
Bola.net - Final ideal Piala Dunia Antar Klub akhirnya benar-benar terjadi, hal ini setelah Barcelona lolos ke final setelah mengalahkan AL Sadd empat gol tanpa balas, Kamis (15/12).
Meski menghadapi tim yang kualitasnya berbeda jauh, namun Barca tak sedikit pun memandang remeh Al Sadd, hal tersebut dibuktikan dengan hampir ditampilkannya seluruh tim inti Barca.
Maka bukan hal yang aneh bila Barca terus-menerus menggempur pertahanan jawara Asia ini.
Peluang demi peluang terus diciptakan oleh skuad asuhan Pep Guardiola ini, namun ketatnya lini belakang dan juga penyelesaian akhir yang kurang sempurna membuat gol urung tercipta.
Akhirnya gol yang ditunggu-tunggu lahir juga, namun kali ini bukan karena skil dan juga kerja sama yang apik para pemain Barca, melainkan karena kesalahan koordinasi lini belakang Al Sadd.
Adalah Adriano yang berhasil memecahkan kebuntuan di menit ke-25 setelah berhasil mencuri bola backpass pemain belakang Nadir Berhadj kepada kiper Mohamed Saqr Ahmed.
Selanjutnya, Barca pun terus mendominasi permainan, bahkan hingga 30 menit babak pertama berjalan penguasaan bola sangat timpang, Barca benar-benar memegang kendali permainan, bahkan pemain Al Sadd sangat jarang memegang bola.
Di menit ke-32 sebenarnya Barca berhasil menambah keunggulannya, sayang posisi David Villa ketika menyambar bola liar sudah berada pada posisi offside.
Di menit-menit akhir babak pertama, tepatnya di menit ke-43, Adriano berhasil menambah keunggulan Barca.
Adriano berhasil melakukan tendangan ke arah gawang yang cukup manis, meski tak terlalu keras namun, kiper Al Sadd cukup kesulitan untuk membendungnya.
Gol dari Adriano tersebut menjadi gol penutup di babak pertama ini, Barca sementara unggul dua gol tanpa balas.
Di babak kedua ini, Barca tetap bermain seperti di babak pertama tadi, penguasaan bola penuh dan juga tusukan-tusukan mematikan ke jantung pertahanan Al Sadd.
Namun, karena banyaknya pemain Al Sadd yang turun di lini pertahanan membuat para pemain Barca cukup kesulitan.
Kembali sebuah peluang emas tercipta, sebuah tendangan bebas yang cukup cantik dari Lionel Messi, beruntung Mohammed Saqr masih mampu mementahkan peluang tersebut.
Tak cukup disitu, di menit ke-63, umpan terobosan dari Lionel Messi kepada Seydou Keita menjadi awal terciptanya gol ketiga Barca.
Keita yang sudah memasuki kotak penalti Al Sadd dengan tenang mampu menempatkan bola di luar jangkauan Mohammed Saqr, keunggulan pun bertambah.
Barca pun semakin tak terbendung, sebuah umpan terobosan dari Thiago Alcantara ke dalam kotak penalti Al Sadd berhasil dimanfaatkan oleh Maxwell untuk mencetak gol keempat Barca di menit ke-81.
Meski terus menerus menggempur pertahanan Al Sadd, namun hingga peluit panjang ditiup oleh wasit tak ada lagi gol tambahan yang tercipta.
Barcelona berhasil lolos ke babak final menghadapi Santos pada hari Minggu (18/12) mulai pukul 18.00 WIB. (bola/end)
Meski menghadapi tim yang kualitasnya berbeda jauh, namun Barca tak sedikit pun memandang remeh Al Sadd, hal tersebut dibuktikan dengan hampir ditampilkannya seluruh tim inti Barca.
Maka bukan hal yang aneh bila Barca terus-menerus menggempur pertahanan jawara Asia ini.
Peluang demi peluang terus diciptakan oleh skuad asuhan Pep Guardiola ini, namun ketatnya lini belakang dan juga penyelesaian akhir yang kurang sempurna membuat gol urung tercipta.
