
Bola.net - Penjaga gawang klub Chelsea, Mark Schwarzer, memutuskan pensiun dari timnas Australia, meski gelaran Piala Dunia 2014 kurang tujuh bulan lagi.
Schwarzer, yang kini berusia 41 tahun, bisa jadi bakal menjadi pemain tertua kedua dalam sejarah Piala Dunia, andai tahun depan ia bergabung bersama Socceroos ke Brasil. Hingga saat ini, Roger Milla masih memegang rekor tersebut.
Sayangnya, Schwarzer memutuskan mengakhiri kiprah internasional, jelang laga uji coba menghadapi Kosta Rika, (19/11). Sejak memulai debut hingga saat ini, eks penjaga gawang Fulham itu telah mencatat 109 caps untuk timnas.
Terkait pensiunnya Schwarzer, hal tersebut seperti diungkapkan pelatih timnas, Ange Postecoglou. Meski tampak keberatan dengan rencana sang kiper, namun ia tetap menghormati keputusan sang pemain.
"Mark masuk ke dalam skuat (uji coba) namun ia memutuskan ingin mengumumkan pensiunnya dan tak lagi berpartisipasi," tutur Ange.
"Saya sepenuhnya menaruh hormat, pertama karena keputusannya merupakan keputusannya sendiri dan kedua, saya keliru jika tak menghormati keputusannya."
Ange mengakui jika Schwarzer merupakan salah satu pemain terhebat dalam sejarah sepakbola Australia, dan menyebutnya sebagai pemain yang luar biasa di tim. Dan yang paling disesalkan adalah kesediaan ketika dipanggil untuk bergabung. (espn/atg)
Schwarzer, yang kini berusia 41 tahun, bisa jadi bakal menjadi pemain tertua kedua dalam sejarah Piala Dunia, andai tahun depan ia bergabung bersama Socceroos ke Brasil. Hingga saat ini, Roger Milla masih memegang rekor tersebut.
Sayangnya, Schwarzer memutuskan mengakhiri kiprah internasional, jelang laga uji coba menghadapi Kosta Rika, (19/11). Sejak memulai debut hingga saat ini, eks penjaga gawang Fulham itu telah mencatat 109 caps untuk timnas.
Terkait pensiunnya Schwarzer, hal tersebut seperti diungkapkan pelatih timnas, Ange Postecoglou. Meski tampak keberatan dengan rencana sang kiper, namun ia tetap menghormati keputusan sang pemain.
"Mark masuk ke dalam skuat (uji coba) namun ia memutuskan ingin mengumumkan pensiunnya dan tak lagi berpartisipasi," tutur Ange.
"Saya sepenuhnya menaruh hormat, pertama karena keputusannya merupakan keputusannya sendiri dan kedua, saya keliru jika tak menghormati keputusannya."
Ange mengakui jika Schwarzer merupakan salah satu pemain terhebat dalam sejarah sepakbola Australia, dan menyebutnya sebagai pemain yang luar biasa di tim. Dan yang paling disesalkan adalah kesediaan ketika dipanggil untuk bergabung. (espn/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Piala Dunia 5 September 2025 14:09
-
Liga Italia 5 September 2025 13:53
Di Balik Kepindahan Christopher Nkunku ke AC Milan: Semua Serba Dar Der Dor!
-
Liga Inggris 4 September 2025 19:29
Eks Chelsea Ini Ternyata Sempat Diincar Oleh Manchester United
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:11
-
Liga Eropa Lain 6 September 2025 09:01
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
-
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025 08:47
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:38
BERITA LAINNYA
-
bola dunia lainnya 6 September 2025 08:47
-
bola dunia lainnya 3 September 2025 09:35
-
bola dunia lainnya 1 September 2025 09:50
-
bola dunia lainnya 28 Agustus 2025 10:48
-
bola dunia lainnya 24 Agustus 2025 09:16
-
bola dunia lainnya 21 Agustus 2025 16:15
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...