
Bola.net - Meski anak asuhnya hanya menang tipis dari tim Pra-PON Papua, Joko Susilo mengaku senang. Pelatih Arema Cronus ini juga memuji penampilan timnya, yang diperkuat mayoritas pemain pelapis.
"Mereka tampil bagus," ujar Gethuk, sapaan Joko Susilo.
"Dalam kondisi capek usai fitness mereka masih bisa main seperti tadi," sambungnya.
Sebelumnya, Arema Cronus sukses mengalahkan tim Pra-PON Papua dengan skor tipis. Pada laga yang dihelat di Stadion Gajayana Malang, Selasa (15/09) ini, Arema -yang menurunkan mayoritas pemain pelapis- menang tipis dengan skor 1-0. Gol semata wayang Arema Cronus dicetak Suroso pada menit ke-43.
Pada laga ini, Arema menurunkan pemain-pemain yang biasa menghuni bangku cadangan macam Suroso, Gilang Ginarsa, Dio Permana, Arif Suyono, Benny Wahyudi, Morimakan Koita, Sunarto dan Hendro Siswanto. Sementara, dari tim inti hanya ada Purwaka Yudi, Kurnia Meiga dan Ferry Aman Saragih.
Sementara, meski mengaku puas dengan penampilan para pemain pelapisnya, Gethuk mengaku masih ada kekurangan pada permainan Dio Permana dan kawan-kawan.
"Tadi, jelang akhir pertandingan, transisi dari menyerang ke bertahan kurang cepat. Tapi tidak masalah. Ini pengaruh kondisi fisik mereka," tandasnya. [initial]
(den/asa)
"Mereka tampil bagus," ujar Gethuk, sapaan Joko Susilo.
"Dalam kondisi capek usai fitness mereka masih bisa main seperti tadi," sambungnya.
Sebelumnya, Arema Cronus sukses mengalahkan tim Pra-PON Papua dengan skor tipis. Pada laga yang dihelat di Stadion Gajayana Malang, Selasa (15/09) ini, Arema -yang menurunkan mayoritas pemain pelapis- menang tipis dengan skor 1-0. Gol semata wayang Arema Cronus dicetak Suroso pada menit ke-43.
Pada laga ini, Arema menurunkan pemain-pemain yang biasa menghuni bangku cadangan macam Suroso, Gilang Ginarsa, Dio Permana, Arif Suyono, Benny Wahyudi, Morimakan Koita, Sunarto dan Hendro Siswanto. Sementara, dari tim inti hanya ada Purwaka Yudi, Kurnia Meiga dan Ferry Aman Saragih.
Sementara, meski mengaku puas dengan penampilan para pemain pelapisnya, Gethuk mengaku masih ada kekurangan pada permainan Dio Permana dan kawan-kawan.
"Tadi, jelang akhir pertandingan, transisi dari menyerang ke bertahan kurang cepat. Tapi tidak masalah. Ini pengaruh kondisi fisik mereka," tandasnya. [initial]
Baca Juga:
- PBFC Persiapkan Kehadiran Presiden RI dan Wapres
- Bendol Maksimalkan Dua Gelandang Sriwijaya FC U-21
- Feri Aman Saragih Tak Gentar Permainan Apik Bali United
- Persebaya United Harus Lebih Agresif dan Produktif
- Firly Apriansyah Sudah Kembali ke Persebaya United
- Problem Motivasi Penggawa Arema Mulai Temui Titik Terang
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...