Akhirnya gol yang ditunggu-tunggu lahir juga, namun kali ini bukan karena skil dan juga kerja sama yang apik para pemain Barca, melainkan karena kesalahan koordinasi lini belakang Al Sadd.
Adalah Adriano yang berhasil memecahkan kebuntuan di menit ke-25 setelah berhasil mencuri bola backpass pemain belakang Nadir Berhadj kepada kiper Mohamed Saqr Ahmed.
Selanjutnya, Barca pun terus mendominasi permainan, bahkan hingga 30 menit babak pertama berjalan penguasaan bola sangat timpang, Barca benar-benar memegang kendali permainan, bahkan pemain Al Sadd sangat jarang memegang bola.
Di menit ke-32 sebenarnya Barca berhasil menambah keunggulannya, sayang posisi David Villa ketika menyambar bola liar sudah berada pada posisi offside.
Di menit-menit akhir babak pertama, tepatnya di menit ke-43, Adriano berhasil menambah keunggulan Barca.
Adriano berhasil melakukan tendangan ke arah gawang yang cukup manis, meski tak terlalu keras namun, kiper Al Sadd cukup kesulitan untuk membendungnya.
Gol dari Adriano tersebut menjadi gol penutup di babak pertama ini, Barca sementara unggul dua gol tanpa balas.
Di babak kedua ini, Barca tetap bermain seperti di babak pertama tadi, penguasaan bola penuh dan juga tusukan-tusukan mematikan ke jantung pertahanan Al Sadd.
Namun, karena banyaknya pemain Al Sadd yang turun di lini pertahanan membuat para pemain Barca cukup kesulitan.
Kembali sebuah peluang emas tercipta, sebuah tendangan bebas yang cukup cantik dari Lionel Messi, beruntung Mohammed Saqr masih mampu mementahkan peluang tersebut.
Tak cukup disitu, di menit ke-63, umpan terobosan dari Lionel Messi kepada Seydou Keita menjadi awal terciptanya gol ketiga Barca.
Keita yang sudah memasuki kotak penalti Al Sadd dengan tenang mampu menempatkan bola di luar jangkauan Mohammed Saqr, keunggulan pun bertambah.
Barca pun semakin tak terbendung, sebuah umpan terobosan dari Thiago Alcantara ke dalam kotak penalti Al Sadd berhasil dimanfaatkan oleh Maxwell untuk mencetak gol keempat Barca di menit ke-81.
Meski terus menerus menggempur pertahanan Al Sadd, namun hingga peluit panjang ditiup oleh wasit tak ada lagi gol tambahan yang tercipta.
Barcelona berhasil lolos ke babak final menghadapi Santos pada hari Minggu (18/12) mulai pukul 18.00 WIB. (bola/end)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 5 November 2025 02:57 -
Tim Nasional 5 November 2025 02:08 -
Liga Champions 5 November 2025 01:59 -
Liga Champions 5 November 2025 01:58 -
Liga Champions 5 November 2025 01:57 -
Liga Champions 5 November 2025 01:56
BERITA LAINNYA
-
bola dunia lainnya 3 November 2025 12:29 -
bola dunia lainnya 2 November 2025 09:09 -
bola dunia lainnya 31 Oktober 2025 10:28 -
bola dunia lainnya 25 Oktober 2025 10:09 -
bola dunia lainnya 24 Oktober 2025 10:48 -
bola dunia lainnya 24 Oktober 2025 10:34
HIGHLIGHT
- Power Ranking 10 Kandidat Pemenang Ballon dOr 2026...
- 10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dar...
- 7 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Endrick Jika ...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...











:strip_icc()/kly-media-production/medias/5115893/original/028971300_1738329594-20250131_173508.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5402737/original/097682800_1762271106-20251104-news-flash-0c51c7.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5402674/original/059392000_1762261074-KGPAA_Hamangkunegoro_Sudibyo_Rajaputra_Narendra_Mataram__tengah_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4584872/original/036661600_1695362915-Snapinsta.app_379135450_1060230698674422_4607612961133603923_n_1080.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5402499/original/069636700_1762248895-ClipDown.com_568671501_18545587594054071_6278094954927871767_n.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5402660/original/055529800_1762257534-Gempa_di_Kabupaten_Bandung.jpg)
