
Bola.net - Jika melihat replay pertandingan antara Persebaya United dengan Persiba Balikpapan, Kamis (10/9) lalu, akan terlihat bagaimana menonjolnya peran Pedro Javier Velazquez di lini depan. Pedro juga menjadi pemain paling agresif di tim ini.
"Mencetak gol bukan menjadi tugas Pedro Javier seorang, tapi semua pemain bisa mencetak gol," kata Ibnu Grahan, head coach Persebaya. Ibnu boleh menampik anggapan bahwa timnya terlalu bergantung pada Pedro. Namun, catatan statistik menunjukkan hal sebaliknya.
Peran Pedro sangat vital di Persebaya United. Meski baru diturunkan di dua laga, yakni lawan Persib Bandung dan Persiba Balikpapan, Pedro sudah melepaskan delapan tembakan, empat di antaranya menjadi gol. Sejauh ini, catatan Pedro masih menjadi yang terbaik di tim Persebaya.
Masalah akan muncul jika Pedro mendapat penjagaan ketat dari para pemain Sriwijaya FC, Minggu (20/9) besok sore. Lini kedua Persebaya United memang dihuni empat pemain yang memiliki naluri mencetak gol. Mereka adalah Evan Dimas, Siswanto, Ilham Udin Armaiyn dan Rudi Widodo.
Hanya saja, dari tiga pertandingan di babak grup, terlihat jelas bagaimana second line Persebaya United belum bekerja maksimal. Mereka terlalu banyak membuang kesempatan dengan belasan tembakan yang tidak tepat sasaran.
Selain itu, empat gol yang diciptakan oleh Pedro pada pertandingan lawan Persiba Balikpapan juga melalui proses yang hampir mirip. Dua gol Pedro lahir dari sebuah skema tendangan bebas, sedangkan dua lainnya dari long pass.
Jika Ibnu Grahan tak mampu menciptakan variasi serangan, maka Sriwijaya FC akan dengan mudah membaca taktik dan strategi mereka. "Kami akan bermain lebih agresif karena kami akan bermain di kandang sendiri. Kami juga ingin memenangkan pertandingan ini," tutup Ibnu Grahan. [initial]
(faw/gia)
"Mencetak gol bukan menjadi tugas Pedro Javier seorang, tapi semua pemain bisa mencetak gol," kata Ibnu Grahan, head coach Persebaya. Ibnu boleh menampik anggapan bahwa timnya terlalu bergantung pada Pedro. Namun, catatan statistik menunjukkan hal sebaliknya.
Peran Pedro sangat vital di Persebaya United. Meski baru diturunkan di dua laga, yakni lawan Persib Bandung dan Persiba Balikpapan, Pedro sudah melepaskan delapan tembakan, empat di antaranya menjadi gol. Sejauh ini, catatan Pedro masih menjadi yang terbaik di tim Persebaya.
Masalah akan muncul jika Pedro mendapat penjagaan ketat dari para pemain Sriwijaya FC, Minggu (20/9) besok sore. Lini kedua Persebaya United memang dihuni empat pemain yang memiliki naluri mencetak gol. Mereka adalah Evan Dimas, Siswanto, Ilham Udin Armaiyn dan Rudi Widodo.
Hanya saja, dari tiga pertandingan di babak grup, terlihat jelas bagaimana second line Persebaya United belum bekerja maksimal. Mereka terlalu banyak membuang kesempatan dengan belasan tembakan yang tidak tepat sasaran.
Selain itu, empat gol yang diciptakan oleh Pedro pada pertandingan lawan Persiba Balikpapan juga melalui proses yang hampir mirip. Dua gol Pedro lahir dari sebuah skema tendangan bebas, sedangkan dua lainnya dari long pass.
Jika Ibnu Grahan tak mampu menciptakan variasi serangan, maka Sriwijaya FC akan dengan mudah membaca taktik dan strategi mereka. "Kami akan bermain lebih agresif karena kami akan bermain di kandang sendiri. Kami juga ingin memenangkan pertandingan ini," tutup Ibnu Grahan. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 15 Juli 2025 21:33
-
Bola Indonesia 15 Juli 2025 16:36
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...