Hasil Riset Football Institute Periode Februari-Agustus 2025 terhadap Kinerja Erick Thohir Sebagai Ketua PSSI Diumumkan

Hasil Riset Football Institute Periode Februari-Agustus 2025 terhadap Kinerja Erick Thohir Sebagai Ketua PSSI Diumumkan
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) baru, Erick Thohir pada acara Serah Terima Jabatan di Auditorium Kemenpora, Jakarta, Kamis (18/9/2025). (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Lembaga riset independen Football Institute merilis hasil survei terbaru terkait kepuasan suporter sepak bola Indonesia terhadap Erick Thohir. Survei dilakukan sepanjang Februari hingga Agustus 2025 di 21 kota barometer sepak bola nasional.

Total ada 1.270 responden yang terlibat dalam survei tersebut. Hasilnya menunjukkan mayoritas suporter memberikan penilaian positif terhadap kinerja Erick Thohir sebagai Ketua Umum (Ketum) PSSI.

Sebanyak 79,53 persen responden menyatakan kinerja Erick Thohir masuk kategori memuaskan dan sangat memuaskan. Sementara itu, 90,39 persen menyebut percaya dan sangat percaya pada kemampuannya memimpin PSSI.

"Mayoritas suporter menyatakan puas dengan kinerja Erick Thohir," ujar Founder Football Institute, Budi Setiawan di Little League, Jakarta Selatan, Jumat (19/9)

"Tingkat kepercayaan terhadap kemampuannya membawa masa depan sepak bola yang lebih baik berada di level tertinggi," katanya menambahkan.

1 dari 1 halaman

Hampir 90 Persen Suporter Yakin Sepak Bola Berprestasi

Budi juga memaparkan detail angka lain dari hasil survei. Keyakinan suporter terhadap prestasi sepak bola Indonesia di masa depan mencapai 89,76 persen.

Sementara persepsi peningkatan prestasi di lapangan berada di angka 62,28 persen. Survei ini menjadi salah satu tolok ukur bagaimana publik menilai reformasi PSSI.

Perubahan di bidang tata kelola organisasi, kompetisi, dan dukungan kepada Timnas Indonesia menjadi perhatian suporter. Ini menjadi perhatian Football Institute.

Football Institute menilai penerimaan positif dari suporter menunjukkan arah kerja PSSI berjalan sesuai harapan. Transformasi yang sedang dijalankan di tubuh federasi dinilai memiliki dasar dukungan yang kuat.

(Bola.net/Fitri Apriani)