
Sebelumnya, setidaknya ada tiga klub [yang bermain di ISL] yang telah melakukan perubahan nama dan status kepemilikan. Yakni: Persiram Raja Ampat yang berubah menjadi PS TNI, Pelita Bandung Raya yang kini menjadi Madura United, dan Surabaya United yang menjadi Bhayangkara FC.
"Klub-klub yang sudah berganti nama akan disahkan saat kongres. Jadi nanti tak ada lagi nama Persiram dan sebagainya," ujar anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Toni Apriliani.
Selain mengesahkan tim yang telah berganti nama, salah satu agenda penting pada kongres nanti adalah memulihkan tujuh klub terhukum. Nantinya ketujuh klub tersebut akan kembali dipulihkan.
Tujuh klub tersebut yakni Persebaya Surabaya, Arema Indonesia, Persipasi Kota Bekasi, Persibo Bojonegoro, Persema Malang, Persewangi Banyuwangi dan Lampung FC. "Mereka akan main di Divisi Utama. Itu sudah diputuskan dan jadi keputusan Exco saat rapat di Solo pada 6 September 201," tuturnya.
Lebih jauh, pria yang maju sebagai calon Ketua Umum (Ketum) PSSI periode 2016-2020 ini menegaskan bahwa keputusan pemulihan tujuh klub ada di tangan Exco. Hal itu sekaligus menepis kabar sebelumnya yang menyebutkan nasib tujuh klub ada pada pemilik suara.
"Keputusan Exco yang nantinya disahkan di kongres. Jadi bukan keputusan pemilik suara," pungkasnya. [initial] (fit/asa)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 9 Juni 2024 01:49
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...