
Bola.net - Skuad muda Chelsea sekali lagi bakal menghadapi tantangan terbesar mereka di Liga Champions 2020/21. Mereka akan mulai melangkah dengan menjamu Sevilla pada duel fase grup, Rabu (21/10/2020).
Biar begitu, kali ini Frank Lampard yakin timnya sudah lebih siap. Berkaca dari pengalaman Liga Champions musim lalu, dia yakin level Chelsea yang sekarang sudah berbeda.
Ya, musim lalu Chelsea terseok-seok di Liga Champions. Sudah susah payah lolos grup, kemudian dihajar Bayern Munchen di babak 16 besar dengan agregat 1-7.
Bayern akhirnya melenggang jadi juara, artinya Chelsea kalah dari tim terbaik. Sebab itu, Lampard yakin pengalaman musim lalu akan sangat penting untuk timnya musim ini.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Wadah melawan yang terbaik
Bagi Lampard, musim lalu tim mudanya sudah mendapatkan pelajaran berharga meski terbukti tak berdaya di hadapan Bayern. Itu adalah pelajaran penting bagi pemain-pemain muda, dan memang hanya bisa didapatkan secara langsung.
"Ini [Liga Champions] merupakan wadah hebat untuk belajar sebab Anda bermain melawan yang terbaik. Kami pernah bermain melawan Bayern Munchen yang terbaik dan itu menunjukkan level kualitas Anda," kata Lampard di Chelseafc.com.
"Kami masih tim muda musim lalu, bekerja keras untuk berkembang. Dan laga kontra Bayern itu jadi tolok ukur bagus bagi para pemain muda untuk menyadari level seperti apa yang perlu mereka capai."
"Saya sendiri masih ingat mengalami masa-masa itu sebagai pemain muda," imbuhnya.
Diterapkan musim ini
Musim lalu skuad muda Chelsea mendulang pelajaran, artinya sekarang waktunya mereka menerapkannya. Sevilla adalah ujian pertama, bukan lawan mudah, dan Chelsea seharusnya tahu level seperti apa yang perlu mereka suguhkan.
"Lolos grup juga sulit bagi kami. Setelah kalah pada pertandingan pertama [dari Valencia], kami harus berdisiplin dan fokus untuk melalui laga sulit kontra Ajax dan Lille," lanjut Lampard.
"Jadi semoga ada banyak pelajaran berharga yang dipetik para pemain dari masa-masa itu. Saya masih ingat duel leg pertama kontra Bayern, kami tidak bermain baik di babak pertama tapi punya kesempatan mencetak gol."
"Lalu di babak kedua mereka mencetak gol dengan cepat dan membuat segalanya sulit bagi kami," tutupnya.
Sumber: Chelsea
Baca ini juga ya!
- Disambangi Man United, Tuchel: Ini Bukan PSG vs Cavani!
- Tanpa Ronaldo, Inilah 19 Pemain Juventus yang Dibawa ke Markas Dynamo Kiev
- Jelang Laga Kontra Sevilla, Frank Lampard Tebar Ancaman ke Skuat Chelsea
- Tandang ke Kiev, Juventus Bisa Diperkuat Aaron Ramsey
- PSG vs Manchester United, Solskjaer Diminta Mainkan Juan Mata
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Kenan Yildiz, Real Madrid, dan Stadion Bernabeu: Mimpi Masa Kecil yang Jadi Kenyataan!
- Jadwal Siaran Langsung Liga Champions di SCTV Malam Ini, Selasa 21 Oktober 2025
- Prediksi Arsenal vs Atletico Madrid 22 Oktober 2025
- Hasil Arsenal vs Atletico Madrid: The Gunners Bantai Tim Tamu, Gyokeres Sumbang Dua Gol
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...