
Bola.net - - Kekalahan anak asuhnya kala menghadapi Barito Putera tak membuat Widodo C Putro larut dalam kekecewaan. Pelatih Persita Tangerang ini mengaku timnya mendapat banyak pelajaran dari laga kedua mereka di ajang Piala Presiden 2019.
Menurut Widodo, penampilan timnya pada pertandingan ini tak terlalu mengecewakan. Namun, pelatih berusia 48 tahun tersebut menilai, ada sejumlah catatan dari penampilan M. Roby dan kawan-kawan dalam pertandingan tersebut.
"Tim ini dipersiapkan untuk mengikuti Liga 2," ucap Widodo, dalam konferensi pers usai pertandingan.
"Namun, kami tetap memiliki sejumlah catatan soal hal-hal yang masih harus diperbaiki lagi sebelum masuk ke kompetisi," sambungnya.
Sebelumnya, dalam laga kontra Barito Putera, Persita Tangerang menelan kekalahan kedua mereka di Piala Presiden 2019. Pada laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (09/03) sore ini, mereka kalah dengan skor 1-3.
Tiga gol yang bersarang ke gawang Persita, dalam laga yang disiarkan secara langsung oleh Indosiar tersebut, dicetak oleh Gavin Kwan Adsit (dua gol) dan Artur Vieira. Sementara, gol semata wayang Persita diceploskan Waskito Chandra.
Dengan kekalahan ini, peluang Persita lolos ke Perempat Final Piala Presiden 2019 otomatis tertutup. Sementara, bagi Barito, kemenangan ini menjaga asa mereka lolos dari fase grup.
Apa saja pelajaran yang didapat Persita dalam pertandingan ini? Simak selengkapnya di bawah ini.
Benahi Pertahanan
Widodo menyebut, dalam pertandingan ini, anak asuhnya masih harus membenahi sektor pertahanan. Terbukti, dalam pertandingan ini, para pemain masih belum bisa berbenah dari kesalahan yang mereka lakukan pada pertandingan sebelumnya.
Sebagai bukti, menurut Widodo, gol ketiga Barito ke gawang Persita mirip dengan gol Persela ke gawang mereka dalam pertandingan sebelumnya. Padahal, pelatih asal Cilacap ini menambahkan, hal tersebut sudah menjadi bahan evaluasi timnya.
"Selain itu, dua gol Barito berasal dari skema set piece. Disiplin pemain dalam menjaga lawan harus ditingkatkan," kata Widodo.
Benahi Ritme Permainan
Lebih lanjut, Widodo juga menyebut bahwa timnya harus bisa membenahi ritme bermain mereka. Pelatih yang sedang mengikuti kursus kepelatihan AFC Pro ini tak mau anak asuhnya terlambat panas dalam pertandingan.
"Kami punya modal bagus bisa mendominasi permainan pada awal babak kedua. Namun, kami ingin, ke depannya bisa melakukan ini sejak awal permainan," papar Widodo.
"Kami juga akan berusaha membenahi transisi, baik dari menyerang ke bertahan atau sebaliknya, dan juga penyelesaian akhir," tandasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 31 Agustus 2025 11:51
-
Bola Indonesia 23 Agustus 2025 17:43
Prediksi BRI Super League: Madura United vs Persita Tangerang 24 Agustus 2025
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:50
-
Otomotif 6 September 2025 20:44
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...