
Bola.net - Persiapan Persema Malang untuk mengarungi ketatnya persaingan musim depan masih belum menemui kejelasan. Hal ini imbas dari kondisi keuangan laskar Ken Arok yang masih terpuruk.
CEO Persema Didied Poernawan Affandy mengakui jika sampai saat ini kondisi finansial tim berjuluk Laskar Ken Arok itu masih belum jelas. Belum adanya investor yang bersedia untuk mendanai klub tersebut musim depan menjadi alasan dari krisis finansial yang melanda Persema.
"Faktor finansial inilah yang menjadi alasan kami kenapa sampai sekarang belum ada persiapan sama sekali, bahkan pelatih Slave Radovski yang seharusnya sudah berada di Malang, sampai sekarang belum kami hubungi kembali," tegas Didied di Malang, Senin (10/12).
Selain belum bisa mendatangkan pelatih asal Makedonia itu, manajemen Persema juga belum berburu pemain untuk memperkuat tim tersebut musim depan. Hanya lima pemain yang sudah menandatangani pra kontrak dan beberapa pemain lama yang kontraknya berakhir 2013.
Pemain muda yang telah mengikat pra kontrak dengan manajemen Persema adalah Phandy Widiarto, Didik Ariyanto, Moneiga, Febry Wimba serta Syaiful Indra Cahya. Kelima pemain muda itu merupakan rekomendasi dari pelatih Slave Radovski.
Sementara pemain lama yang masa kontraknya berakhir tahun 2013 nanti adalah Irfan Bachdim, Nehemia Martin, Kim Jefry Kurniawan, dan Dio Permana.
Ia mengakui, belum hadirnya pelatih di Malang juga berdampak pada belum terbentuknya komposisi pemain untuk musim depan. Padahal, kick off kompetisi Indonesian Premier League (IPL) dimulai 9 Februari mendatang.
Dengan belum adanya pelatih dan komposisi pemain yang bakal memperkuat tim musim depan ini, katanya, secara otomatis persiapan Persema sangat mepet. "Kita sekarang hanya punya waktu kurang dari dua bulan untuk mempersiapkan tim, sementara masih belum ada investor yang serius mengucurkan dananya untuk Persema," tegasnya.
Di samping persiapan tim yang belum jelas, susunan kepengurusan Persema musim depan juga masih belum jelas. Bahkan, pemain yang selama ini menghuni mes di Jalan Mojopahit juga tidak boleh lagi menempati gedung itu oleh Pemkot Malang karena mes tersebut merupakan aset pemkot. (ant/mac)
CEO Persema Didied Poernawan Affandy mengakui jika sampai saat ini kondisi finansial tim berjuluk Laskar Ken Arok itu masih belum jelas. Belum adanya investor yang bersedia untuk mendanai klub tersebut musim depan menjadi alasan dari krisis finansial yang melanda Persema.
"Faktor finansial inilah yang menjadi alasan kami kenapa sampai sekarang belum ada persiapan sama sekali, bahkan pelatih Slave Radovski yang seharusnya sudah berada di Malang, sampai sekarang belum kami hubungi kembali," tegas Didied di Malang, Senin (10/12).
Selain belum bisa mendatangkan pelatih asal Makedonia itu, manajemen Persema juga belum berburu pemain untuk memperkuat tim tersebut musim depan. Hanya lima pemain yang sudah menandatangani pra kontrak dan beberapa pemain lama yang kontraknya berakhir 2013.
Pemain muda yang telah mengikat pra kontrak dengan manajemen Persema adalah Phandy Widiarto, Didik Ariyanto, Moneiga, Febry Wimba serta Syaiful Indra Cahya. Kelima pemain muda itu merupakan rekomendasi dari pelatih Slave Radovski.
Sementara pemain lama yang masa kontraknya berakhir tahun 2013 nanti adalah Irfan Bachdim, Nehemia Martin, Kim Jefry Kurniawan, dan Dio Permana.
Ia mengakui, belum hadirnya pelatih di Malang juga berdampak pada belum terbentuknya komposisi pemain untuk musim depan. Padahal, kick off kompetisi Indonesian Premier League (IPL) dimulai 9 Februari mendatang.
Dengan belum adanya pelatih dan komposisi pemain yang bakal memperkuat tim musim depan ini, katanya, secara otomatis persiapan Persema sangat mepet. "Kita sekarang hanya punya waktu kurang dari dua bulan untuk mempersiapkan tim, sementara masih belum ada investor yang serius mengucurkan dananya untuk Persema," tegasnya.
Di samping persiapan tim yang belum jelas, susunan kepengurusan Persema musim depan juga masih belum jelas. Bahkan, pemain yang selama ini menghuni mes di Jalan Mojopahit juga tidak boleh lagi menempati gedung itu oleh Pemkot Malang karena mes tersebut merupakan aset pemkot. (ant/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 7 November 2024 14:03
Ahmad Bustomi Ajak Pemain Persema Malang Cross Country di Kawasan Gunung Bromo
-
Bola Indonesia 19 Oktober 2024 13:56
Ahmad Bustomi Resmi jadi Pelatih Persema Malang untuk Musim 2024/2025
-
Tim Nasional 11 Juli 2020 17:58
-
Bola Indonesia 10 Juli 2020 23:12
-
Bola Indonesia 21 Juni 2020 02:38
Cerita Franco Hita Membawa Sarung Tinju ke Latihan Persema Malang
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 21:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:16
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 21:08
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:01
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:59
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...