Persijap Jepara Krisis Total: 6 Kekalahan Beruntun dan Kolektor Kartu Merah BRI Super League

Persijap Jepara Krisis Total: 6 Kekalahan Beruntun dan Kolektor Kartu Merah BRI Super League
Starting XI Persijap Jepara pada laga BRI Super League 2025/2026 (c) Dok. I.League

Bola.net - Persijap Jepara akhirnya harus merasakan pahitnya berada di zona degradasi setelah tumbang dari Madura United pada pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026. Serangkaian hasil buruk menjadi gambaran perjalanan Laskar Kalinyamat hingga terjerembap ke posisi berbahaya tersebut.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Minggu (9/11/2025) malam WIB, Persijap harus pulang dengan tangan hampa setelah kalah tipis 1-2 dari tuan rumah.

Kegagalan meraih poin membuat Laskar Kalinyamat merosot ke peringkat ke-16 klasemen sementara dengan torehan delapan poin. Posisi mereka kini disalip PSBS Biak yang sukses meraih kemenangan atas Persita Tangerang di pekan yang sama.

Persijap pun memiliki banyak pekerjaan rumah untuk diselesaikan selama jeda kompetisi di agenda FIFA Matchday November 2025.

1 dari 4 halaman

6 Kekalahan Beruntun

6 Kekalahan Beruntun

Para pemain Persijap Jepara pada laga uji coba pramusim jelang BRI Super League 2025/2026 (c) Muhammad Iqbal Ichsan

Kekalahan dari Madura United memperpanjang catatan negatif Persijap Jepara di BRI Super League 2025/2026. Hasil ini membuat tim asuhan Mario Lemos sudah menelan enam kekalahan beruntun di kasta tertinggi.

Sebelumnya, Persijap juga menelan kekalahan dari Persita Tangerang (1-2), Persik Kediri (0-2), Bali United (1-2), Bhayangkara FC (0-2), dan Malut United (1-2). Rangkaian hasil buruk ini menjadi sinyal bahaya bagi Laskar Kalinyamat, terlebih mereka sempat tampil menjanjikan di lima laga awal musim dengan dua kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kekalahan. Dua kemenangan tersebut diraih atas Persib Bandung (2-1) dan Persis Solo (2-1).

Dari sisi produktivitas, Persijap juga masih tertinggal. Dengan 10 gol dari 11 laga, mereka menjadi salah satu tim dengan catatan gol terendah, hanya lebih baik dari Semen Padang yang berada di dasar klasemen dengan enam gol.

Pertandingan Selanjutnya
Liga 1 Liga 1 | 28 Oktober 2025
Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya
15:30 WIB
Persijap Persijap
2 dari 4 halaman

Kolektor Kartu Merah

Kolektor Kartu Merah

Laga Persijap Jepara vs Persib Bandung pada pekan ke-2 BRI Super League 2025/2026 (c) Dok. I.League

Masalah lain yang menghantui Persijap adalah disiplin pemain. Dalam 10 pertandingan, mereka telah mengoleksi lima kartu merah — salah satu jumlah terbanyak di kompetisi musim ini.

Pertandingan terakhir melawan Madura United menjadi puncak dari rekor buruk tersebut. Dua pemain muda Persijap, Dicky Kurniawan (33’) dan Zahran Rizki Alamsah (90+5’), harus diusir wasit setelah menerima kartu merah.

Catatan ini memperpanjang daftar kartu merah yang mereka dapatkan pada laga-laga sebelumnya melawan Malut United (pekan ke-11), Bali United (pekan ke-9), dan Arema FC (pekan ke-4). Dengan total lima kartu merah, Persijap sejajar dengan Arema FC dan Persebaya Surabaya sebagai tim dengan catatan kartu merah terbanyak di BRI Super League 2025/2026.

3 dari 4 halaman

Sulitnya Persijap Mengejar Hasil Positif

Sulitnya Persijap Mengejar Hasil Positif

Pelatih Persijap Jepara di BRI Super League 2025-2026, Mario Lemos. (c) dok.Ileague.id

Pelatih Mario Lemos tidak menampik bahwa banyaknya kartu merah menjadi salah satu faktor utama yang menghambat performa tim. Menurutnya, sangat sulit bagi Persijap untuk bersaing ketika harus bermain dengan jumlah pemain yang lebih sedikit.

"Kami bermain nyaris sepanjang laga dengan 10 pemain, lalu kebobolan dua gol, pada akhir babak pertama dan akhir babak kedua. Ini sangat mengecewakan, sangat berat," ujar pelatih asal Portugal itu.

"Jika bermain dengan 10 pemain dan ini sudah kami alami beberapa laga sebelumnya. Kalah jumlah pemain melawan Madura United, kami hanya bisa berusaha survive dan berupaya setidaknya mendapatkan satu poin," tambahnya.

Sumber: Bola.com/Radifa Arsa