
Bola.net - Piala Presiden 2025 menghadirkan warna berbeda dengan kehadiran Oxford United dari Inggris. Klub kasta kedua Liga Inggris itu diperkuat dua pemain Timnas Indonesia, yakni Marselino Ferdinan dan Ole Romeny.
Keduanya berpeluang tampil di laga pembuka Grup A melawan Liga Indonesia All Star. Duel ini berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu, 6 Juli 2025 pukul 19.30 WIB.
Kehadiran Marselino dan Ole memberi magnet tersendiri. Laga ini bukan hanya soal gengsi, tapi juga momen pulang kampung yang emosional.
Beratnya Tantangan di Inggris
Sepak bola Inggris dikenal dengan intensitas tinggi dan tekanan fisik yang luar biasa. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkap betapa beratnya tantangan yang dihadapi Marselino dan Ole.
“Karena gini, sepakbola Inggris itu sangat amat berat. Kenapa? Tidak hanya taktikalnya. Banyak pelatih-pelatih dunia yang melatih di situ. Namun, fisiknya juga sangat, sangat prima,” kata Erick.
Ia menegaskan bahwa proses adaptasi bukan hal mudah, terutama untuk pemain muda seperti Marselino. Fisik yang prima dan karakter tangguh menjadi kunci sukses di sana.
Progres dan Pembelajaran
Marselino dinilai mulai menunjukkan kemajuan dalam menyesuaikan diri dengan atmosfer sepak bola Inggris. Penampilannya dinilai lebih kuat dan matang secara fisik.
“Informasinya, Marselino sudah mulai bisa beradaptasi,” ujar Erick Thohir. Ia melihat perubahan signifikan dari sisi kekuatan tubuh Marselino yang kini lebih kokoh.
Untuk Ole, performa musim lalu dianggap belum stabil. “Ole Romeny pun kalau kita lihat di musim kemarin masih naik-turun. Di laga ini bagus, di laga ini (kurang),” tambahnya.
Cermin untuk Sepak Bola Nasional
Erick menekankan pentingnya pengalaman Marselino dan Ole sebagai pelajaran untuk sepak bola Indonesia, khususnya soal kebutuhan membangun daya tahan fisik sejak dini.
“Pemain kita di Liga Indonesia, ini yang harus Liga (PT LIB) dorong untuk perbaikan, benturan jatuh supaya diprit (bunyi peluit wasit),” ujar Erick menyoal kultur permainan domestik.
Ia menganggap pemain Indonesia harus punya mental bertarung yang kuat, terutama dalam duel fisik. “Ini karakter-karakter yang harus dibangun juga di pemain Timnas kita harus tahan jatuh,” tegasnya.
Kini, Marselino dan Ole punya panggung di rumah sendiri untuk menunjukkan hasil kerja keras mereka. Oxford United jadi cermin perjuangan mereka menembus kerasnya sepak bola Eropa.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Link Live Streaming Persib Bandung vs Port FC - Piala Presiden 2025
- Piala Presiden 2025 dan Magnet Bernama Oxford United
- Oxford United Antusias dengan Potensi Kehadiran Banyak Penonton di SUGBK
- Piala Presiden 2025: Liga Indonesia All Star Incar 3 Laga, Oxford United Ujian Pertama
- Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025: Tim Dadakan, Semangat Total
- Liga Indonesia All Star Membangun Chemistry Kilat untuk Piala Presiden 2025
- Liga Indonesia All Star Usung Semangat Persatuan di Piala Presiden 2025
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 12 Oktober 2025 23:47
Marcus Rashford Betah di Barcelona, Malas Pulang ke Manchester United
-
Liga Inggris 12 Oktober 2025 22:39
MU Siap Bersaing Dengan Liverpool dan City Dalam Perburuan Bintang Muda Palace
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 13 Oktober 2025 02:47
-
Tim Nasional 13 Oktober 2025 02:35
-
Piala Dunia 13 Oktober 2025 02:31
-
Tim Nasional 13 Oktober 2025 01:10
-
Liga Inggris 13 Oktober 2025 00:55
-
Liga Inggris 13 Oktober 2025 00:27
HIGHLIGHT
- Selain Hugo Ekitike, 5 Selebrasi Pemain yang Beruj...
- 5 Pemain MU Paling Cepat Cetak 100 Gol, Bruno Fern...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...