
Bola.net - PSM Makassar hanya bermain imbang menghadapi tuan rumah Persema Malang dengan skor kacamata 0-0, Minggu (1/7).
Pelatih PSM, Petar Segrt, menerima baik hasil tersebut namun juga memendam kekecewaan atas kepemimpinan wasit Faulur Rossi. Petar merasa wasit Faulur tidak adil dan kurang tegas dalam mengambil keputusan di lapangan.
"Ini pertandingan terakhir PSM musim ini dan sebenarnya target kami adalah menang. Tapi hasil seri tidak apa-apa. Kami sudah berjuang semaksimal mungkin," kata Petar.
"Kami bisa saja memenangkan laga tersebut jika tidak dirugikan wasit. Dia tidak jeli melihat pergerakan pemain. Dua kali pemain Persema melakukan handsball di kotak terlarang di babak kedua tapi wasit tidak memberikan penalti," lanjut Petar.
Menurut Petar, pelanggaran pemain tuan rumah jelas terlihat dan semua penonton pun bisa menyaksikannya. Tapi untuk masalah ini, Petar pasrah dan tidak akan membawanya ke ranah Komdis PSSI.
Selain tidak tegas dalam mengambil keputusan, Petar juga menyesalkan aksi pemain lawan yang bertindak kasar pada pasukannya. Beberapa pemain Laskar Ramang mengalami cedera parah seperti Fadly M dan Ilija Spasojevic.
Pada kesempatan itu, Petar memberikan apresiasi kepada kiper Deny Marsel yang tampil baik di bawah mistar gawang. Ia beberapa kali melakukan penyelamatan dari ancaman striker sekelas Irfan Bachdim dan Emile Bertrand Mbamba.
"Saya senang dengan penampilan PSM pada pertandingan tersebut, terutama para pemain muda. Mereka tampil luar biasa dan ini juga menjadi catatan saya untuk menilai siapa yang layak mendapatkan kontrak baru musim depan," tandasnya.
Pelatih PSM, Petar Segrt, menerima baik hasil tersebut namun juga memendam kekecewaan atas kepemimpinan wasit Faulur Rossi. Petar merasa wasit Faulur tidak adil dan kurang tegas dalam mengambil keputusan di lapangan.
"Ini pertandingan terakhir PSM musim ini dan sebenarnya target kami adalah menang. Tapi hasil seri tidak apa-apa. Kami sudah berjuang semaksimal mungkin," kata Petar.
"Kami bisa saja memenangkan laga tersebut jika tidak dirugikan wasit. Dia tidak jeli melihat pergerakan pemain. Dua kali pemain Persema melakukan handsball di kotak terlarang di babak kedua tapi wasit tidak memberikan penalti," lanjut Petar.
Menurut Petar, pelanggaran pemain tuan rumah jelas terlihat dan semua penonton pun bisa menyaksikannya. Tapi untuk masalah ini, Petar pasrah dan tidak akan membawanya ke ranah Komdis PSSI.
Selain tidak tegas dalam mengambil keputusan, Petar juga menyesalkan aksi pemain lawan yang bertindak kasar pada pasukannya. Beberapa pemain Laskar Ramang mengalami cedera parah seperti Fadly M dan Ilija Spasojevic.
Pada kesempatan itu, Petar memberikan apresiasi kepada kiper Deny Marsel yang tampil baik di bawah mistar gawang. Ia beberapa kali melakukan penyelamatan dari ancaman striker sekelas Irfan Bachdim dan Emile Bertrand Mbamba.
"Saya senang dengan penampilan PSM pada pertandingan tersebut, terutama para pemain muda. Mereka tampil luar biasa dan ini juga menjadi catatan saya untuk menilai siapa yang layak mendapatkan kontrak baru musim depan," tandasnya.
(nda/end)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 7 November 2024 14:03
Ahmad Bustomi Ajak Pemain Persema Malang Cross Country di Kawasan Gunung Bromo
-
Bola Indonesia 19 Oktober 2024 13:56
Ahmad Bustomi Resmi jadi Pelatih Persema Malang untuk Musim 2024/2025
-
Tim Nasional 18 Oktober 2023 08:36
Petar Segrt, Eks Pelatih PSM Makassar yang Sukses Bikin Malu Timnas Malaysia
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 8 September 2025 20:56
-
Tim Nasional 8 September 2025 20:32
-
Tim Nasional 8 September 2025 19:50
-
Tim Nasional 8 September 2025 19:43
-
Tim Nasional 8 September 2025 19:41
-
Tim Nasional 8 September 2025 19:30
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...