
Bola.net - Angin segar berhembus ke klub-klub peserta kompetisi Indonesian Premier League. PT Liga Prima Indonesia Sportindo -sebagai operator kompetisi tersebut- berjanji bakal memperjuangkan nasib klub-klub tersebut dalam pertemuan dengan PSSI, Jumat (02/08).
"Pasti. Pasti kita akan bela klub-klub yang berkompetisi di kompetisi IPL dan Divisi Utama PT. LPIS," ujar Managing Director PT LPIS, Didied Poernawan Affandy, pada Bola.net.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PSSI, Joko Driyono, mengaku bakal bertemu dengan PT LPIS dan klub-klub peserta kompetisi IPL. Pertemuan ini, sambung pria yang juga merupakan CEO PT Liga Indonesia ini, bertujuan untuk membahas masalah unifikasi liga, termasuk penilaian klub-klub peserta.
Dalam pertemuan ini, dikabarkan juga bahwa bakal ada pembahasan terkait jatah klub dari kompetisi IPL, yang hanya empat, di kompetisi mendatang. Selain itu, bakal dibahas pula mengenai nasib Persema dan Persibo yang dipastikan tidak bisa masuk kasta tertinggi musim depan.
Berdasar Kongres Luar Biasa PSSI 17 Mei lalu, Persema termasuk ke dalam klub yang tidak boleh berlaga di liga profesional musim depan. Mereka dianggap sempat membelot karena mengikuti kompetisi Liga Primer Indonesia, beberapa waktu lalu. Selain Persema, Persibo Bojonegoro juga terancam oleh hukuman yang sama dan alasan serupa. Sementara Persebaya 1927, Arema IPL dan Persija IPL juga terancam gagal mengikuti kompetisi profesional musim depan karena dianggap mengalami dualisme.
Menanggapi hal ini, Didied -yang merupakan mantan CEO Persema- mengaku bakal memperjuangkan dengan sekuat tenaga. Menurutnya, hukuman ini merupakan suatu yang tidak adil.
"Bagaimana mungkin klub-klub tersebut -yang sudah memberikan pemain-pemain terbaiknya untuk Timnas dan membela nama bangsa- harus dikorbankan sedemikian rupa," tandasnya. (den/dzi)
"Pasti. Pasti kita akan bela klub-klub yang berkompetisi di kompetisi IPL dan Divisi Utama PT. LPIS," ujar Managing Director PT LPIS, Didied Poernawan Affandy, pada Bola.net.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PSSI, Joko Driyono, mengaku bakal bertemu dengan PT LPIS dan klub-klub peserta kompetisi IPL. Pertemuan ini, sambung pria yang juga merupakan CEO PT Liga Indonesia ini, bertujuan untuk membahas masalah unifikasi liga, termasuk penilaian klub-klub peserta.
Dalam pertemuan ini, dikabarkan juga bahwa bakal ada pembahasan terkait jatah klub dari kompetisi IPL, yang hanya empat, di kompetisi mendatang. Selain itu, bakal dibahas pula mengenai nasib Persema dan Persibo yang dipastikan tidak bisa masuk kasta tertinggi musim depan.
Berdasar Kongres Luar Biasa PSSI 17 Mei lalu, Persema termasuk ke dalam klub yang tidak boleh berlaga di liga profesional musim depan. Mereka dianggap sempat membelot karena mengikuti kompetisi Liga Primer Indonesia, beberapa waktu lalu. Selain Persema, Persibo Bojonegoro juga terancam oleh hukuman yang sama dan alasan serupa. Sementara Persebaya 1927, Arema IPL dan Persija IPL juga terancam gagal mengikuti kompetisi profesional musim depan karena dianggap mengalami dualisme.
Menanggapi hal ini, Didied -yang merupakan mantan CEO Persema- mengaku bakal memperjuangkan dengan sekuat tenaga. Menurutnya, hukuman ini merupakan suatu yang tidak adil.
"Bagaimana mungkin klub-klub tersebut -yang sudah memberikan pemain-pemain terbaiknya untuk Timnas dan membela nama bangsa- harus dikorbankan sedemikian rupa," tandasnya. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 Desember 2025 14:01 -
Piala Dunia 7 Desember 2025 13:30 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 12:47 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 12:38 -
Tim Nasional 7 Desember 2025 11:59 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 10:19
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Nonton Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC di Indosiar - BRI Super League 2025/2026
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
- Akhirnya Bicara, Conor Gallagher Respons Rumor Transfer ke Manchester United pada Januari 2026: Saya Ingin Bermain 90 Menit Tiap Laga
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435670/original/015163600_1765088641-WhatsApp_Image_2025-12-07_at_13.07.30.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435638/original/043099400_1765085824-WhatsApp_Image_2025-12-07_at_12.17.50.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435587/original/090683800_1765080930-IMG_4087.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435554/original/009995600_1765079525-Mbah_Sadiman.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435540/original/039514500_1765077020-IMG-20251207-WA0002.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5430000/original/050997400_1764649358-1.jpg)

