Pria yang Ungkap Kecurangan Manchester City Kini Malah Meringkuk di Penjara

Bola.net - Hacker yang berperan mengungkap kecurangan finansial Manchester City, Rui Pinto, saat ini tengah meringkuk di penjara dan menanti hukuman dari pihak yang berwajib di Portugal.

Pinto menjadi terkenal berkat Football Leaks. Di situs itu, terungkap bahwa Man City melakukan kecurangan dengan berusaha mengakali peraturan Financial Fair Play (FFP) dari pihak UEFA.

Situs itu juga membeberkan sejumlah detil kesepakatan transfer plus kondisi finansial klub-klub lain. Penemuan itu sendiri diungkap via surat kabar asal Jerman, Der Spiegel.

Sebagai buntut dari munculnya Football Leaks itu, Man City diselidiki lagi oleh pihak UEFA. Pada akhirnya belum lama ini mereka mengumumkan bahwa tim milik Sheikh Mansour itu melakukan pelanggaran aturan FFP.

Manchester City dijatuhi sanksi larangan bermain di kompetisi Eropa selama dua musim. Selain itu mereka juga dikenai denda sekitar 30 juta pounds.

Penyebab Dipenjara

Rui Pinto sendiri sudah dipenjara sejak bulan Maret 2019 lalu. Dan belum lama ini pihak pengadilan setempat menolak pengajuan banding darinya.

Menurut Daily Mail, Pinto menghadapi 90 tuntutan dari pihak yang berwajib di Portugal. Di antaranya tuntutan terkait peretasan, sabotase, dan penipuan.

Pinto mendapat akses ke lebih dari 70 juta dokumen yang membuktikan segala macam kesalahan oleh berbagai klub. Baru-baru ini mengatakan kepada Der Spiegel bahwa ia sadar bahwa ia bisa berakhir di penjara.

"Saya tahu bahwa segala sesuatu bisa terjadi. Saya tahu pihak berwenang Portugal menuntut whistleblower, jadi saya harus siap untuk itu," katanya.

"Otoritas Portugal takut dengan apa yang saya ketahui dan karena itu penting agar saya tidak kehilangan akal. Pada awalnya, saya menulis catatan terkait dengan kasus di notebook saya, tetapi kemudian diambil dari saya. Pengacara saya hadir ketika mereka menggeledah sel saya dan mengatakan itu ilegal untuk mengambil catatan saya dari saya."

"Bukan penjaga penjara yang melakukannya, tetapi jaksa penuntut Portugal. Mereka melakukan apa pun yang mereka inginkan. Itu sebulan sebelum mereka mengembalikan buku catatan itu kepada saya."

Dukungan untuk Rui Pinto

Aksi Rui Pinto ini sendiri dipuji oleh banyak fans sepak bola. Mereka melihat Pinto sebagai pahlawan daripada penjahat.

Fans pun memberikan dukungan pada Rui Pinto. Mereka menuntut agar ia dibebaskan dari penjara.

Para fans ini memberikan dukungan dengan menciptakan hestek #FreePinto alias bebaskan Pinto.

"Hormati legenda ini, menguak City seperti apa adanya mereka. Ia pahlawan sejati untuk sepakbola."

Respect to this legend, exposed city for what they are. He's a true hero for football#freepinto #TaintedTrophies #TaintedCenturions #taintedclub #TaintedTreble #TaintedTeam pic.twitter.com/UM8XQB43Zc

— Sim (@SimThe1st) February 15, 2020

"Football Leaks adalah hal terbaik yang terjadi pada sepak bola. Merasa sangat kecewa pelapor Rui Pinto terdampar di penjara karena merilis semua dokumen dan email dari klub-klub ini yang sekarang digunakan untuk membawa mereka ke "keadilan.""

Football Leaks have been the best thing to happen to football. Feel so bad the whistleblower rui pinto is wasting away in prison for releasing all these documents and emails from these clubs which are now being used to bring them to “justice”.

— LFC Views (@Mobyhaque1) February 14, 2020

"Jika bukan karena 'peretasan' Pinto, man city akan lolos dengan melanggar financial fair play, bahkan dengan yang disebut sebagai penyelidik melakukan pekerjaan mereka. Jadi, lepaskan Pinto."

#freepinto
If not for Pinto's 'hacking', man city would have gotten away with breaking financial fair play, even with the so called investigators carrying out their jobs. So, release Pinto.

— Ghirish Ramsawock (@TSAR22) February 15, 2020

"#freepinto karena monitor tidak selalu menemukan permainan busuk. Kepatuhan melewatkan Man City sehingga pelapor harus dilindungi, bukan dipenjara."

#freepinto because monitors do not always find foul play. Compliance missed Man City so whistleblowers should be protected, not jailed.

— Jason Cobine (@jasoncobine) February 15, 2020

Efek laporan Rui Pinto sendiri disebut bisa makin memburuk bagi Manchester City. Kabarnya mereka bisa didegradasi dari pentas Premier League dan gelar juara liga yang diraih dari periode 2012 hingga 2016 dicabut.

(daily mail/sportbible)