
Bola.net - PSPS Pekanbaru menjamu Gresik United dalam lanjutan Indonesian Super League. Kerjasama antara Zaenal Arif dan Herman Dzumafo benar-benar merepotkan kubu Gresik. Hasilnya adalah PSPS menaklukkan Gresik tiga gol tanpa balas melalui hat-trick Zaenal Arif.
Di menit ke-10, usaha PSPS membuahkan hasil, adalah mantan striker Timnas Indonesia, Zaenal Arif berhasil menanduk umpan dari tendangan pojok, kedudukan berubah menjadi 1-0.
PSPS hampir saja menambah keunggulannya, sayang sontekan Herman Dzumafo Epandi masih mampu diselamatkan oleh kiper Persegres.
Persegres sendiri bukannya tanpa peluang, meski terus dikurung di pertahanannya sendiri. Melalui serangan balik, Gustavo Chena kemudian melakukan tendangan keras ke arah gawang, beruntung Fance Hariyanto masih mampu menepisnya.
Menit ke-41, PSPS sebenarnya memiliki peluang untuk menambah keunggulan, sayang tendangan penalti Herman Dzumafo masih mampu diblok oleh kiper Persegres, Heri Prasetyo.
PSPS mendapat kesempatan emas pada menit 60. Herman Dzumafo berhasil menggiring bola mendekati area kotak penalti Gresik. Ia langsung melepaskan tendangan keras namun bola berhasil diblok oleh kiper Gresik.
Zaenal Arif akhirnya berhasil menambah keunggulan PSPS pada menit 66. Bola hasil tendangan Dzumafo tidak berhasil ditangkap dengan baik oleh kiper Gresik. Bola liar langsung disambar saja oleh Zaenal Arif hingga menjebol gawang Gresik.
Kerjasama Dzumafo dan Arif benar-benar merepotkan barisan pertahanan Gresik. Serangan balik PSPS pada menit 69 hampir saja mengancam gawang Gresik. Bola tendangan Dzumafo berhasil ditepis oleh kiper Gresik. Bola rebound berhasil ditanduk oleh Zaenal Arif yang berdiri tak terkawal. Sayang bola hasil tandukannya masih melayang di atas gawang Gresik.
April Hadi berhasil merebut bola dari pemain bertahan Gresik pada menit 82. Bola yang mengarah kepadanya langsung ia sambar dengan tendangan volinya. Beruntung bagi Gresik karena bola mengarah tepat ke sang kiper sehingga gawang Gresik masih aman.
Aksi gemilang Herman Dzumafo akhirnya membuat Zaenal Arif mendapatkan sebuah hat-trick. Aksi menawan Dzumafo membuat ia berhasil menerobos sisi kanan pertahanan Gresik. Umpannya ke depan gawang langsung ditanduk oleh Zaenal Arif yang tengah berdiri tak terkawal. Laju bola yang terlalu keras tak dapat ditepis oleh kiper Gresik. PSPS unggul tiga gol tanpa balas pada menit 86.
PSPS terus menekan Gresik hingga menit-menit akhir pertandingan. Tak ada lagi gol yang tercipta hingga peluit akhir pertandingan dibunyikan. PSPS menang dengan skor 3-0. (bola/Rev)
Di menit ke-10, usaha PSPS membuahkan hasil, adalah mantan striker Timnas Indonesia, Zaenal Arif berhasil menanduk umpan dari tendangan pojok, kedudukan berubah menjadi 1-0.
PSPS hampir saja menambah keunggulannya, sayang sontekan Herman Dzumafo Epandi masih mampu diselamatkan oleh kiper Persegres.
Persegres sendiri bukannya tanpa peluang, meski terus dikurung di pertahanannya sendiri. Melalui serangan balik, Gustavo Chena kemudian melakukan tendangan keras ke arah gawang, beruntung Fance Hariyanto masih mampu menepisnya.
Menit ke-41, PSPS sebenarnya memiliki peluang untuk menambah keunggulan, sayang tendangan penalti Herman Dzumafo masih mampu diblok oleh kiper Persegres, Heri Prasetyo.
PSPS mendapat kesempatan emas pada menit 60. Herman Dzumafo berhasil menggiring bola mendekati area kotak penalti Gresik. Ia langsung melepaskan tendangan keras namun bola berhasil diblok oleh kiper Gresik.
Zaenal Arif akhirnya berhasil menambah keunggulan PSPS pada menit 66. Bola hasil tendangan Dzumafo tidak berhasil ditangkap dengan baik oleh kiper Gresik. Bola liar langsung disambar saja oleh Zaenal Arif hingga menjebol gawang Gresik.
Kerjasama Dzumafo dan Arif benar-benar merepotkan barisan pertahanan Gresik. Serangan balik PSPS pada menit 69 hampir saja mengancam gawang Gresik. Bola tendangan Dzumafo berhasil ditepis oleh kiper Gresik. Bola rebound berhasil ditanduk oleh Zaenal Arif yang berdiri tak terkawal. Sayang bola hasil tandukannya masih melayang di atas gawang Gresik.
April Hadi berhasil merebut bola dari pemain bertahan Gresik pada menit 82. Bola yang mengarah kepadanya langsung ia sambar dengan tendangan volinya. Beruntung bagi Gresik karena bola mengarah tepat ke sang kiper sehingga gawang Gresik masih aman.
Aksi gemilang Herman Dzumafo akhirnya membuat Zaenal Arif mendapatkan sebuah hat-trick. Aksi menawan Dzumafo membuat ia berhasil menerobos sisi kanan pertahanan Gresik. Umpannya ke depan gawang langsung ditanduk oleh Zaenal Arif yang tengah berdiri tak terkawal. Laju bola yang terlalu keras tak dapat ditepis oleh kiper Gresik. PSPS unggul tiga gol tanpa balas pada menit 86.
PSPS terus menekan Gresik hingga menit-menit akhir pertandingan. Tak ada lagi gol yang tercipta hingga peluit akhir pertandingan dibunyikan. PSPS menang dengan skor 3-0. (bola/Rev)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 16 Oktober 2025 09:10
-
Voli 16 Oktober 2025 09:07
-
Voli 16 Oktober 2025 09:03
-
Voli 16 Oktober 2025 09:00
-
Voli 16 Oktober 2025 08:57
-
Piala Dunia 16 Oktober 2025 08:49
MOST VIEWED
- Resmi! Persipura CLBK dengan Rahmad Darmawan, Memori Juara Liga Indonesia 2005
- Merawat Ingatan Endang Witarsa, Digelar Turnamen Usia Dini dengan Titel Legenda Timnas Indonesia Itu
- Bojan Hodak Melawan Semesta, Ingin Bawa Persib Bandung Treble Juara BRI Super League
- Cek Jadwal dan Nonton BRI Super League 2025/26 Pekan 9 di Vidio
HIGHLIGHT
- 5 Kiper Kandidat Pengganti Robert Sanchez di Chels...
- Setelah Kehilangan Giovanni Leoni, Ini 5 Pilihan B...
- Prestasi Langka: 10 Pemain yang Mampu Meraih Ballo...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...