
Bola.net - Mantan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin, memutuskan mundur dari posisi sebagai Dewan Kehormatan PSSI yang kini dipimpin La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Dikatakan Djohar Arifin Husin, surat pengunduran diri telah disampaikan stafnya ke sekretariat PSSI. Sayangnya, Djohar tidak menyebut secara pasti kapan surat tersebut dikirimkan.
"Saya mengundurkan diri sebagai Ketua atau Anggota Kehormatan PSSI hasil Kongres Luar Biasa PSSI 2015 di Surabaya sejak 24 Juni 2015. Pengunduran ini tidak ada tekanan atau ancaman. Pengunduran diri ini murni keinginan saya sendiri," katanya.
Sebelumnya, Komite Etika PSSI berencana menyidangkan Djohar pada pertengahan Minggu ini. Hal tersebut, akibat Djohar Arifin Husin bertindak tidak etis dengan menghadiri pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, 23 Juni lalu.
Djohar Arifin Husin terancam hukuman berat berupa persona non grata atau diasingkan dari sepak bola Indonesia.
Dikatakannya lagi, memilih mundur karena tidak adanya pengakuan Menpora Imam Nahrawi kepada PSSI hasil KLB di Surabaya, 18 April 2015 atau kini di pimpin La Nyalla.
"Pengunduran diri ini karena kepengurusan hasil KLB Surabaya tidak mendapat pengakuan dari pemerintah Republik Indonesia. Pemberitahuan resmi bahwa pemerintah tidak mengakui KLB Surabaya, saya dapatkan langsung dari Menpora pada pertemuan 23 Juni 2015. Oleh karena itu saya mengundurkan diri dari kepengurusan PSSI hasil KLB Surabaya sejak 24 Juni 2015," pungkasnya. (esa/dzi)
Dikatakan Djohar Arifin Husin, surat pengunduran diri telah disampaikan stafnya ke sekretariat PSSI. Sayangnya, Djohar tidak menyebut secara pasti kapan surat tersebut dikirimkan.
"Saya mengundurkan diri sebagai Ketua atau Anggota Kehormatan PSSI hasil Kongres Luar Biasa PSSI 2015 di Surabaya sejak 24 Juni 2015. Pengunduran ini tidak ada tekanan atau ancaman. Pengunduran diri ini murni keinginan saya sendiri," katanya.
Sebelumnya, Komite Etika PSSI berencana menyidangkan Djohar pada pertengahan Minggu ini. Hal tersebut, akibat Djohar Arifin Husin bertindak tidak etis dengan menghadiri pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, 23 Juni lalu.
Djohar Arifin Husin terancam hukuman berat berupa persona non grata atau diasingkan dari sepak bola Indonesia.
Dikatakannya lagi, memilih mundur karena tidak adanya pengakuan Menpora Imam Nahrawi kepada PSSI hasil KLB di Surabaya, 18 April 2015 atau kini di pimpin La Nyalla.
"Pengunduran diri ini karena kepengurusan hasil KLB Surabaya tidak mendapat pengakuan dari pemerintah Republik Indonesia. Pemberitahuan resmi bahwa pemerintah tidak mengakui KLB Surabaya, saya dapatkan langsung dari Menpora pada pertemuan 23 Juni 2015. Oleh karena itu saya mengundurkan diri dari kepengurusan PSSI hasil KLB Surabaya sejak 24 Juni 2015," pungkasnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 7 September 2025 06:03
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:56
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:50
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:43
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:40
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:36
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...