
Bola.net - Berbagai cara dilakukan Meteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, untuk bertemu FIFA supaya dapat menyampaikan kondisi terkini di persepakbolaan nasional.
Karena itu, diterangkan Menpora Imam, tidak akan melewatkan kesempatan bertemu Presiden OCA (Dewan Olimpiade Asia), yang juga anggota Exco FIFA, Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah, di Turkmenistan pada 11 September nanti.
Menurut Menpora Imam, pertemuan akan dilakukan di sela-sela pertemuan dengan Dewan Olimpiade Asia (OCA) untuk membahas persiapan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.
"Di sana, kami akan bertemu dengan berbagai pihak, untuk membahas soal Asian Games dan isu-isu krusial lainnya. Termasuk, melaporkan perkembangan sepak bola di Indonesia, serta apa saja yang sudah dilakukan Pemerintah untuk sepakbola. Di antaranya, turnamen-turnamen yang sedang bergulir, seperti Piala Kemerdekaan dan Piala Presiden. Termasuk, Liga Santri Nusantara," ungkap Menpora Imam.
"Kita tidak boleh menyerah dan harus tetap semangat," imbuhnya.
Ditambahkannya lagi, hal tersebut dilakukan agar FIFA tidak hanya melihat laporan dari satu pihak saja, dalam hal ini yakni PSSI. Saat ini, Indonesia masih dalam status disanksi FIFA sejak 30 Mei 2015.
Sanksi tersebut diberikan lantaran FIFA menilai adanya intervensi Pemerintah, Menpora Imam terhadap PSSI. Yakni, karena adanya surat keputusan (SK) sanksi administratif yang diberikan Kemenpora terhadap PSSI bernomor 01307 tertanggal 17 April 2015.
Namun sebelumnya, PSSI juga sudah memenangkan gugatan terhadap surat tersebut di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Dalam salah satu amar putusannya, majelis hakim PTUN menyebutkan Kemenpora wajib mencabut SK sanksi tersebut.
Sayangnya, pihak Kemenpora langsung mengajukan banding terhadap putusan, yang mengakibatkan perdamaian masih belum terwujud. (esa/dzi)
Karena itu, diterangkan Menpora Imam, tidak akan melewatkan kesempatan bertemu Presiden OCA (Dewan Olimpiade Asia), yang juga anggota Exco FIFA, Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah, di Turkmenistan pada 11 September nanti.
Menurut Menpora Imam, pertemuan akan dilakukan di sela-sela pertemuan dengan Dewan Olimpiade Asia (OCA) untuk membahas persiapan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.
"Di sana, kami akan bertemu dengan berbagai pihak, untuk membahas soal Asian Games dan isu-isu krusial lainnya. Termasuk, melaporkan perkembangan sepak bola di Indonesia, serta apa saja yang sudah dilakukan Pemerintah untuk sepakbola. Di antaranya, turnamen-turnamen yang sedang bergulir, seperti Piala Kemerdekaan dan Piala Presiden. Termasuk, Liga Santri Nusantara," ungkap Menpora Imam.
"Kita tidak boleh menyerah dan harus tetap semangat," imbuhnya.
Ditambahkannya lagi, hal tersebut dilakukan agar FIFA tidak hanya melihat laporan dari satu pihak saja, dalam hal ini yakni PSSI. Saat ini, Indonesia masih dalam status disanksi FIFA sejak 30 Mei 2015.
Sanksi tersebut diberikan lantaran FIFA menilai adanya intervensi Pemerintah, Menpora Imam terhadap PSSI. Yakni, karena adanya surat keputusan (SK) sanksi administratif yang diberikan Kemenpora terhadap PSSI bernomor 01307 tertanggal 17 April 2015.
Namun sebelumnya, PSSI juga sudah memenangkan gugatan terhadap surat tersebut di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Dalam salah satu amar putusannya, majelis hakim PTUN menyebutkan Kemenpora wajib mencabut SK sanksi tersebut.
Sayangnya, pihak Kemenpora langsung mengajukan banding terhadap putusan, yang mengakibatkan perdamaian masih belum terwujud. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 7 Desember 2025 02:10 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 01:18 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 00:59 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 00:44 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 00:32 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 00:26
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Nonton Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC di Indosiar - BRI Super League 2025/2026
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
- Akhirnya Bicara, Conor Gallagher Respons Rumor Transfer ke Manchester United pada Januari 2026: Saya Ingin Bermain 90 Menit Tiap Laga
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5428980/original/030072900_1764569990-Presiden_dan_Kapolri_1.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435393/original/080438500_1765033263-5f7c3963-c5d5-4226-a1a9-e0a83d6d9d3a.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5220657/original/051264800_1747288189-f74e327b-a827-471b-8447-d781aade73d4.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434635/original/002249800_1764937039-IMG_5347.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435367/original/049095400_1765026750-Kepala_Badan_Gizi_Nasional__BGN___Dadan_Hindayana_-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435377/original/055701500_1765028649-1001348647.png)

