
Bola.net - Maraknya gugatan yang dilayangkan pada Djohar Arifin dinilai bakal menumbangkan Ketua Umum PSSI ini dari singgasananya. Hal tersebut diungkapkan pengamat sepakbola, Tondo Widodo.
"Semua kesalahan yang terjadi sepertinya dibebankan pada Djohar. Ini disengaja untuk memuluskan pelengserannya Juni (Kongres Tahunan PSSI, 15 Juni 2013, red) mendatang," ujar Tondo.
"Banyak Brutus di sekitar Djohar," sambung pria yang pernah mengenyam pendidikan tata organisasi di markas FIFA ini.
Sebelumnya, Rabu (15/05), 14 Pengprov PSSI melaporkan Djohar ke Polda Metro Jaya. Mereka melaporkan pria asal Sumatra Utara ini atas tuduhan membuat SK palsu. Dalam laporannya tersebut,14 Pengprov diwakili Sekretaris Pengprov bengkulu, Joni Ardi dan Sekretaris Pengprov Sumatra Barat, Yusman Kasim.
Sementara itu, menurut sumber Bola.net, gugatan 14 Pengprov ini bukan satu-satunya yang akan diterima Djohar. Enam anggota Komite Eksekutif yang dihukum dan Luis Manuel Blanco, mantan Pelatih Timnas Indonesia yang disingkirkan, disebut juga bakal melayangkan gugatan.
Sementara itu, menanggapi panen gugatan yang diterima Djohar tersebut, Tondo menilai bahwa ini merupakan buah dari keputusan-keputusan yang diambil Djohar. Ketua Umum PSSI ini dinilai kerap melakukan blunder dalam mengambil keputusan.
"Siapa menabur angin, akan menuai badai. Djohar menabur angin dengan membekukan pengprov-pengprov yang dulu dilantiknya sendiri," ujar pengamat sepakbola, Tondo Widodo. Karena itu, akibat ulahnya, Djohar menuai badai dengan dipolisikan," sambung mantan Deputi Sekretaris Jenderal PSSI ini. (den/mac)
"Semua kesalahan yang terjadi sepertinya dibebankan pada Djohar. Ini disengaja untuk memuluskan pelengserannya Juni (Kongres Tahunan PSSI, 15 Juni 2013, red) mendatang," ujar Tondo.
"Banyak Brutus di sekitar Djohar," sambung pria yang pernah mengenyam pendidikan tata organisasi di markas FIFA ini.
Sebelumnya, Rabu (15/05), 14 Pengprov PSSI melaporkan Djohar ke Polda Metro Jaya. Mereka melaporkan pria asal Sumatra Utara ini atas tuduhan membuat SK palsu. Dalam laporannya tersebut,14 Pengprov diwakili Sekretaris Pengprov bengkulu, Joni Ardi dan Sekretaris Pengprov Sumatra Barat, Yusman Kasim.
Sementara itu, menurut sumber Bola.net, gugatan 14 Pengprov ini bukan satu-satunya yang akan diterima Djohar. Enam anggota Komite Eksekutif yang dihukum dan Luis Manuel Blanco, mantan Pelatih Timnas Indonesia yang disingkirkan, disebut juga bakal melayangkan gugatan.
Sementara itu, menanggapi panen gugatan yang diterima Djohar tersebut, Tondo menilai bahwa ini merupakan buah dari keputusan-keputusan yang diambil Djohar. Ketua Umum PSSI ini dinilai kerap melakukan blunder dalam mengambil keputusan.
"Siapa menabur angin, akan menuai badai. Djohar menabur angin dengan membekukan pengprov-pengprov yang dulu dilantiknya sendiri," ujar pengamat sepakbola, Tondo Widodo. Karena itu, akibat ulahnya, Djohar menuai badai dengan dipolisikan," sambung mantan Deputi Sekretaris Jenderal PSSI ini. (den/mac)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...