Kylian Mbappe akan Gunakan Nomor 10, Awas! Banyak yang Gagal di Real Madrid

Bola.net - Kylian Mbappe dikabarkan akan mengenakan nomor punggung 10 di Real Madrid musim depan. Setelah semusim memakai nomor 9, ia kini mengambil alih nomor milik Luka Modric.

Nomor 10 dikenal sebagai simbol pemain kunci dalam tim. Di Real Madrid, nomor ini sering diidentikkan dengan kreativitas dan tanggung jawab besar.

Meski begitu, tidak semua pemain berhasil tampil gemilang dengan nomor 10. Beberapa justru kesulitan dan tak mampu memenuhi ekspektasi.

Kehadiran Mbappe membawa optimisme baru di kubu Los Blancos. Ia diharapkan bisa menjadi pemimpin serangan dan membawa banyak trofi.

Namun, tekanan dari nomor ini tidak bisa dianggap enteng. Mbappe harus membuktikan diri agar tak bernasib sama seperti pendahulunya.

Berikut ini para pemain yang gagal bersinar saat mengenakan nomor punggung 10 di Real Madrid.

1. Robinho

Robinho datang ke Real Madrid pada Agustus 2005 dengan reputasi sebagai bintang muda paling menjanjikan dari Brasil. Ia disebut-sebut sebagai pewaris gaya bermain Pele saat masih di Santos.

Real Madrid langsung memberinya nomor punggung 10, yang sebelumnya dipakai oleh Luis Figo. Namun, tekanan besar membuat Robinho kesulitan menunjukkan permainan terbaiknya secara konsisten.

Selama tiga musim lebih, ia gagal tampil stabil dan performanya kerap naik turun. Pada akhirnya, Madrid menjualnya ke Manchester City pada 2008.

2. Wesley Sneijder

Sneijder direkrut dari Ajax pada musim panas 2007 dan mulai kariernya di Real Madrid dengan nomor 23. Ia tampil cukup menjanjikan pada musim perdananya di La Liga.

Setahun kemudian, ia mengenakan nomor 10 setelah kepergian Robinho. Sayangnya, ia justru mengalami penurunan performa dan lebih sering terganggu cedera.

Real Madrid memutuskan menjual Sneijder ke Inter Milan pada 2009. Ia mencatat 66 penampilan selama dua musim di Bernabeu dengan kontribusi yang terbilang minim.

3. Lassana Diarra

Diarra bergabung dengan Real Madrid dari Portsmouth pada awal 2009. Kepindahannya cukup mengejutkan karena ia berasal dari klub yang tidak berlaga di level tertinggi Eropa.

Meski berposisi sebagai gelandang bertahan, ia mengenakan nomor 10 pada musim 2009/2010. Keputusan itu menimbulkan tanda tanya karena tak sesuai dengan karakternya di lapangan.

Diarra sering terlihat di bangku cadangan akibat cedera dan persaingan ketat di lini tengah. Ia akhirnya hengkang ke Anzhi Makhachkala pada 2012.

4. James Rodriguez

James didatangkan usai menjadi top skor Piala Dunia 2014 bersama Kolombia. Ia langsung diberi nomor 10 dan dipercaya sebagai bagian penting proyek Madrid ke depan.

Musim debutnya berjalan apik dengan torehan gol dan assist yang cukup mengesankan. Namun, performanya menurun setelah beberapa kali mengalami cedera dan pergantian pelatih.

James gagal mempertahankan tempat di skuad utama dan semakin terpinggirkan. Setelah masa peminjaman di Bayern usai, ia dilepas gratis ke Everton.