
Bola.net - Rencana Asosiasi PSSI Jawa Timur untuk mengajukan rekomendasi agar pemain profesional boleh turun di Pekan Olahraga Nasional (PON), diduga memiliki kaitan dengan Persebaya. Sebab ada salah seorang pemain PON yang diambil oleh Persebaya.
Pemain tersebut adalah Zainuri yang mencuri perhatian sejak uji coba lawan Timnas U-23. Saat ini, ia sedang menjalani pemusatan latihan bersama Timnas U-23 di Sawangan, Depok. Saat ini, Zainuri telah sepakat gabung dengan Persebaya.
Status Zainuri pun beralih dari pemain amatir menjadi profesional. Dengan demikian, ia sudah tak bisa lagi bergabung dengan tim sepakbola Jatim proyeksi PON XIX Jawa Barat (Jabar) 2016 mendatang. Padahal tenaga Zainuri masih dibutuhkan oleh tim PON Jatim.
Ditengarai faktor Zainuri yang bergabung dengan Persebaya inilah yang membuat PSSI Jatim berkeinginan agar larangan penggunaan pemain profesional di PON, segera dicabut. Ketika dikonfirmasi, Ketua PSSI Jatim, Bambang Pramukantoro membantah.
Menurut Bambang, pihaknya hanya menganggap banyak potensi pemain muda yang bergabung dengan klub profesional, tak punya kesempatan untuk tampil membela daerahnya di ajang multicabang empat tahunan itu.
"Padahal, bisa membela tim asal daerahnya itu akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi mereka. Karena itu, aturan itu harus dicabut," kilah mantan manajer Persebaya Divisi Utama ini. [initial]
(faw/pra)
Pemain tersebut adalah Zainuri yang mencuri perhatian sejak uji coba lawan Timnas U-23. Saat ini, ia sedang menjalani pemusatan latihan bersama Timnas U-23 di Sawangan, Depok. Saat ini, Zainuri telah sepakat gabung dengan Persebaya.
Status Zainuri pun beralih dari pemain amatir menjadi profesional. Dengan demikian, ia sudah tak bisa lagi bergabung dengan tim sepakbola Jatim proyeksi PON XIX Jawa Barat (Jabar) 2016 mendatang. Padahal tenaga Zainuri masih dibutuhkan oleh tim PON Jatim.
Ditengarai faktor Zainuri yang bergabung dengan Persebaya inilah yang membuat PSSI Jatim berkeinginan agar larangan penggunaan pemain profesional di PON, segera dicabut. Ketika dikonfirmasi, Ketua PSSI Jatim, Bambang Pramukantoro membantah.
Menurut Bambang, pihaknya hanya menganggap banyak potensi pemain muda yang bergabung dengan klub profesional, tak punya kesempatan untuk tampil membela daerahnya di ajang multicabang empat tahunan itu.
"Padahal, bisa membela tim asal daerahnya itu akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi mereka. Karena itu, aturan itu harus dicabut," kilah mantan manajer Persebaya Divisi Utama ini. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...