
Bola.net - Manchester City benar-benar sial di musim ini. Mereka kedapatan melanggar aturan Financial Fair Play hingga terpaksa merelakan jatah tiket Liga Champions ke klub Inggris lainnya.
Tentu saja, klub berjuluk the Citizens tersebut masih bisa mengajukan banding agar hukuman itu dihapuskan. Tapi untuk saat ini, mereka dipastikan tidak akan berpartisipasi di ajang Liga Champions kendati finis di empat besar.
UEFA menjatuhkan hukuman kepada Manchester City karena melakukan pelanggaran serius terhadap aturan Financial Fair Play. Mereka dilarang ikut serta dalam ajang Liga Champions selama dua musim ke depan.
Tidak hanya itu, Manchester City juga dikenakan denda sebesar 30 juta euro. Dan kesialan tim besutan Josep Guardiola tak sampai di situ saja, sebab hukuman dari Premier League juga sedang menantinya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Terancam Sanksi dari Premier League
Menurut Independent, Manchester City bisa mendapatkan hukuman dari Premier League menyusul kejadian ini. The Citizens terancam terkena hukuman pengurangan poin di ajang Premier League.
Namun itu hanya akan berlaku kalau pengajuan banding Manchester City ditolak Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Jika diterima dan hukuman dicabut, maka sanksi dari Premier League pun tidak akan menghampirinya.
Hukuman itu sendiri sudah hampir tak memiliki pengaruh pada kans Manchester City meraih trofi Premier League. Seperti yang diketahui, mereka sedang tertinggal 22 poin atas pemuncak klasemen, Liverpool.
Sampai sekarang, belum diketahui secara pasti berapa poin yang akan dipangkas dari the Citizens. Tetapi, sudah hampir pasti kalau mereka bakalan mendapatkan sanksi kalau bandingnya ditolak.
Pintu Liga Champions Tertutup Rapat
Dengan hukuman yang dijatuhkan UEFA, maka pintu bagi Manchester City untuk ikut dalam ajang Liga Champions benar-benar ditutup. Bahkan meskipun mereka menjadi juara pada musim ini.
Seperti yang diketahui, UEFA menyatakan bahwa siapapun yang jadi juara Liga Champions berhak mengikuti ajang itu lagi pada tahun berikutnya. Tanpa harus memedulikan posisi klub tersebut di kompetisi domestik.
Sanksi dari UEFA ini tidak hanya berlaku di ajang Liga Champions. Mereka juga tidak diperbolehkan mengikuti kompetisi Piala Dunia Antarklub 2020 dan Piala Super UEFA andai berhasil memenangkan Liga Champions musim ini.
(Goal International)
Baca Juga:
- Reaksi Netizen Usai Manchester City Dilarang Tampil di Liga Champions: MU dan Arsenal Berpesta
- Langgar FFP, Manchester City Resmi Dicekal dari Kompetisi Eropa Selama Dua Musim
- Menduetkan Ronaldo dan Messi Itu Tidak Realistis, Kata Rivaldo
- Akankah Messi Pindah ke Juventus Atau City? Rivaldo Bilang Itu Mustahil
- Pep Guardiola: Pelatih Top Tak Harus Juara Setiap Musim Kok
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:17
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:28
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...