
Bola.net - Sikap La Nyalla Mattalitti cs, yang bakal hadir di rapat Komite Eksekutif (Exco)PSSI, meski belum resmi disahkan untuk kembali, memantik reaksi Saleh Ismail Mukadar. Menurut Deputi Sekretaris Jenderal PSSI, La Nyalla cs telah bersikap inkonsisten.
Menurut Saleh, La Nyalla tidak bisa seenaknya hadir dalam rapat Exco PSSI. Pasalnya, PSSI adalah sebuah organisasi yang memiliki aturan yang jelas dan tegas.
"Sebelum mengikuti rapat Exco, La Nyalla cs harus dulu menjawab dua pertanyaan. Pertama, apakah mereka telah mengakui KLB Palangkaraya 10 Desember 2012, yang salah satu keputusannya mengangkat lagi La Nyalla cs sebagai anggota Exco PSSI? Kedua, apakah dia tidak lagi mengakui keputusan yang dia tandatangani bersama Ketua Umum PSSI di hadapan Menpora, yang menyebut bahwa dia akan dikembalikan sebagai anggota Exco pada 17 Maret 2013 mendatang?" ujar Saleh.
Lebih lanjut, Saleh menyebut bahwa La Nyalla cs pernah diundang untuk mengikuti rapat Exco, akhir Januari lalu. Namun, waktu itu empat anggota exco terhukum itu menolak.
"Mereka tidak mau hadir karena undangan rapat berdasar hasil KLB Palangkaraya. Padahal. hasil KLB ini juga mengesahkan hasil MoU Kuala Lumpur," ucap Saleh.
Sebelumnya, La Nyalla Mattalitti bersikeras bahwa statusnya sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI telah dipulihkan sepenuhnya. Karena itulah, meski tidak diundang dalam rapat Exco, yang akan dihelat Rabu (27/02) hari ini, Ketua Umum KPSI ini tetap akan hadir.
"InsyaAllah saya akan hadir di acara itu," ujar La Nyalla, pada Bola.net, Selasa (26/02).
"Selain saya, tiga orang rekan saya yang lain (Erwin Dwi Budiawan, Roberto Rouw dan Tonny Apriliani, red) juga akan hadir di rapat tersebut," dia menambahkan.
Lebih lanjut, La Nyalla tak mengelak bahwa sampai saat ini dia belum mendapat undangan dari Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz untuk hadir di rapat tersebut. Halim beranggapan bahwa saat ini status La Nyalla cs masih belum pulih seutuhnya. Statusnya baru bisa resmi setelah Kongres Luar Biasa PSSI, 17 Maret 2013 mendatang. Namun, tak adanya undangan ini juga tak digubris La Nyalla.
"Nggak ngurus! Saya ini pengurus PSSI. Sedangkan dia (Halim, red) pegawai PSSI," tukasnya. (den/mac)
Menurut Saleh, La Nyalla tidak bisa seenaknya hadir dalam rapat Exco PSSI. Pasalnya, PSSI adalah sebuah organisasi yang memiliki aturan yang jelas dan tegas.
"Sebelum mengikuti rapat Exco, La Nyalla cs harus dulu menjawab dua pertanyaan. Pertama, apakah mereka telah mengakui KLB Palangkaraya 10 Desember 2012, yang salah satu keputusannya mengangkat lagi La Nyalla cs sebagai anggota Exco PSSI? Kedua, apakah dia tidak lagi mengakui keputusan yang dia tandatangani bersama Ketua Umum PSSI di hadapan Menpora, yang menyebut bahwa dia akan dikembalikan sebagai anggota Exco pada 17 Maret 2013 mendatang?" ujar Saleh.
Lebih lanjut, Saleh menyebut bahwa La Nyalla cs pernah diundang untuk mengikuti rapat Exco, akhir Januari lalu. Namun, waktu itu empat anggota exco terhukum itu menolak.
"Mereka tidak mau hadir karena undangan rapat berdasar hasil KLB Palangkaraya. Padahal. hasil KLB ini juga mengesahkan hasil MoU Kuala Lumpur," ucap Saleh.
Sebelumnya, La Nyalla Mattalitti bersikeras bahwa statusnya sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI telah dipulihkan sepenuhnya. Karena itulah, meski tidak diundang dalam rapat Exco, yang akan dihelat Rabu (27/02) hari ini, Ketua Umum KPSI ini tetap akan hadir.
"InsyaAllah saya akan hadir di acara itu," ujar La Nyalla, pada Bola.net, Selasa (26/02).
"Selain saya, tiga orang rekan saya yang lain (Erwin Dwi Budiawan, Roberto Rouw dan Tonny Apriliani, red) juga akan hadir di rapat tersebut," dia menambahkan.
Lebih lanjut, La Nyalla tak mengelak bahwa sampai saat ini dia belum mendapat undangan dari Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz untuk hadir di rapat tersebut. Halim beranggapan bahwa saat ini status La Nyalla cs masih belum pulih seutuhnya. Statusnya baru bisa resmi setelah Kongres Luar Biasa PSSI, 17 Maret 2013 mendatang. Namun, tak adanya undangan ini juga tak digubris La Nyalla.
"Nggak ngurus! Saya ini pengurus PSSI. Sedangkan dia (Halim, red) pegawai PSSI," tukasnya. (den/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 7 September 2025 10:15
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 12:59
-
Liga Inggris 7 September 2025 12:50
-
Liga Inggris 7 September 2025 12:31
-
Liga Inggris 7 September 2025 12:03
-
Liga Inggris 7 September 2025 11:51
-
Liga Spanyol 7 September 2025 11:40
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
- Efek Domino Kehadiran Williams Lugo di Persik Kediri: Lini Tengah Beres, Lini Depan Jadi PR Baru di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...