Media Jerman Sebut Arsenal Teror Eropa Usai Jinakkan Bayern Munchen 3-1

Media Jerman Sebut Arsenal Teror Eropa Usai Jinakkan Bayern Munchen 3-1
Noni Madueke merayakan gol kedua Arsenal bersama rekan-rekannya dalam laga Liga Champions melawan Bayern Munchen di Emirates. (c) AP Photo/Kin Cheung

Bola.net - Arsenal menunjukkan kelasnya ketika menundukkan Bayern Munchen 3-1 di Emirates Stadium. Kemenangan tersebut bukan hanya memperkuat posisi mereka di puncak klasemen fase liga Liga Champions, tetapi juga memberikan pesan tegas bagi para pesaing.

Performa solid dari lini belakang hingga serangan membuat pertandingan berjalan sesuai kendali mereka. Gol-gol yang datang melalui Jurrien Timber, Noni Mduake, dan Gabriel Martinelli memberi gambaran tentang variasi serangan Arsenal.

Mereka mampu menekan, memanfaatkan bola mati, dan menghukum kesalahan lawan secara efektif. Bayern yang semula percaya diri justru kesulitan menandingi intensitas dan ketajaman tuan rumah.

Media-media Jerman merespons keras kekalahan tersebut. Beragam publikasi menyoroti bagaimana Arsenal tampil jauh lebih siap dan tajam, sementara Bayern justru terlihat rapuh. Dari kritik terhadap performa hingga sanjungan bagi organisasi permainan Arsenal, berikut rangkumannya.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 3 halaman

Respon Spiegel: Arsenal Kelas Eropa, Bayern Tertinggal

Respon Spiegel: Arsenal Kelas Eropa, Bayern Tertinggal

Gelandang Arsenal Declan Rice beraksi di laga lawan Bayern Munchen di Liga Champions, Kamis (27/11/2025). (c) AP Photo/Kin Cheung

Media Jerman yang pertama, Spiegel menyoroti arti penting kemenangan Arsenal dengan menyebut perubahan hierarki di panggung Eropa.

“Arsenal adalah nomor satu di Eropa. Bayern adalah nomor satu di Jerman.”

Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi Bayern dalam 19 pertandingan, mempertegas pencapaian Arsenal. Analisis tersebut juga menyoroti penampilan Manuel Neuer yang dianggap jauh dari performa terbaiknya.

Spiegel bahkan menuliskan sindiran setelah gol Martinelli yang memanfaatkan kesalahan Neuer.

“Ini bukan 2014 lagi, Manuel Neuer, ini 2025.”

Menariknya, publikasi tersebut memberikan gelar pemain terbaik kepada Nicolas Jover, spesialis set-piece Arsenal, menggambarkan betapa dominannya Arsenal dari setiap situasi bola mati.

2 dari 3 halaman

Penilaian Bild: Arsenal Terbaik di Eropa Saat Ini

Penilaian Bild: Arsenal Terbaik di Eropa Saat Ini

Momen saat Jurrien Timber mencetak gol di laga Arsenal vs Bayern Munchen di Liga Champions, Kamis (27/11/2025). (c) AP Photo/Kin Cheung

Bild memberikan pujian besar terhadap performa Arsenal dengan menyebut mereka“mungkin tim terbaik di Eropa saat ini. Publikasi tersebut menilai bahwa Bayern menghadapi ujian sejati untuk pertama kalinya musim ini.

Dalam laporannya, Bild menyebut kelemahan Bayern bukan hanya soal blunder Neuer. Mereka melihat kerentanan struktural ketika berhadapan dengan kecepatan dan transisi cepat Arsenal.

"Bayern kembali terlihat rapuh dan mudah goyah menghadapi mesin serangan balik Arsenal.”

Bild juga menegaskan bahwa kekalahan ini dapat berguna bagi Bayern untuk memperbaiki kelemahan mendasar, terutama pertahanan terhadap bola mati. Kritik yang muncul diarahkan untuk mendorong perubahan taktik yang lebih adaptif.

3 dari 3 halaman

Suddeutsche Zeitung: Arsenal Favorit Juara Liga Champions

Media lainnya, Suddeutsche Zeitung mengambil sudut pandang lebih luas dengan menempatkan Arsenal sebagai kandidat terkuat untuk menjuarai Liga Champions. Pembuka laporannya menyoroti kombinasi kualitas teknik dan taktik yang membuat Arsenal unggul.

“Fleksibilitas taktik, set-piece yang disempurnakan, dan Declan Rice.”

Publikasi tersebut menilai Arsenal mampu mencetak gol lewat berbagai cara, berbanding terbalik dengan pendekatan Bayern yang dinilai monoton. Mereka menggambarkan The Gunners sebagai kebalikan dari sistem satu-gaya yang diterapkan Vincent Kompany.

Dalam rangkuman media internasionalnya, Suddeutsche Zeitung mengutip laporan AS yang menyebut Arsenal sebagai “teror Eropa.”