
Bola.net - PSSI akan berkonsultasi ke Konfederasi Sepak Bola Asia atau AFC di Kuala Lumpur Malaysia terkait surat yang dikirimkan oleh FIFA ke Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora Roy Suryo). "Hari ini saya berangkat ke Kuala Lumpur," kata Sekjen PSSI Halim Mahfudz di Jakarta, Selasa (19/2) seperti dilansir Antara.
Menurut Halim, berdasarkan rapat Komite Eksekutif FIFA di Tokyo Jepang Desember penyelesaian konflik persepakbolaan nasional diserahkan ke AFC. Dengan demikian, pihaknya mempertanyakan langkah yang diambil Menpora.
Setelah menerima surat FIFA tertanggal 13 Februari, Menpora Roy Suryo langsung bergerak cepat dengan mempertemukan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin dengan perwakilan KPSI La Nyalla Mahmud Mattalitti dan disaksikan oleh Ketua KOI Rita Subowo, Senin (18/2).
Dari pertemuan yang berlangsung di Kantor Kemenpora itu diperoleh kesepakatan dalam rangka penyelesaian konflik persepakbolaan nasional yaitu dengan menjalankan Nota Kesepahaman (MoU) Kuala Lumpur, 7 Juni 2012.
Ada empat poin yang harus dijalankan yaitu unifikasi atau penggabungan liga, revisi statuta, pengangkatan kembali empat anggota Komite Eksekutif (EXCO). Satu poin lagi yang harus dilaksanakan berdasarkan MoU yang disepakati juga oleh AFC dan FIFA adalah menggelar kongres dengan menggunakan voters Solo, 9 Juli 2011.
"Langkah tersebut sama sekali berbeda dengan yang disampaikan AFC kepada kami. Proses penyelesaian konflik sepak bola Indonesia sudah sepenuhnya diserahkan kepada AFC, jadi saya harus berkoordinasi dulu dengan AFC soal surat FIFA yang diterima Menpora itu," kata Halim, menambahkan.
Halim mengaku, jika didasarkan pada empat poin kesepakatan tersebut, pihaknya dalam hal ini PSSI di bawah pimpinan Djohar Arifin mengaku semuanya telah menjalankannya. Selain adanya kesepakatan yang ditandatangani empat pihak yaitu PSSI, KPSI, KOI dan Menpora terkait penyelesaian polemik sesuai dengan MoU, pada pertemuan itu juga diputuskan waktu pelaksanaan kongres PSSI.
Kongres PSSI yang akan membahas beberapa hal meliputi penyatuan liga, revisi statuta dan pengangkatan kembali empat anggota Komite Eksekutif akan dilaksanakan di Jakarta, 17 Maret nanti. (ant/mac)
Menurut Halim, berdasarkan rapat Komite Eksekutif FIFA di Tokyo Jepang Desember penyelesaian konflik persepakbolaan nasional diserahkan ke AFC. Dengan demikian, pihaknya mempertanyakan langkah yang diambil Menpora.
Setelah menerima surat FIFA tertanggal 13 Februari, Menpora Roy Suryo langsung bergerak cepat dengan mempertemukan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin dengan perwakilan KPSI La Nyalla Mahmud Mattalitti dan disaksikan oleh Ketua KOI Rita Subowo, Senin (18/2).
Dari pertemuan yang berlangsung di Kantor Kemenpora itu diperoleh kesepakatan dalam rangka penyelesaian konflik persepakbolaan nasional yaitu dengan menjalankan Nota Kesepahaman (MoU) Kuala Lumpur, 7 Juni 2012.
Ada empat poin yang harus dijalankan yaitu unifikasi atau penggabungan liga, revisi statuta, pengangkatan kembali empat anggota Komite Eksekutif (EXCO). Satu poin lagi yang harus dilaksanakan berdasarkan MoU yang disepakati juga oleh AFC dan FIFA adalah menggelar kongres dengan menggunakan voters Solo, 9 Juli 2011.
"Langkah tersebut sama sekali berbeda dengan yang disampaikan AFC kepada kami. Proses penyelesaian konflik sepak bola Indonesia sudah sepenuhnya diserahkan kepada AFC, jadi saya harus berkoordinasi dulu dengan AFC soal surat FIFA yang diterima Menpora itu," kata Halim, menambahkan.
Halim mengaku, jika didasarkan pada empat poin kesepakatan tersebut, pihaknya dalam hal ini PSSI di bawah pimpinan Djohar Arifin mengaku semuanya telah menjalankannya. Selain adanya kesepakatan yang ditandatangani empat pihak yaitu PSSI, KPSI, KOI dan Menpora terkait penyelesaian polemik sesuai dengan MoU, pada pertemuan itu juga diputuskan waktu pelaksanaan kongres PSSI.
Kongres PSSI yang akan membahas beberapa hal meliputi penyatuan liga, revisi statuta dan pengangkatan kembali empat anggota Komite Eksekutif akan dilaksanakan di Jakarta, 17 Maret nanti. (ant/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...