Jelang Ajax vs Inter, Chivu 'Ngamuk' Disinggung Masalah Mental Inter: Masalah Inter Cuma Hasil, Bukan Performa!

Jelang Ajax vs Inter, Chivu 'Ngamuk' Disinggung Masalah Mental Inter: Masalah Inter Cuma Hasil, Bukan Performa!
Pelatih Inter Milan, Christian Chivu memberikan instruksi untuk pemain di laga Liga Italia melawan Udinese. (c) AP Photo/Luca Bruno

Bola.net - Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, memberikan pernyataan tegas jelang laga pembuka Liga Champions melawan Ajax, Kamis (18/9/2025) dini hari WIB. Di tengah hasil buruk yang diraih timnya, Chivu pasang badan dan membela performa anak asuhnya.

Ia juga memberikan kabar terbaru mengenai kondisi sang kapten, Lautaro Martinez, yang diragukan tampil. Selain itu, Chivu juga menegaskan posisinya terkait kiper Yann Sommer yang sedang disorot.

Menurutnya, masalah utama yang dihadapi Inter saat ini bukanlah soal cara mereka bermain. Ia bersikeras bahwa Nerazzurri hanya sedang tidak beruntung dalam hal hasil akhir.

Laga melawan Ajax ini juga menjadi sebuah momen reuni yang spesial bagi Chivu. Ia akan kembali ke Amsterdam untuk menghadapi klub yang pernah membesarkan namanya sebagai seorang pemain.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 4 halaman

Kondisi Lautaro Martinez Meragukan

Kondisi Lautaro Martinez Meragukan

Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu. (c) dok.Inter.it

Kabar kurang sedap menghampiri Inter Milan jelang laga krusial di Johan Cruijff Arena. Sang kapten sekaligus mesin gol, Lautaro Martinez, terancam absen karena menderita cedera.

Penyerang andalan asal Argentina itu bahkan tidak mengikuti sesi latihan terakhir tim. Chivu menyatakan bahwa kondisi Lautaro baru akan dievaluasi pada hari H pertandingan.

"Dia tidak berlatih hari ini karena masalah kecil," ujar Chivu dalam konferensi pers pralaga.

"Besok kami akan mengevaluasi apakah dia akan tersedia untuk kami atau tidak," sambungnya.

Pertandingan Selanjutnya
UEFA Champions League UEFA Champions League | 18 September 2025
Ajax Ajax
02:00 WIB
Inter Milan Inter Milan
2 dari 4 halaman

Pasang Badan untuk Yann Sommer

Pasang Badan untuk Yann Sommer

Kiper Inter Milan, Yann Sommer pemanasan jelang laga melawan Fluminense di 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Chris Carlson

Cristian Chivu juga merespons dengan keras desakan publik untuk mencadangkan kiper Yann Sommer. Ia dengan tegas menolak wacana tersebut dan memastikan Sommer akan tetap bermain.

Menurutnya, seorang pemain yang sedang berada dalam periode sulit justru harus didukung, bukan malah disingkirkan. Chivu merasa tidak adil jika semua kesalahan ditimpakan kepada kiper asal Swiss tersebut.

"Saya tidak akan mengganti Sommer karena beberapa orang meminta saya melakukannya. Saya sangat menghormati Martinez dan dia akan mendapatkan kesempatannya," kata Chivu.

"Tetapi seseorang yang sedang melalui masa sulit perlu dibantu. Yann akan berada di bawah gawang besok. Saya rasa tidak adil untuk mengeroyoknya saat ini," tegasnya.

3 dari 4 halaman

Masalah Inter Cuma Hasil, Bukan Performa!

Chivu tampak mulai kesal ketika terus ditanya mengenai dampak psikologis dari hasil buruk timnya belakangan ini. Ia merasa pertanyaan serupa terus diulang-ulang oleh media.

Ia bersikeras bahwa Inter adalah tim yang kuat dan sudah membuktikannya dengan penampilan apik saat melawan Juventus. Menurutnya, orang terlalu cepat menyalahkan tim jika hanya melihat hasil akhirnya saja.

"Saya pikir ini adalah tim yang kuat dan membuktikannya di Turin dengan performa keseluruhan, tetapi tentu saja Anda bisa menudingkan jari menyalahkan jika Anda hanya melihat hasilnya," ujar Chivu.

"Masalahnya ada pada hasil, bukan pada performa. Kami tidak jauh dari tim ini menemukan kepercayaan diri untuk keluar dari situasi ini," imbuhnya.

4 dari 4 halaman

Reuni Spesial dengan Mantan

Laga melawan Ajax jelas memiliki makna emosional yang mendalam bagi Cristian Chivu. Ia pernah menjadi pilar andalan di klub raksasa asal Amsterdam tersebut sebelum hijrah ke Italia.

Ia mengaku akan selalu berterima kasih kepada Ajax yang telah membentuknya menjadi pemain dan pribadi yang lebih baik. Chivu pun sangat mewaspadai kekuatan mantan timnya yang ia sebut bukan tim lemah.

"Saya berterima kasih atas semua yang saya alami di sini, itu adalah tahun-tahun di mana saya tumbuh sebagai seorang pria dan pemain. Saya adalah orang yang memilih untuk pergi, agar saya bisa terus berkembang di negara lain seperti Italia," kata Chivu.

"Ini akan menjadi laga yang sulit bagi kami, kami harus siap secara mental dan fisik," pungkasnya.