
Bola.net - Keputusan Persebaya untuk mengejar Stefano Lilipaly membuat posisi Patrice Nzekou di ujung tanduk. Pasalnya, kedua pemain ini bermain di posisi yang sama. Jadi, jadi bukan tidak mungkin Nzekou akan didepak dari tim.
Keputusan tim pelatih dan manajemen Persebaya mendatangkan Lilipaly memang tak lepas dari kekecewaan atas kinerja lini tengahnya. Manager-coach Persebaya Rahmad Darmawan sering mengeluhkan kinerja lapangan tengahnya.
Menurut Rahmad, Nzekou dan Manahati Lestusen kerap terlambat untuk mengisi kekosongan antara lini tengah dan depan. Imbasnya, selain serangan Persebaya kerap terpatahkan, tim ini juga ketar-ketir ketika menghadapi serangan balik lawan.
Dengan alasan itulah, meski Nzekou selalu menjadi pilihan utama Persebaya di tiga pertandingan terakhir, posisinya belum aman. Pun jika dibandingkan dengan Agu Casmir, posisi Nzekou masih kurang menguntungkan. Agu bisa dipertahankan karena minimnya stok penyerang.
Sementara itu, di sektor tengah, Persebaya memiliki total delapan pemain, salah satunya adalah Nzekou. Untuk memangkas kuota pemain asing, Persebaya berencana mendepak satu pemain impornya. "Kita akan pinjamkan ke tim lain untuk mengurangi beban pembiayaan," tutur Dhimam Abror Djuraid.
Menurut pria yang menjabat sebagai Direktur Olahraga Persebaya itu, sudah ada beberapa tim yang berminat terhadap pemain Persebaya. "Kita pinjamkan pada klub yang berada di wilayah barat biar tidak satu grup dengan Persebaya. Nanti, klub itu yang akan meneruskan uang bulanannya," tutup Abror. (faw/gia)
Keputusan tim pelatih dan manajemen Persebaya mendatangkan Lilipaly memang tak lepas dari kekecewaan atas kinerja lini tengahnya. Manager-coach Persebaya Rahmad Darmawan sering mengeluhkan kinerja lapangan tengahnya.
Menurut Rahmad, Nzekou dan Manahati Lestusen kerap terlambat untuk mengisi kekosongan antara lini tengah dan depan. Imbasnya, selain serangan Persebaya kerap terpatahkan, tim ini juga ketar-ketir ketika menghadapi serangan balik lawan.
Dengan alasan itulah, meski Nzekou selalu menjadi pilihan utama Persebaya di tiga pertandingan terakhir, posisinya belum aman. Pun jika dibandingkan dengan Agu Casmir, posisi Nzekou masih kurang menguntungkan. Agu bisa dipertahankan karena minimnya stok penyerang.
Sementara itu, di sektor tengah, Persebaya memiliki total delapan pemain, salah satunya adalah Nzekou. Untuk memangkas kuota pemain asing, Persebaya berencana mendepak satu pemain impornya. "Kita akan pinjamkan ke tim lain untuk mengurangi beban pembiayaan," tutur Dhimam Abror Djuraid.
Menurut pria yang menjabat sebagai Direktur Olahraga Persebaya itu, sudah ada beberapa tim yang berminat terhadap pemain Persebaya. "Kita pinjamkan pada klub yang berada di wilayah barat biar tidak satu grup dengan Persebaya. Nanti, klub itu yang akan meneruskan uang bulanannya," tutup Abror. (faw/gia)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 6 Desember 2025 21:09Hasil PSM vs Persebaya: Diwarnai Kartu Merah, Duel Sengit Berakhir Imbang 1-1
-
Tim Nasional 6 Desember 2025 16:15
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 7 Desember 2025 07:00 -
Liga Italia 7 Desember 2025 06:42 -
Liga Spanyol 7 Desember 2025 06:20 -
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025 06:00 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 05:59 -
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025 05:11
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Nonton Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC di Indosiar - BRI Super League 2025/2026
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
- Akhirnya Bicara, Conor Gallagher Respons Rumor Transfer ke Manchester United pada Januari 2026: Saya Ingin Bermain 90 Menit Tiap Laga
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5428980/original/030072900_1764569990-Presiden_dan_Kapolri_1.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435393/original/080438500_1765033263-5f7c3963-c5d5-4226-a1a9-e0a83d6d9d3a.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5220657/original/051264800_1747288189-f74e327b-a827-471b-8447-d781aade73d4.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434635/original/002249800_1764937039-IMG_5347.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435367/original/049095400_1765026750-Kepala_Badan_Gizi_Nasional__BGN___Dadan_Hindayana_-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435377/original/055701500_1765028649-1001348647.png)

