
Bola.net - Manajemen Arema memastikan akan tetap meladeni tamunya, Persiba Bantul di Stadion Gajayana, Minggu (02/6) pada lanjutan kompetisi Indonesian Premier League. Namun hingga kini belum ada kepastian para pemain Arema yang diliburkan akan datang ke Malang.
Manajer Arema IPL Haris Fambudy di Malang, Sabtu (01/6), mengakui keputusan tetap menggelar laga menjamu Persiba Bantul itu cukup berisiko. Hal ini jika mengingat para pemain tim berjuluk Singo Edan itu akan datang ke Malang setelah menjalani libur panjang.
"Apapun kondisinya, hasil rapat internal manajemen telah memutuskan tetap akan menggelar laga melawan Persiba Bantul. Kemungkinan besar saat menjamu Persiba besok (Minggu, 02/6), Arema tidak akan tampil dengan komposisi tim yang sempurna," tegas Haris seperti dilansir Antara.
Ia mengaku jika manajemen tidak akan memaksa pemain datang ke Malang, sebab mereka dijadwalkan mulai latihan kembali pada Minggu (2/6). Namun, PT LPIS mengagendakan kalau Arema harus meladeni Persiba Bantul, sehingga persiapan manajemen juga mendadak.
Oleh karena itu, lanjutnya, manajemen fleksibel saja. Jika pemain datang ke Malang, maka mereka langsung bertanding tanpa latihan sama sekali, sebab manajemen juga tidak bisa berbuat banyak dengan jadwal pertandingan yang mendadak seperti ini.
Jadwal yang dirilis PT LPIS sebelumnya, Arema bakal menghadapi Persiba Bantul di kandang pada pertengahan Juni mendatang. Oleh karena itu pemain diliburkan hingga 2 Juni setelah melakoni laga derby menjamu Persema pada akhir April lalu.
Haris meminta para pemain tetap datang ke Malang untuk melakoni laga menjamu Persiba Bantul. Sebab, bagaimanapun juga laga melawan Persiba merupakan pertaruhan bagi nama besar Arema di kompetisi IPL.
"Jika mereka tidak kembali ke Malang, berarti mereka sudah tidak ada niat lagi untuk menjadi bagian dari Arema dan di sinilah pemain bisa dilihat loyalitasnya kepada tim," kata Haris, menegaskan.
Meski sudah memastikan akan tetap menggelar laga menjamu Persiba Bantul, manajemen dan panpel Arema masih belum mengurus izin pertandingan di kepolisian maupun penggunaan Stadion Gajayana.
Setelah dilepas PT Ancora dan diserahkan ke kubu Winarso, Arema IPL mengalami krisis finansial dan saat ini gaji pemain masih belum dibayarkan selama dua bulan. (ant/mac)
Manajer Arema IPL Haris Fambudy di Malang, Sabtu (01/6), mengakui keputusan tetap menggelar laga menjamu Persiba Bantul itu cukup berisiko. Hal ini jika mengingat para pemain tim berjuluk Singo Edan itu akan datang ke Malang setelah menjalani libur panjang.
"Apapun kondisinya, hasil rapat internal manajemen telah memutuskan tetap akan menggelar laga melawan Persiba Bantul. Kemungkinan besar saat menjamu Persiba besok (Minggu, 02/6), Arema tidak akan tampil dengan komposisi tim yang sempurna," tegas Haris seperti dilansir Antara.
Ia mengaku jika manajemen tidak akan memaksa pemain datang ke Malang, sebab mereka dijadwalkan mulai latihan kembali pada Minggu (2/6). Namun, PT LPIS mengagendakan kalau Arema harus meladeni Persiba Bantul, sehingga persiapan manajemen juga mendadak.
Oleh karena itu, lanjutnya, manajemen fleksibel saja. Jika pemain datang ke Malang, maka mereka langsung bertanding tanpa latihan sama sekali, sebab manajemen juga tidak bisa berbuat banyak dengan jadwal pertandingan yang mendadak seperti ini.
Jadwal yang dirilis PT LPIS sebelumnya, Arema bakal menghadapi Persiba Bantul di kandang pada pertengahan Juni mendatang. Oleh karena itu pemain diliburkan hingga 2 Juni setelah melakoni laga derby menjamu Persema pada akhir April lalu.
Haris meminta para pemain tetap datang ke Malang untuk melakoni laga menjamu Persiba Bantul. Sebab, bagaimanapun juga laga melawan Persiba merupakan pertaruhan bagi nama besar Arema di kompetisi IPL.
"Jika mereka tidak kembali ke Malang, berarti mereka sudah tidak ada niat lagi untuk menjadi bagian dari Arema dan di sinilah pemain bisa dilihat loyalitasnya kepada tim," kata Haris, menegaskan.
Meski sudah memastikan akan tetap menggelar laga menjamu Persiba Bantul, manajemen dan panpel Arema masih belum mengurus izin pertandingan di kepolisian maupun penggunaan Stadion Gajayana.
Setelah dilepas PT Ancora dan diserahkan ke kubu Winarso, Arema IPL mengalami krisis finansial dan saat ini gaji pemain masih belum dibayarkan selama dua bulan. (ant/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 18 Oktober 2022 10:03
-
Bola Indonesia 13 November 2021 00:21
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 8 September 2025 02:21
-
Liga Inggris 8 September 2025 01:41
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:30
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:15
-
Liga Inggris 8 September 2025 00:47
-
Tim Nasional 7 September 2025 23:44
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
- Efek Domino Kehadiran Williams Lugo di Persik Kediri: Lini Tengah Beres, Lini Depan Jadi PR Baru di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...