belum optimal namun syukur akhirnya bisa mengatasi tim Yunani," kata Febby.
Perjuangan duta olahraga Indonesia di ajang HWC 2012 itu disaksikan Duta Besar Indonesia untuk Meksiko Hamdani Djafar bersama sejumlah staf KBRI. HWC 2012 di Meksiko diikuti oleh 62 negara yang dibuka pada Sabtu (6/10) waktu setempat. (ant/mac)
Empat gol Indonesia dicetak oleh Adik Mardiana Irawan, tiga gol disumbangkan oleh Mozes Manuhutu sementara dua gol lainnya dicetak kapten tim Bongsu Hasibuan. Sempat terkendala iklim di babak pertama, performa Indonesia kemudian meningkat pesat di babak kedua.
"Kami diinstruksikan bermain menekan. Begitu kehilangan bola, mereka harus kembali mengejar bola dan tetap melakukan tekanan. Saya kira strategi ini cukup berhasil meski pada babak pertama banyak kesempatan terbuang," ucap kapten tim, Bongsu.
Perbedaan jenis lapang yang biasa digunakan cukup berpengaruh pada pergerakan sehingga pemain lebih berhati-hati karena empuk lapangan sintetis, selama ini tim Indonesia berlatih di lapangan keras.
Sementara itu Manajer tim Feffi Arhemsyah menyebutkan, kondisi jetlag para pemainnya masih mendera dan berpengaruh pada permainan tim. "Para pemain bertanding merasa bermain seolah telah begadang dengan mata yang masih kemerahan. Konsentrasi mereka belum optimal namun syukur akhirnya bisa mengatasi tim Yunani," kata Febby.
Perjuangan duta olahraga Indonesia di ajang HWC 2012 itu disaksikan Duta Besar Indonesia untuk Meksiko Hamdani Djafar bersama sejumlah staf KBRI. HWC 2012 di Meksiko diikuti oleh 62 negara yang dibuka pada Sabtu (6/10) waktu setempat. (ant/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 16 Oktober 2012 09:34
-
Bola Indonesia 10 Oktober 2012 19:46
-
Bola Indonesia 9 Oktober 2012 19:38
-
Bola Indonesia 9 Oktober 2012 17:30
-
Open Play 8 Oktober 2012 14:27
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 9 September 2025 05:58
-
Piala Dunia 9 September 2025 05:42
-
Piala Dunia 9 September 2025 05:19
-
Piala Dunia 9 September 2025 05:10
-
Tim Nasional 9 September 2025 04:59
-
Tim Nasional 9 September 2025 04:45
BERITA LAINNYA
-
bola dunia lainnya 6 September 2025 08:47
-
bola dunia lainnya 4 September 2025 23:45
-
bola dunia lainnya 3 September 2025 09:35
-
bola dunia lainnya 1 September 2025 09:50
-
bola dunia lainnya 28 Agustus 2025 10:48
-
bola dunia lainnya 24 Agustus 2025 09:16
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...