
- Kegagalan meraih penghargaan individual dari UEFA tidak membuat bintang Liverpool, Mohamed Salah, merasa kecewa. Sebab, ia merasa bangga karena sudah menjadi sosok yang diidolakan banyak warga negara kelahirannya, Mesir.
Musim kemarin, Mohamed Salah tampil trengginas bersama The Reds baik di Liga Champions maupun Premier League. Ia bahkan kerap disandingkan dengan nama besar seperti Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi berkat 44 golnya di semua kompetisi.
Karena itu pula, penyerang berumur 26 tahun tersebut masuk ke dalam nominasi UEFA Player of the Year dan Forward of the Year. Sayangnya, ia tidak mendapatkan satu pun penghargaan dari kedua nominasi tersebut.
Scroll ke bawah untuk membaca komentar Mohamed Salah.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Bangga Jadi Idola Rakyat Mesir
Walaupun demikian, eks penggawa AS Roma itu tidak merasakan kekecewaan. Baginya, bisa menjadi idola bagi 100 juta warga mesir sudah cukup untuk membuat dirinya merasa bangga dengan pencapaiannya.
"Saya anda melakukan sesuatu untuk pertama kali, yang belum pernah dilakukan warga mesir sebelumnya, sesuatu yang hebat, itu adalah hal yang patut dibanggakan," ujar Salah seperti yang dikutip dari Goal.
"Ada 100 juta orang Mesir yang melihat saya sebagai panutan mereka. Itu adalah sesuatu yang membuat saya merasa sangat bangga," lanjutnya.
Merasakan Tekanan
Salah tidak menampik bahwa dukungan dan harapan orang-orang terhadap dirinya membuatnya merasa tertekan. Tetapi, ia mengaku masih bisa mengubahnya menjadi motivasi tambahan untuk terus berlatih.
"Terkadang anda merasakan tekanan karena itu, tetapi itu juga membuat anda bekerja keras untuk menunaikan tugas anda lebih baik dari sebelumnya," pungkasnya.
Sosok Salah memang fenomenal di Mesir. Kesuksesannya membawa negara kelahirannya itu lolos ke Piala Dunia 2018 membuatnya mendapat satu juta suara kala pemilihan Presiden beberapa waktu lalu.
Saksikan Juga Video Ini
Laga antara timnas Indonesia U-23 melawan UEA U-23 di Asian Games 2018 berakhir dengan dramatis setelah Stefano Lilipaly mencetak gol di menit-menit akhir. Ingin lihat cuplikan golnya? Silahkan buka tautan video di bawah ini.
(goal/yom)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 4 September 2025 15:24
Ogah Dapat Gratisan, Liverpool Kejar Marc Guehi di Januari 2026
-
Liga Inggris 4 September 2025 01:18
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...