
Bola.net - Meski posisinya tersudutkan, pelatih Gresik United, Agus Yuwono masih berusaha membikin suasana timnya kondusif. Terkait ancaman pemain untuk memboikot pertandingan, Agus meminta anak buahnya menahan diri dan bersabar.
Pelatih asal Malang ini mengaku kaget dengan reaksi keras yang ditunjukkan anak buahnya. Agus meminta Reza Mustofa dan kawan-kawan tak gegabah untuk memutuskan mogok tanding di laga home lawan Pelita Bandung Raya, Minggu (13/4) mendatang.
Mantan pelatih Persijap Jepara dan Persidafon Kabupaten Jayapura ini juga meminta pasukannya lebih sabar. "Jangan ambil sikap seperti itu. Tim harus fokus lanjutan kompetisi," harap Agus. Menurut Agus, pasukannya harus konsentrasi penuh untuk pertandingan lanjutan lawan PBR.
Apalagi kick-off pertandingan yang akan diselenggarakan di Stadion Petrokimia Gresik itu, hanya tinggal menghitung hari. "Arahkan fokus untuk pertandingan berikutnya lawan PBR. Kami harus berusaha maksimal untuk meraih hasil terbaik," sambung Agus.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, molornya pembayaran gaji menjadi alasan mengapa para pemain Gresik United resah. Sebab, hingga saat ini belum ada kabar mengenai pencairan gaji untuk bulan Maret, padahal kalender sudah menunjukkan bulan April 2014.
Kondisi diperparah dengan sikap manajemen GU yang terkesan kurang perhatian dan membiarkan masalah ini berlarut-larut tanpa kepastian. [initial]
(faw/pra)
Pelatih asal Malang ini mengaku kaget dengan reaksi keras yang ditunjukkan anak buahnya. Agus meminta Reza Mustofa dan kawan-kawan tak gegabah untuk memutuskan mogok tanding di laga home lawan Pelita Bandung Raya, Minggu (13/4) mendatang.
Mantan pelatih Persijap Jepara dan Persidafon Kabupaten Jayapura ini juga meminta pasukannya lebih sabar. "Jangan ambil sikap seperti itu. Tim harus fokus lanjutan kompetisi," harap Agus. Menurut Agus, pasukannya harus konsentrasi penuh untuk pertandingan lanjutan lawan PBR.
Apalagi kick-off pertandingan yang akan diselenggarakan di Stadion Petrokimia Gresik itu, hanya tinggal menghitung hari. "Arahkan fokus untuk pertandingan berikutnya lawan PBR. Kami harus berusaha maksimal untuk meraih hasil terbaik," sambung Agus.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, molornya pembayaran gaji menjadi alasan mengapa para pemain Gresik United resah. Sebab, hingga saat ini belum ada kabar mengenai pencairan gaji untuk bulan Maret, padahal kalender sudah menunjukkan bulan April 2014.
Kondisi diperparah dengan sikap manajemen GU yang terkesan kurang perhatian dan membiarkan masalah ini berlarut-larut tanpa kepastian. [initial]
Jangan Lewatkan!
- Persija Jakarta Terus Berburu Bomber Berkualitas
- Persija Jakarta Lebih Pilih Ajax Daripada Gamba Osaka
- Gaji Telat, Pemain Gresik United Ancam Mogok Bertanding?
- TC Arema Cronus Sukses, Joko Susilo Girang
- Gamba Osaka Bakal Tantang Klub ISL
- Persebaya Jajal Persida?
- Arema Tetap Jaga Prioritas di Dua Kompetisi
- Persebaya Jadwalkan Uji Coba Tertutup
- Berangsung Pulih, Costas Sudah Kembali Latihan
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 18 Januari 2025 17:00
Fans Timnas Indonesia Diminta Move On, Dukung Penuh Patrick Kluivert
-
Bola Indonesia 14 November 2024 13:47
-
Tim Nasional 20 Januari 2024 16:34
Timnas Indonesia Dianggap Layak Menang atas Vietnam di Piala Asia 2023
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...