
Bola.net - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Tony Aprilani, mengaku dibuat pusing dengan banyaknya polemik yang tidak sehat yang terjadi di organisasi olahraga tertua di Indonesia tersebut. Terlebih, mencoloknya persoalan terkait kompetisi yang belum menemukan jalan keluarnya.
Kontan, dirinya melontarkan niat untuk mundur dari Exco PSSI. "Semua yang terjadi kini, akibat terlalu banyak hal yang dipaksakan dan diakali-akali," terangnya kepada Bola.net.
"Jika sampai akhir Desember 2011 tidak juga ada perbaikan, maka saya akan mengajukan surat pengunduran diri dari Exco PSSI," tegasnya.
Meski demikian, dirinya tetap akan meminta izin kepada para anggota PSSI yang telah memilihnya menjadi anggota Exco.
"Ya, bila keadaannya terus seperti ini, saya lebih baik berjuang dan bersuara dari pengurus Provinsi PSSI Jawa Barat," urainya.
Selain itu, dirinya mengaku tidak setuju adanya dua kompetisi profesional tertinggi digulirkan secara bersamaan. Namun, ketua Pengprov PSSI Jabar tersebut mengungkapkan jika ada beberapa solusi untuk mengatasinya.
"Apalagi, FIFA melalui suratnya yang terbaru juga sudah memberikan dua opsi. Pertama, PSSI harus patuhi statuta, bila tidak bisa juga, jalan lainnya adalah menggelar Kongres PSSI," sebutnya.
Ia juga menekankan, bila niatnya untuk menggelar rapat Exco PSSI kembali tidak mendapatkan respon oleh Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin, dalam waktu dekat maka ia akan menggunakan cara mosi tidak percaya.
"Ketum terlalu banyak beralasan, itu strateginya untuk menghindar saja. Saya ingin ini selesai dengan baik," paprnya.
Di sisi lainnya, dirinya menyesalkan adanya pembentukan badan hukum komersial baru untuk mengelola kompetisi profesional selain PT Liga Indonesia (PT LI). Pasalnya, hal tersebut belum pernah diputuskan dalam rapat Exco PSSI untuk menggantikan peran PT LI, termasuk menunjuk Widjajanto sebagai pelaksana Badan Liga Indonesia. (esa/end)
Kontan, dirinya melontarkan niat untuk mundur dari Exco PSSI. "Semua yang terjadi kini, akibat terlalu banyak hal yang dipaksakan dan diakali-akali," terangnya kepada Bola.net.
"Jika sampai akhir Desember 2011 tidak juga ada perbaikan, maka saya akan mengajukan surat pengunduran diri dari Exco PSSI," tegasnya.
Meski demikian, dirinya tetap akan meminta izin kepada para anggota PSSI yang telah memilihnya menjadi anggota Exco.
"Ya, bila keadaannya terus seperti ini, saya lebih baik berjuang dan bersuara dari pengurus Provinsi PSSI Jawa Barat," urainya.
Selain itu, dirinya mengaku tidak setuju adanya dua kompetisi profesional tertinggi digulirkan secara bersamaan. Namun, ketua Pengprov PSSI Jabar tersebut mengungkapkan jika ada beberapa solusi untuk mengatasinya.
"Apalagi, FIFA melalui suratnya yang terbaru juga sudah memberikan dua opsi. Pertama, PSSI harus patuhi statuta, bila tidak bisa juga, jalan lainnya adalah menggelar Kongres PSSI," sebutnya.
Ia juga menekankan, bila niatnya untuk menggelar rapat Exco PSSI kembali tidak mendapatkan respon oleh Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin, dalam waktu dekat maka ia akan menggunakan cara mosi tidak percaya.
"Ketum terlalu banyak beralasan, itu strateginya untuk menghindar saja. Saya ingin ini selesai dengan baik," paprnya.
Di sisi lainnya, dirinya menyesalkan adanya pembentukan badan hukum komersial baru untuk mengelola kompetisi profesional selain PT Liga Indonesia (PT LI). Pasalnya, hal tersebut belum pernah diputuskan dalam rapat Exco PSSI untuk menggantikan peran PT LI, termasuk menunjuk Widjajanto sebagai pelaksana Badan Liga Indonesia. (esa/end)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 24 September 2025 01:30
-
Liga Inggris 24 September 2025 01:00
-
Liga Inggris 24 September 2025 00:45
-
Liga Inggris 23 September 2025 23:58
-
Liga Spanyol 23 September 2025 23:32
-
Liga Inggris 23 September 2025 22:58
MOST VIEWED
- Hasil PSM Makassar vs Persija Jakarta: Pelatihnya Curhat Belum Gajian, Juku Eja Justru Beri Kekalahan Pertama Bagi Macan Kemayoran
- Link Live Streaming BRI Super League PSM Makassar vs Persija Jakarta di Vidio
- Prediksi BRI Super League: Arema FC vs Persib Bandung 22 September 2025
- Hasil Arema FC vs Persib Bandung: Diwarnai Kartu Merah Bek Timnas Irak, Pangeran Biru Menang di Kanjuruhan
HIGHLIGHT
- 10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Biki...
- Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa k...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...