
Bola.net - Tim promosi Persiraja Banda Aceh telah melawat ke markas Madura United dan Persik Kediri pada pekan ke-2 dan ke-3 Shopee Liga 1 2020. Dari situ, asisten manajer Persiraja, Rahmat Djailani, mendapatkan pelajaran berharga.
Dari dua laga tandang ini, anak asuh Hendri Susilo meraih empat poin dari hasil imbang tanpa gol melawan Madura United dan kemenangan atas Persik 1-0.
Bagi Rahmat Djailani, ini bukan soal jumlah poin yang didapatkan. Yang paling penting adalah sikap dan perilaku suporter di Madura dan Kediri yang tidak anarkis meski tim kebanggaan mereka gagal meraih kemenangan di kandang.
Belajar Banyak
"Ini tur pertama kami di Liga 1. Sebagai tim promosi, saya harus belajar banyak hal dari klub-klub lain. Salah satu jadi perhatian saya adalah perilaku suporter tuan rumah. Fans Madura dan Kediri tak anarkis ketika timnya seri dan kalah," kata Rahmat Djailani.
Rahmat mengaku salut dengan sikap Kacongmania dan Persikmania yang tetap santun, padahal hasil akhir pertandingan mengecewakan mereka.
"Menurut saya, perilaku ini yang saya harus sampaikan kepada suporter Persiraja. Mereka (suporter Persiraja) harus meniru pendukung Madura United dan Persik. Suporter kami memang masih harus banyak belajar dan menerima kenyataan di lapangan," imbuhnya.
Denda Komdis
Rahmat Djailani perlu menyuarakan soal perilaku suporter ini. Berkaca dari laga perdana Persiraja kontra Bhayangkara FC di Banda Aceh lalu, yang berakhir dengan skor 1-1, perilaku suporter yang tak simpatik berakibat denda dari Komdis PSSI.
Dari sidang Komdis PSSI, Senin (9/3/2020), Persiraja dijatuhi denda sebesar Rp55 juta. Karena suporter melakukan pelemparan ke dalam lapangan dan berteriak menghina wasit dengan kalimat tidak patut.
"Bagi manajemen, denda itu cukup besar, karena uang sebanyak itu bisa dimanfaatkan untuk operasional tim. Misalnya sebagai bonus kepada pemain, atau keperluan lainnya," kata Rahmat Djailani.
"Nah, saya minta suporter Persiraja bisa meniru sikap rekannya di Madura dan Kediri agar tak terulang lagi di pertandingan kandang nanti," pungkasnya.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Gatot Susetyo/Editor Hendry Wibowo
Published: 18 Maret 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:34
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
-
Tim Nasional 6 September 2025 19:21
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:17
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:02
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...