
Bola.net - Bola.net - Sudah sangat lama sejak terakhir kali AS Roma menjadi yang nomor satu di Serie A. Setelah meraih Scudetto yang ketiga pada musim 2000/01, prestasi terbaik Roma hanyalah peringkat dua.
Selama periode tersebut, Roma sembilan kali jadi runner-up pada musim 2001/02, 2003/04, 2005/06, 2006/07, 2007/08, 2009/10, 2013/14, 2014/15 dan 2016/17.
Musim 2018/19 ini pun kurang lebih bakal sama. Melihat betapa dominan dan tambah kuatnya Juventus, puncak Serie A sepertinya masih cukup jauh dari jangkauan tim-tim Italia lainnya, tak terkecuali Roma.
Musim 2017/18 kemarin, Roma mencapai babak semifinal Liga Champions Eropa. Namun pasukan Eusebio Di Francesco hanya finis peringkat tiga di bawah Juventus dan Napoli di Serie A.
Sejumlah perubahan dilakukan untuk menyambut musim anyar. Roma sudah mendapatkan setidaknya 12 amunisi baru, termasuk gelandang Javier Pastore dari PSG dan penyerang muda Justin Kluivert dari Ajax. Namun yang keluar pun tak kalah banyak. Beberapa bahkan merupakan pilar penting di Roma musim lalu, seperti gelandang Radja Nainggolan yang dilepas ke Inter Milan dan Alisson yang dilego ke Liverpool dengan rekor transfer termahal untuk seorang penjaga gawang.
Agak sulit menentukan, apakah Roma melemah atau justru jadi lebih kuat.
Skuat Roma tetap merupakan salah satu yang paling berkualitas di Serie A, tapi bukan yang terkuat. Di atas kertas, Roma cukup seimbang dengan Napoli yang baru ditinggal pelatih dan playmaker-nya. Hanya saja, itu dinilai belum cukup untuk bersaing dengan sang juara bertahan.
Sudah sangat lama sejak terakhir kali Giallorossi meraih Scudetto Serie A. Namun ini masih belum saatnya. Melihat situasi yang ada, sepertinya penantian mereka masih akan bertambah panjang.
Perkiraan Formasi
AS Roma (4-3-3): OLSEN; Kolarov, Manolas, Fazio, Florenzi; PASTORE, De Rossi, CRISTANTE; El Shaarawy, Dzeko, Under.
Pelatih: Eusebio Di Francesco.

Prediksi
Musim lalu, Roma finis 14 poin di bawah Napoli. Musim ini, Roma pasti membidik pencapaian yang lebih baik.
Peluang itu cukup terbuka, karena pesaingnya berkurang satu, yakni Napoli. Saat ini Napoli bisa dibilang sedikit melemah usai ditinggal pelatih Maurizio Sarri dan playmaker Jorginho ke Chelsea. Carlo Ancelotti adalah pelatih pengganti yang hebat, tapi itu tak mengubah fakta bahwa kekuatan Napoli sudah terdegradasi.
Musim ini, Roma sepertinya harus lebih mewaspadai dua klub asal kota Milan, terutama Inter Milan.
Masih belum saatnya bagi Roma untuk mengincar Scudetto Serie A. Empat besar adalah target paling realistis bagi mereka. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:09
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 17:38
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:33
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:01
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 16:53
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...