8 Langkah Takdir yang Mempertemukan Keylor Navas dengan Real Madrid Kembali

8 Langkah Takdir yang Mempertemukan Keylor Navas dengan Real Madrid Kembali
Keylor Navas (c) AP Photo

Bola.net - Jarang ada pemain yang mau meninggalkan Real Madrid karena keinginan mereka sendiri, hanya ada sedikit kasus demikian dalam satu dekade terakhir. Namun, bagi Keylor Navas, meninggalkan Madrid sudah menjadi keputusan terbaiknya.

Pertukaran pemain di deadline day bursa transfer melibatkan Alphonse Areola dengan Navas. Sederhana, Navas merasa kemampuannya masih sangat baik, dia tak mau jadi pelapis Thibaut Courtois.

Kepergian Navas disesali sebagian besar fans Madrid. Bagaimanapun, dia adalah kiper yang membantu mereka meraih tiga trofi Liga Champions beruntun. Namun, tawaran PSG terlalu menggiurkan untuk ditolak.

Kini, Madrid bakal bertemu PSG pada matchday 1 Grup A Liga Champions 2018/20, Kamis (19/9/2019) dini hari WIB. Laga ini bisa jadi laga balas dendam Nacas. Akankah dia berusaha membuktikan kemampuannya bahwa Madrid sudah membuat keputusan keliru?

Untuk memahami situasi ini, berikut garis waktu keperigan Navas yang dimulai sejak bulan Mei lalu versi Marca:

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 8 halaman

1. Salam Perpisahan Keylor

19 Mei, kiper Kosta Rika ini menyampaikan ucapan perpisahakan pada publik Santiago Bernabeu di akhir pertandingan. Saat itu, sudah hampir pasti Keylor akan pergi.

Dia mendapatkan aplaus berdiri luar biasa, tetapi salam perpisahan ini ternyata tidak sesuai harpaan.

2 dari 8 halaman

2. Real Madrid Bergerak

Musim panas ini, jelas situasi kiper Madrid mulai mengalami perubahan. Mereka tidak mau membiarkan Navas pergi dengan gratis, situasi ini membuat Navas menemui jalan buntu.

Dia kembali membela Madrid pada pramusim dan Madrid yakin Navas bakal bertahan.

3 dari 8 halaman

3. Madrid Izinkan Kepergian Luca Zidane dan Andry Lunin

Bukti lainnya yang mengatakan bahwa Keylor akan bertahan adalah ketika dua kiper cadangan lainnya diizinkan pergi, Luca Zidane dan Andry Lunin.

Pada titik ini, hanya 18 hari sebelum bursa transfer ditutup.

4 dari 8 halaman

4. Courtois Pilihan Utama

Zinedine Zidane menegaskan bahwa Thibaut Courtois merupakan pilihan utamanya dengan memainkan dia di awal pertandingan La Liga.

Navas tahu bahwa dia hanya akan bermain di Copa del Rey, kecuali Courtois cedera.

5 dari 8 halaman

5. Keylor Ingin Pergi

21 Agustus, Marca menegaskan bahwa Keylor sudah mengajukan permintaan transfer usai menerima tawaran impresif dari PSG. Awalnya, Zidane menolak gagasan ini.

6 dari 8 halaman

6. Madrid Sulit Temukan Pengganti

Lunin dipinjamkan, Zidane membutuhkan kiper cadangan. Situasi ini rumit karena tenggat transfer semakin dekat.

7 dari 8 halaman

7. Deadline Day dan Areola

Akhirnya, Madrid mencapai kesepakatan dengan PSG. Mereka meminjam Areola selama satu musim sebagai bagian dari penjualan Keylor ke Paris.

Kesepakatan ini memuaskan semua pihak di waktu yang tepat.

8 dari 8 halaman

8. Takdir Mempertemukan Kembali

Keylor, Real Madrid, dan Liga Champions akan selalu terkait. Dia menjaga gawang Madrid dalam hattrick gelar Liga Champiosn beruntun di bawah Zidane.

Uniknya, pada undian fase grup Liga Champions 2019/20 kali ini, Navas langsung dipertemukan klub lamanya pada laga pertama.

Sumber: Marca