
Bola.net - Adanya sanksi dari FIFA untuk Indonesia, juga menjadi ketakutan dari Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Rita Subowo. Hal tersebut, buntut dari sikap kontroversial Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang membekukan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Diterangkan Rita Subowo, Surat FIFA tertanggal 30 Mei 2011, menjadi penyebab dirinya begitu khawatir. Karena itu, Rita Subowo berharap supaya persoalan di sepak bola Indonesia cepat diselesaikan.
Ditegaskannya, ingin supaya pihak Kemenpora bisa memberikan kesempatan lagi kepada PSSI untuk menyelesaikan persoalan di sepak bola Indonesia. Terutama, seputar legalitas Arema dan Persebaya yang sebelumnya menjadi sorotan.
"Sepak bola Indonesia sebelumnya hampir disanksi karena ada dua organisasi, dua kompetisi. Nah, sekarang sudah satu dan harus dijaga jangan sampai menjadi dua lagi. Di sini ada surat FIFA 30 Mei 2011," ungkap Rita Subowo.
Dalam surat 30 Mei 2011 tersebut, Rita menyebut bahwa FIFA memberikan kesempatan terakhir. Apabila ada sengketa lagi, maka Indonesia bakal dijatuhi sanksi.
"Disebut kalau sampai dispute, otomatis disanksi. Sanksi seperti apa, diterangkan semuanya. Misalnya saja, tidak boleh ikut ini dan itu serta interaksi dengan negara mana pun di event internasional. Dengan sendiri juga akan kehilangan status keanggotaan. Itu harus dihindari," terang Rita Subowo. (esa/dzi)
Diterangkan Rita Subowo, Surat FIFA tertanggal 30 Mei 2011, menjadi penyebab dirinya begitu khawatir. Karena itu, Rita Subowo berharap supaya persoalan di sepak bola Indonesia cepat diselesaikan.
Ditegaskannya, ingin supaya pihak Kemenpora bisa memberikan kesempatan lagi kepada PSSI untuk menyelesaikan persoalan di sepak bola Indonesia. Terutama, seputar legalitas Arema dan Persebaya yang sebelumnya menjadi sorotan.
"Sepak bola Indonesia sebelumnya hampir disanksi karena ada dua organisasi, dua kompetisi. Nah, sekarang sudah satu dan harus dijaga jangan sampai menjadi dua lagi. Di sini ada surat FIFA 30 Mei 2011," ungkap Rita Subowo.
Dalam surat 30 Mei 2011 tersebut, Rita menyebut bahwa FIFA memberikan kesempatan terakhir. Apabila ada sengketa lagi, maka Indonesia bakal dijatuhi sanksi.
"Disebut kalau sampai dispute, otomatis disanksi. Sanksi seperti apa, diterangkan semuanya. Misalnya saja, tidak boleh ikut ini dan itu serta interaksi dengan negara mana pun di event internasional. Dengan sendiri juga akan kehilangan status keanggotaan. Itu harus dihindari," terang Rita Subowo. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
-
Tim Nasional 6 September 2025 15:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:07
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...